Pengabdian William Randal Cremer Demi Kesejahteraan Pekerja di Inggris

Potongan Nostalgia
#PotonganNostalgia || Mari bernostalgia! Menjelajah apa yang sudah mulai terlupakan, atau bahkan belum sempat diingat
Konten dari Pengguna
19 April 2021 18:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Potongan Nostalgia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sir William Randal Cremer | WIkimedia Commons
zoom-in-whitePerbesar
Sir William Randal Cremer | WIkimedia Commons
ADVERTISEMENT
William Randal Cremer dilahirkan di sebuah desa kecil bernama Foreman, dekat Portsmouth, Inggris, dalam keluarga kelas pekerja. Sejak kecil ia telah berhadapan dengan kesengsaraan yang dirasakan oleh kaum pekerja ketika situasi di Inggris sedang tidak stabil.
ADVERTISEMENT
Ayahnya adalah seorang guru, yang meninggal ketika Cremer masih sangat kecil, sehingga ibunya berusaha membesarkan dirinya bersama dua orang adik perempuannya. Cremer sempat mengenyam pendidikan di sekolah gereja, yang dikhususkan bagi masyarakat dengan pendapatan ekonomi rendah.
Ketika berusia 15 tahun, Cremer bekerja di sebuah pabrik kayu milik pamannya. Di sana ia belajar menjadi seorang tukang kayu handal, dan sistem perdagangan perusahaan. Selama masa ini, Cremer mencoba mengejar ketertinggalannya dalam pendidikan, di mana ia sering menghadiri perkuliahan umum di universitas-universitas.
Di suatu kesempatan, Cremer mengikuti sebuah perkuliahan mengenai perdamaian, yang akhirnya mengubah pandangan dan tujuan hidupnya di masa depan. Salah satu materi perkuliahan itu mengatakan bahwa perselisihan internasional dapat diselesaikan dengan arbitrasi.
ADVERTISEMENT
Tahun 1852, Cremer memutuskan untuk pindah ke London. Di sana ia mulai mengenal dunia politik, dan aktif dalam berbagai kegiatan organisasi. Tahun 1858, Cremer terpilih menjadi dewan yang melaksanakan suatu kampanye perburuhan. Masih di tahun yang sama, Cremer menjadi satu dari tujuh orang yang memimpin demo 70.000 buruh selama masa larangan bekerja di Inggris.
Potret William Randal Cremer. | Wikimedia Commons
Keaktifan Cremer dalam berbagai gerakan kaum pekerja semakin gencar dilakukan selama pertengahan abad ke-19. Ia menjadi sarana bagi pembentukan serikat tunggal untuk perdagangan, Amalgamated Society of Carpenters and Joiners. Cremer juga berperan aktif bagi terbentuknya Asosiasi Pria Pekerja Internasional. Tetapi ia memilih untuk mundur setelah asosiasi itu diambil alih oleh para pemikir revolusioner, yang tidak sejalan dengan tindakannya.
ADVERTISEMENT
Cremer memiliki pandangan bahwa buruh seharusnya berperan aktif sebagai wakil di dalam Parlemen. Ia mendukung suatu platform liberal yang meminta keadilan bagi seluruh rakyat, pendidikan wajib, pajak langsung, reformasi pertanahan, amandemen undang-undang yang mengatur serikat pekerja, dan menciptakan pengadilan konsiliasi untuk menangani perselisihan para buruh dan perusahaan, serta meminta dewan arbitrasi internasional untuk bertindak sebagai hakim dalam perselisihan buruh di berbagai negara.
Ketika mencoba untuk maju dalam Parlemen tahun 1874, Cremer mengalami kekalahan. Tetapi setelah tahun 1885, terciptalah konstituensi baru Haggerstone di pinggiran kota London, yang seluruhnya terdiri dari para pekerja. Cremer lalu terpilih sebagai anggota Parlemen pada 1885, 1886, dan 1892. Namun kalah pada pemilihan tahun 1895, dan kembali terpilih pada 1900 hingga kematiannya pada 1903.
ADVERTISEMENT
Cremer menggunakan kekuasaannya sebagai anggota Parlemen dan kedudukannya sebagai pemimpin buruh untuk mendukung sebuah gerakan kesejahteraan, di mana ia memiliki keyakinan bahwa perdamaian adalah satu-satunya keadaan manusia yang dapat diterima. Cremer percaya bahwa arbitarislah metode yang dapat dilakukan untuk mencapai tujuannya tersebut.
Piagam Penghargaan Nobel untuk William Randal Cremer. | WIkimedia Commons
Komite pekerja yang dibentuknya pada 1870, bertujuan untuk mempromosikan netralitas Inggris selama konflik Prancis-Prusia. Tahun 1871, komite itu berubah menjadi Asosiasi Perdamaian Pekerja, yang memberi kontribusi penting bagi Liga Arbitrasi Internasional.
Pada 1887, Cremer membuat suatu resolusi, yang ditandatangani oleh 234 anggota Commons, untuk meminta kepada Presiden dan Kongres Amerika Serikat mencantumkan perjanjian perselisihan di antara dua negara yang menentang penyelesaian secara diplomasi harus diselesaikan dengan arbitrasi.
Cremer banyak bertemu dengan pejabat penting dunia untuk menyampaikan ide-idenya mengenai perdamaian. Hasil pertemuan Cremer itu bahkan menjadi jalan bagi terbentuknya “Interparliamentary Union”, yang menjadikan Cremer sebagai Wakil Presiden Union, dan sekertaris bagi Inggris.
Makam William Randal Cremer di Inggris. | WIkimedia Commons
Komitmennya pada perdamaian dilakukan Cremer tidak hanya dilakukan secara global, tetapi juga dalam hal-hal yang sangat kecil, seperti ketika ia menyumbangkan seluruh uang yang diterimanya dari Hadiah Nobel Perdamaian tahun 1903 untuk liga perdamaian Internasional tempatnya bekerja. Cremer meninggal dunia pada 22 Juli 1908 karena penyakit pneumonia yang dideritanya.
ADVERTISEMENT
***
Referensi: