Konten Media Partner

Timeline Keberadaan Tesseract dalam Film Marvel Cinematic Universe

14 Maret 2019 11:03 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tesseract (Sumber: Marvel Studios)
zoom-in-whitePerbesar
Tesseract (Sumber: Marvel Studios)
ADVERTISEMENT
Play Stop Rewatch, Jakarta - Kemunculan Tesseract pada film Captain Marvel mungkin tidak membuat fans Marvel Cinematic Universe bingung karena dapat menghubung-hubungkan perpindahan Space Stone tersebut antara satu film dengan film yang lainnya.
ADVERTISEMENT
Tampaknya, hal ini tidak berlaku dengan penonton casual. Mereka masih kebingungan, seperti bagaimana mungkin Tesseract bisa ada di bumi, Nick Fury bingung melihat Tesseract, atau kenapa Tesseract ada dua?
Sepertinya, mereka lupa bahwa Captain Marvel memiliki latar waktu tahun 90-an, bahkan jauh sebelum latar waktu dari film Iron Man (2008). Mereka tidak dapat mengetahui perjalanan Tesseract dari film Captain America: The First Avengers hingga jatuh ke tangan Thanos di Inifinity War.
Play Stop Rewatch akan menjabarkan secara runtut dari awal hingga akhir.

Tønsberg, Norwegia

Cuplikan adegan di film Captain America: The First Avengers (Sumber: Marvel Studios)
Sesuai dengan legenda mitologi Norse, di mana Tesseract pada awalnya disimpan Odin pada penyimpanan harta di Asgard. Kemudian, Tesseract dipindahkan dari Asgard ke Midgard (bumi).
ADVERTISEMENT
Masih belum jelas kenapa Tesseract ditinggalkan di bumi, padahal bumi sudah menjadi rumah untuk Time Stone. Apapun alasannya, yang pasti Tesseract aman tersimpan hingga Perang Dunia II terjadi.

Hydra

Red Skull memegang Tesseract (Sumber: Marvel Studios)
Pada 1942, Red Skull datang ke sebuah gereja kuno bawah tanah di Norwegia pada pembukaan Captain America: The First Avengers untuk mengambil Tesseract. Lalu, Red Skull menugaskan Arnim Zola untuk membuat senjata dari Tesseract.
Pada 1945, ketika ia harus bersinggungan dengan Captain America, rencananya harus gagal saat mencoba mengaktifkan kekuatan Tesseract. Tesseract malah membuka portal ke Vormir dan Red Skull tanpa sengaja terlempar ke sana untuk menjaga Soul Stone. Sementara itu, Tesseract jatuh ke dalam lautan bersama Captain America.

Howard Stark

ADVERTISEMENT
Pada ending dari film Captain America: The First Avengers, Howard Stark mencoba mencari Steve Rogers untuk menyelamatkannya. Namun, ia malah menemukan Tesseract dan mengambilnya untuk dijadikan penelitian selama bertahun-tahun, yang mana formula tersebut digunakan Tony Stark untuk menyempurnakan arc reactor dan menjaga jantungnya di Palladium.

Proyek P.E.G.A.S.U.S

Cuplikan adegan Captain Marvel (Sumber: Marvel Studios)
Pada tahun 80an, Tesseract berakhir digunakan pada project P.E.G.A.S.U.S dan diteliti oleh Dr. Wendy Lawson yang beridentitas asli bernama Mar-Vell, seorang ilmuwan Kree. Tidak heran Tesseract berada di proyek tersebut jika melihat Howard Stark membangun S.H.I.E.L.D dan memberikan akses ke dalam pemerintahan.
Mar-Vell menggunakan kemampuan Tesseract untuk mengembangkan mesin berkekuatan cahaya untuk bisa mencarikan rumah baru bagi Skrulls. Setelah kejadian pada film Captain Marvel, Tesseract berakhir di bumi dengan S.H.I.E.L.D dan Nick Fury sebagai direkturnya.
ADVERTISEMENT

S.H.I.E.L.D

Tesseract berada di S.H.I.E.L.D hingga akhir film Thor (2011), di mana Dr. Selvig ditugaskan untuk mempercepat penelitian. Tesseract mampu dimanfaatkan untuk pembuatan senjata melawan ancaman alien. Hal ini dipicu pada film Thor, di mana Destroyers menghancurkan New Mexico ketika ingin membunuh Thor.

Loki

Masuk ke dalam film The Avengers, di sini Loki mencuri Tesseract untuk digunakan membuka portal supaya bangsa Chitauri bisa menguasai bumi. Sayangnya, rencana tersebut digagalkan para Avengers. Tidak hanya kehilangan Tesseract, Mind Stone yang berada pada tongkat milik Loki juga harus direlakan olehnya.

Asgard

Loki mencuri Tesseract di Thor Ragnarok (Sumber: Marvel Studios)
Tesseract kembali lagi ke Asgard setelah Thor membawa Loki untuk dipenjarakan di Asgard. Pada Thor: The Dark World, Reality Stone harus disingkirkan dari Asgard karena tidak bijak jika memiliki dua Infinity Stones pada satu tempat. Maka dari itu, Reality Stone harus dititipkan ke The Collector, sementara Tesseract tetap berada di Asgard hingga Hela datang pada Thor Ragnarok.
ADVERTISEMENT

Thanos

Thanos menghancurkan Tesseract (Sumber: Marvel Studios)
Sebelum Asgard dihancurkan oleh Surtur, Loki sempat mengambil Tesseract sebelum lari dari kehancuran tersebut. Hal inilah yang membuat Thanos menyerang Thor dan para Asgardian, ia mengetahui kalau Tesseract berada di kapal Statesman. Loki terpaksa memberikan Tesseract kepada Thanos dan dibunuh karena mencoba untuk menipunya berkali-kali.
Di sinilah tempat terakhir Tesseract berada. Thanos kemudian menghancurkan Tesseract dan mengambil Space Stone untuk dimasukan ke dalam Infinity Gauntlet. Space Stone terus berada di dalam Infinity Gauntlet hingga akhir film Infinity War.
Nah, tentang bagaimana nasib dari keseluruhan Infinity Stones akan kita ketahui pada film Avengers: Endgame yang tayang pada 26 April 2019.
---
Penulis: Andri