news-card-video
6 Ramadhan 1446 HKamis, 06 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

Hubungan Donatello dan Keluarga Medici yang Mengubah Seni Italia

Potongan Nostalgia
#PotonganNostalgia || Mari bernostalgia! Menjelajah apa yang sudah mulai terlupakan, atau bahkan belum sempat diingat
4 Februari 2019 17:53 WIB
clock
Diperbarui 21 Maret 2019 0:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Potongan Nostalgia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Hubungan persahabatan yang dijalin oleh Donatello dengan Cosimo de Medici memang cukup mengagumkan. Yang satu memiliki kekayaan harta yang begitu melimpah, dan yang lain memiliki bakat luar biasa di bidang seni. Alhasil, keduanya menciptakan sebuah tim yang sangat hebat selama abad ke-15 di Eropa. Lahir tahun 1389, Cosimo de Medici adalah anggota keluarga pedagang dan ekonom yang sangat terpandang di Italia.
ADVERTISEMENT
Ayahnya, Giovanni, merupakan seorang general manager sebuah bank di Roma, dan bankir bagi kepausan. Cosimo de Medici ikut terjun di bidang perbankan, melanjutkan profesi keluarganya. Ia juga dikenal sebagai pemimpin politik di belakang layar, yang tidak ingin mengekspos diri di depan publik.
Sebagai orang terkaya di Tuscany, Cosimo de Medici memilih gaya hidup yang sederhana. Cara berpakaian yang selalu bersahaja, memperlihatkan kehidupannya yang tidak bergelimang harta, dan selalu rendah hati.
Keluarga Medici dikenal akan kepeduliannya terhadap kehidupan masyarakat kelas bawah. Dana yang disumbangkan oleh Cosimo de Medici bagi kepentingan sosial jumlahnya bahkan dua kali lebih besar dibandingkan warisan yang ditinggalkan bagi anak-anaknya.
Selain membangun banyak gereja di Italia, Cosimo juga mendirikan sebuah perguruan tinggi, Florentine Platonic Academy, yang dikhususkan mengkaji kesusastraan klasik. Sementara itu, Donato di Niccolo di Betto Bardi, atau lebih dikenal sebagai Donatello, dilahirkan pada 1386 sebagai putra seorang penyikat bulu domba. Ketika berusia 17 tahun, ia magang pada seorang pemahat kenamaan di kota kelahirannya, Florence.
ADVERTISEMENT
Tahun 1404, Donatello pergi ke Roma untuk belajar seni pahat kuno, yang saat itu masih jarang dipelajari. Menginjak usia 20-an, Donatello sudah diakui sebagai pemahat berbakat oleh para seniman Italia.
Donatello menjadi sangat terkenal akan kemampuannya melukiskan keperkasaan fisik. Karirnya menandai peralihan dari seni pahat agama Abad Pertengahan, yang diwujudkan pada ornamen gereja, ke seni pahat yang mengagungkan pria sebagai sosok yang sempurna.
Salah satu ciptaan Donatello yang paling terkenal adalah patung tembaga David (1435), yang dianggap sebagai patung manusia pertama dalam posisi berdiri, tanpa busana, dan berukuran sesuai dengan aslinya pada era Renaisans.
Sebagai seorang pengagum seni, Cosimo de Medici langsung menyadari kecemerlangan Donatello. Saat keduanya bertemu, mereka menyadari bahwa banyak kesamaan dalam diri mereka yang akan melahirkan karya seni mengagumkan di kemudian hari.
ADVERTISEMENT
Tema-tema Kitab Perjanjian Lama, Romawi, dan Yunani, menjadi kegemaran keduanya. Banyak gagasan Cosimo yang sering kali dapat diwujudkan oleh Donatello. Sehingga persahabatan keduanya semakin erat seiring berjalannya waktu, walau usia mereka sudah tidak lagi muda.
Donatello memahat dua mimbar khotbah di gereja kesayangan Cosimo, dan sebuah peti jenazah dari batu untuk orang tua Cosimo yang telah berpulang. Sepanjang hidupnya, Donatello menerima imbalan uang yang tak terhitung banyaknya dari Cosimo, baik untuk karyanya ataupun sekedar hadiah persahabatan.
Sebelum Cosimo de Medici meninggal dunia pada 1464, ia menugaskan putranya untuk merawat sang pemahat yang sudah sangat uzur itu. Donatello diberi rumah tinggal yang nyaman di pedesaan, bersama para pembantu yang sangat banyak.
ADVERTISEMENT
Ketika Donatello meninggal dunia pada 1466, diadakan sebuah prosesi pemakaman yang begitu megah, sebagai tanda penghormatan bagi teman terbaik ayahnya. Ia dimakamkan bersebelahan dengan makam Cosimo de Medici. Sumber : Crompton, Samuel Willard. 2005. 100 Hubungan yang Berpengaruh di Dalam Sejarah Dunia. Tanggerang : Karisma