PeduliLindungi Akankah Menjadi Aplikasi Multifungsi?

Rizal Pratama Ardiansyah
Mahasiswa S1 Ilmu Politik Universitas Airlangga Surabaya
Konten dari Pengguna
27 Juni 2022 16:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Rizal Pratama Ardiansyah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Peduli Lindungi yang multi fungsi. Ilustrasi: Rizal Pratama Ardiansyah
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Peduli Lindungi yang multi fungsi. Ilustrasi: Rizal Pratama Ardiansyah
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pada awal perilisannya, aplikasi PeduliLindungi digunakan untuk strategi jangka panjang dalam menangani laju covid-19 di Indonesia. Dengan menerapkan protokol kesehatan ketika ke berada di luar ruangan dan melacak kegiatan masyarakat(tracing) yang berpotensi menciptakan kluster baru covid-19.
ADVERTISEMENT
Fungsi awal PeduliLindungi untuk mengatasi Pandemi covid-19
Fitur yang dapat diakses pengguna pada awalnya berupa:
1. Scan QR Code
PeduliLundungi sebagai syarat masyarakat berpergian kemanapun, misalnya ke dalam mall, bioskop, ruang publik, kampus, dan fasilitas umum dengan cara melakukan scan QR Code yang berada di depan pintu masuk. Tujuannya untuk membatasi jumlah orang yang sedang berada di dalam ruangan tersebut. Biasanya pengunjung diperbolehkan masuk jika sudah melakukan vaksin covid-19
2. Menentukan zona risiko terpapar covid-19 dan notifikasi keramaian.
Pengguna akan mendapatkan informasi area persebaran covid-19 (merah,kuning,hijau) sesuai dengan lokasi dan menerima notifikasi ketika berada dalam keramaian
3. Pengguna bisa menggunakannya untuk berkonsultasi kesehatan secara daring dan pemeriksaan kesehatan mandiri
4. Pendaftaran vaksinasi dan cetak kartu vaksin
ADVERTISEMENT
5. E-HAC kartu kesehatan untuk perjalanan domestik
6. Pengguna dapat mendaftar dan melihat hasil tes SWAB dan PCR
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi menyatakan bahwa aplikasi PeduliLindungi akan lebih dikembangkan lagi menjadi citizen health apps yang menampung kesehatan personal masyarakat Indonesia. Vaksinasi yang ada nantinya tidak hanya covid-19,namun juga ada BCG,Polio,dan lain sebagainya. Pengobatan beberapa penyakit dan hasil pemeriksaan kesehatan, seperti hasil tes kolesterol atau gula darah,stroke, dan kanker juga akan dimasukkan kedalam aplikasi PeduliLindungi. Terutama, prioritas saat ini mencegah stunting dan kesehatan ibu dan anak.
Jadi, manfaat aplikasi PeduliLindungi tidak hanya selalu masalah covid-19. Tetapi, juga menjadi personal health record masyarakat Indonesia. Tanpa harus repot dan bolak balik lagi ke rumah sakit. Sementara itu, bagi pemerintah, keberadaan data kesehatan masyarakat mempermudah dalam mengambil kebijakan kesehatan yang tepat sasaran.
ADVERTISEMENT
Dalam perkembangan kasus penyebaran covid-19 yang kian menurun,aplikasi PeduliLindungi dinilai mampu mengatasi permasalahan di berbagai sektor, termasuk ekonomi. Misalnya, pada pertengahan bulan februari lalu. Terjadi kelangkaan minyak goreng yang disebabkan kenaikan pada permintaan(demand), namun penurunan pada penawaran(supply). Penyebab lain dari kelangkaan ini adalah kenaikan harga minyak goreng internasional,turunnya panen sawit,naiknya permintaan CPO untuk pemenuhan industri biodesel atau kebijakan B30,pandemi covid-19 belum selesai, dan adanya hambatan pada proses distribusi.
Masih ditemukan pasokan minyak yang seharusnya untuk rakyat, justru didapatkan oleh pihak yang tidak berhak mendapatkannya. Ada juga, dari sebagian produsen mengekspor minyak tanpa izin. Padahal, permintaan dalam negeri belum terpenuhi.
Menurut Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan melalui aplikasi PeduliLindungi pemerintah dapat memaksimalkan pendistribusian bahan pangan agar tepat sasaran. Hal ini, tidak hanya minyak goreng saja. Tetapi, semua kebutuhan pokok, agar stok dan harga tetap terjaga karena pasar global sedang tidak menentu akibat covid-19 dan geopolitik.
ADVERTISEMENT
Luhut juga menyatakan bahwa PeduliLindungi dinilai bagus dalam menangani pandemi covid-19,termasuk masalah distribusi komoditas. Dengan menggunakan aplikasi tersebut juga seluruh aktivitas terpantau dan dapat ditangani. Cara ini juga bisa menghilangkan perilaku manipulasi oleh pihak tertentu demi keuntungannya sendiri. Potensi penyelewengan yang dapat menyebabkan terjadinya kelangkaan dan kenaikan harga minyak goreng juga dapat dicegah.
Jauh sebelum itu, Luhut mewacanakan bahwa PeduliLindungi menjadi alat pembayaran digital di masa depan. Digitalisasi yang tersentral melalui PeduliLindungi diharapkannya mendorong pelaku UMKM untuk menghasilkan produk berkualitas dan daya saing tinggi.
Lantas yang menjadi pertanyaan, akankah permasalahan yang akan terjadi kedepannya teratasi melalui aplikasi PeduliLindungi? Apakah PeduliLindungi akan menjadi aplikasi multifungsi?
Mungkin saja, seluruh permasalahan di berbagai sektor terintegrasi melalui aplikasi PeduliLindungi. Mengingat dari awalnya untuk mengatasi pandemi hingga menangani masalah ekonomi,yakni mafia minyak goreng
ADVERTISEMENT
Namun, yang masih sangat disayangkan, apabila kasus bocornya data e-HAC terulang kembali. Kasus tersebut dapat menjauhkan kepercayaan masyarakat pada aplikasi ini
Yang menjadi masalah lainnya tidak semua masyarakat mempunyai gawai.Namun, kebutuhan akan minyak akan selalu ada.Bisa juga kestabilan aplikasi dan pelaksanaannya dilapangan tidak sesuai dengan arahan sosialisasi dari pemerintah.
Harapan bersama dengan digitalisasi melalui pemanfaatan aplikasi PeduliLindungi yang multifungsi ini mampu mengakomodir seluruh masyarakat termasuk yang tidak memiliki gawai sekalipun