Penjelasan Ending 'Knives Out': Siapakah Pembunuh Harlan? (1)

Konten Media Partner
11 Desember 2019 7:05 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Daniel Craig sebagai Benoit Blanc (Foto: IMDb)
zoom-in-whitePerbesar
Daniel Craig sebagai Benoit Blanc (Foto: IMDb)
ADVERTISEMENT
Play Stop Rewatch, Inggris - Kasus pembunuhan terbaik adalah ketika semua terduga memiliki alibi atau motif. Itulah yang membuat Knives Out begitu menghibur dan menipu. Berbagai petunjuk dan prasangka memberi kesan bahwa pembunuh Harlan Thrombey (Christopher Plummer) adalah orang-orang terdekatnya ala Murder on the Orient Express. Kenyataanya, cara Harlan mati begitu "sederhana" dan bahkan sudah terkuak jauh sebelum endingnya.
ADVERTISEMENT
Walaupun ending Knives Out tergolong jelas menguak misteri tewasnya Harlan, ada berbagai detil yang membuatnya menarik untuk dikuliti. Apalagi, "pembunuhan" Harlan tidak terjadi secara langsung, tetapi melalui keterlibatan berbagai pihak. Berikut penjelasan Play Stop Rewatch perihal ending Knives Out, mulai dari siapa saja terduganya hingga bagaimana Harlan meninggal.

Para Terduga

Keluarga Thrombey (Foto: IMDb)
Langkah pertama untuk memahami ending Knives Out adalah mengenal anggota keluarga Thrombey. Mereka semua adalah pemicu rangkaian peristiwa yang berujung pada tewasnya Harlan Thrombey.
Figur pertama yang harus diperkenalkan adalah Linda (Jamie Lee Curtis). Linda adalah anak perempuan Harlan yang dikenal sebagai pengusaha sukses. Kepada media, ia mengklaim membangun bisnisnya dari bawah walaupun kenyataanya ia di-support secara penuh oleh ayahnya. Sebelum Harlan ditemukan tewas dengan luka di leher, Linda kerap menerima surat dari Harlan berisi teka-teki yang harus dipecahkan.
ADVERTISEMENT
Adapun suami dari Linda adalah Richard (Don Johnson). Di depan publik, Richard selalu menunjukkan bahwa dirinya memiliki rumah tangga harmonis dengan Linda. Namun, di belakang layar, ia membangun hubungan haram dengan perempuan lain. Harlan mengetahui perselingkuhan tersebut dan mengancam Richard akan mengadukannya ke Linda.
Anak dari Linda dan Richard adalah Ransom (Chris Evans). Sama seperti bapaknya, Ransom juga memiliki hubungan yang bermasalah dengan Harlan. Ransom diketahui kerap memanfaatkan kekayaan Harlan untuk berfoya-foya tanpa berusaha mencari uang sendiri. Kepada Ransom, Harlan bersumpah tidak akan memberikan warisan sepeserpun kepadanya ketika ajal menjemput.
Linda bukanlah anak Harlan satu-satunya. Selain Linda, Harlan juga memiliki dua anak laki-laki di mana salah satunya telah wafat. Anak laki-laki yang masih hidup itu bernama Walt (Michael Shannon). Berbeda dengan Linda yang membangun bisnis sendiri, Walt menjalankan bisnis publikasi yang dimiliki ayahnya. Namun, dalam menjalankan bisnis tersebut, Walt kerap berkonflik dengan Harlan perihal bagaimana bisnis harus dijalankan. Puncaknya, Harlan memutuskan untuk memecat Walt dari perusahaan publikasi yang ia urus.
ADVERTISEMENT
Sama seperti Linda, Walt juga telah berkeluarga. Dari istrinya, Donna (Riki Lindhome), Walt memiliki satu anak bernama Jacob (Jaeden Martell) yang terkenal iseng. Bahkan, Harlan tidak lolos dari keisengan Jacob.
Sementara itu, dari anaknya yang sudah mati, Harlan memiliki menantu perempuan bernama Joni (Toni Collette). Sebelas dua belas dengan Ransom, Joni hidup dengan memanfaatkan kekayaan Harlan. Bahkan, Joni melakukan sejumlah penipuan untuk mendapat uang lebih dari Harlan. Salah satunya, dengan membohongi Harlan perihal besaran uang tuisi anaknya, Meg (Katherine Langford). Harlan mengetahui hal tersebut dan berencana menghapus bantuan untuk Joni.
Di luar lingkar keluarganya, Harlan memiliki pelayan dan perawat pribadi bernama Fran (Edi Patterson) dan Marta (Ana de Armas). Fran adalah orang pertama yang mengaku menemukan jenazah Harlan. Adapun Marta mengaku sebagai orang yang terakhir menghabiskan waktu dengan Harlan sebelum ia meninggal.
ADVERTISEMENT
Di luar Fran dan Marta, semua memiliki motif untuk membunuh Harlan. Meski begitu, hanya mereka berdua yang memiliki cukup ruang dan waktu untuk membunuh Harlan.

Bagaimana Harlan Terbunuh?

Ulang tahun Harlan terakhir sebelum kematiannya (Foto: IMDb)
Sebagaimana ditunjukkan di awal film, Fran mendapati Harlan terbujur kaku dengan luka goresan di lehernya. Detektif Elliot (Lakeith Stanfield), yang datang untuk mengolah tempat terjadinya perkara, menyakini bahwa Harlan tidak dibunuh, melainkan membunuh dirinya sendiri. Salah satu alasannya, karena semua anggota keluarga Harlan memiliki alibi yang kuat walaupun mereka semua juga memiliki motif untuk membunuh Harlan.
Bertentangan dengan Elliot, detektif partikelir Benoit Blanc (Daniel Craig) menyakini sebaliknya. Menurut Blanc, Harlan dibunuh oleh seseorang dan ia mencurigai pelakunya adalah orang-orang terdekat Harlan, tak terkecuali Fran dan Marta.
ADVERTISEMENT
Di akhir film terungkap bahwa baik Elliot maupun Blanc ternyata sama-sama benar. Elliot benar bahwa Harlan membunuh dirinya sendiri dengan pisau yang ia miliki. Di sisi lain, Blanc juga benar bahwa ada upaya untuk membunuh Harlan sebelum ia mengakhiri nyawanya sendiri.
Hipotesis Blanc, upaya pembunuhan Harlan diatur sedemikian rupa untuk melibatkan morphine yang ia miliki dan perawat pribadinya, Marta. Adapun Harlan memiliki morphine untuk membantunya tidur di saat sakit. Dosis kecil morphine cukup untuk membuatnya tertidur, namun dosis berlebih bisa membunuhnya dalam 15 menit.
Rangkaian upaya pembunuhan Harlan dimulai dengan ditukarnya label obat-obatan Harlan dengan label morphine yang ia miliki. Selanjutnya, sang pelaku menaruh obat-obatan yang sudah ia tukar labelnya ke dalam tas Harlan agar obat itulah yang dipakai Marta ketika majikannya sakit.
ADVERTISEMENT
Benar saja, dalam pengakuannya, Marta merasa telah menyuntikkan obat-obatan yang salah ke Harlan. Bukannya menyuntikkan 100mg obat, Marta menyakini dirinya menyuntikkan 100mg morphine.
Marta melanjutkan bahwa dia sudah mencoba segala cara untuk menyelamatkan Harlan, termasuk menelpon rumah sakit untuk meminta bantuan, namun Harlan melarangnya. Menurut Marta, Harlan sadar bahwa waktunya tidak banyak dan ia tidak ingin Marta berakhir di penjara karena percobaan pembunuhan. Oleh karenanya, kata Marta, Harlan memandunya membangun alibi kuat sebelum mengakhiri nyawanya sendiri demi membebaskan Marta dari segala tuduhan.

Kenapa Ada Upaya Pembunuhan terhadap Harlan?

Setiap masing-masing anggota keluarga punya motif masing-masing (Foto: IMDb)
Seperti yang dijelaskan dalam pengenalan para terduga, semua memiliki kemungkinan untuk membunuh Harlan, terutama anggota keluarganya sendiri. Harlan memiliki daftar hitam perihal perilaku mereka. Harlan mengetahui keretakan rumah tangga Richard dan Linda, ketidakbecusan Walt mengurus perusahaannya, penipuan yang dilakukan Joni, serta bagaimana Ransom menghambur-hamburkan uangnya.
ADVERTISEMENT
Untuk memberi mereka pelajaran, Harlan mengubah surat warisannya beberapa hari sebelum ia wafat. Dalam surat warisan terbaru, Harlan menghapus semua anggota keluarganya dari daftar ahli waris. Sebagai gantinya, Harlan memasukkan nama Marta sebagai ahli waris yang baru.
Bagi Harlan, Marta sudah seperti anak kandungnya sendiri. Selain memiliki etos kerja yang nyari sempurna, Marta selalu menemani Harlan dalam suka mau pun duka dibandingkan anggota keluarganya sendiri. Oleh karenanya, di mata Harlan, tidak ada figur yang lebih pas menerima hartanya selain Marta.
Dipilihnya Marta sebagai ahli waris otomatis membuatnya menjadi target anggota keluarga yang tidak mengakui keputusan Harlan. Namun, perlu diingat bahwa surat waris baru dibacakan setelah Harlan meninggal. Dengan kata lain, upaya pembunuhan Harlan dan jebakan terhadap Marta disiapkan oleh figur yang lebih dahulu tau bahwa dirinya tidak akan menerima warisan sepeserpun. Satu-satunya figur yang mengetahui hal tersebut hanyalah Ransom.
ADVERTISEMENT