Profil Caroline Flack, Presenter yang Tewas Bunuh Diri

Profil Artis
Panduan untuk kenal lebih dekat dengan artis idolamu
Konten dari Pengguna
17 Februari 2020 12:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Profil Artis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Caroline Flack. Dok: Instagram @carolineflack
zoom-in-whitePerbesar
Caroline Flack. Dok: Instagram @carolineflack
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Berita duka datang dari presenter asal Inggris, Caroline Flack. Dia meninggal dunia di usia 40 tahun dengan cara bunuh diri.
ADVERTISEMENT
Dilansir The New York Times, pengacara keluarga Caroline menyatakan bahwa mantan presenter The X Factor ini ditemukan tak bernyawa di kediamannya di London, Inggris, pada 15 Februari lalu.
Caroline Louis Flack lahir di Inggris pada 9 November 1979. Pada 2002, ia mulai menarik perhatian masyarakat Inggris saat tampil di sketsa komedi pendek Bo' Selecta.
Di 2007, Caroline menjadi presenter di Big Brother's Big Mouth, sebuah program tentang kegiatan orang-orang yang diisolasi di suatu rumah.
“Komentar Caroline yang tajam menjadikannnya salah satu presenter terbaik di seri ini,” ujar Rob Leigh, seorang jurnalis Daily Mirror saat mengomentari Caroline.
Caroline Flack. Foto: AP Photo/Jonathan Short
Pada Mei 2011, Simon Cowell mengumumkan bahwa Caroline akan membawakan seri ke-8 The Xtra Factor bersama Olly Murs. Ia membawakan acara tersebut hingga seri ke-10.
ADVERTISEMENT
Di tahun 2015, Caroline kembali dengan Olly Murs sebagai presenter. Namun, kali ini, mereka membawakan seri ke-12 dari ajang pencarian bakat X The Factor.
Di tahun yang sama, Caroline juga membawakan reality show pencarian jodoh, yakni Love Island dan Love Island: Aftersun. Meski ia tidak melanjutkan kariernya di seri ke-13 The X Factor, Caroline sukses membawakan Love Island hingga 2019.
Soal kehidupan pribadi, Caroline beberapa kali diberitakan telah menjalin hubungan kekasih dengan sejumlah tokoh ternama. Misalnya, di 2009, ia dikabarkan berpacaran dengan Pangeran Harry, meskipun hubungan tersebut kandas tak lama setelah diberitakan media-media Inggris.
Pada 2011, Caroline dikabarkan memiliki hubungan singkat dengan Harry Styles, saat ia aktif bersama grup One Direction. Kabar ini cukup menarik perhatian publik, karena saat itu Harry Styles berusia 17 tahun dan Caroline berusia 31 tahun.
ADVERTISEMENT
Kembali soal karier, pekerjaan Caroline di Love Island terhenti pada Desember 2019. Ia ditangkap oleh kepolisian dengan tuduhan telah melakukan tindak kekerasan terhadap kekasihnya, Lewis Burton.
Caroline diduga memukul Burton dengan lampu saat pacarnya itu sedang tidur di kediamannya di London, Inggris. Burton pun menelepon polisi dan meminta pertolongan. Pihak berwajib pun datang, dan menurut keterangan mereka, TKP penuh dengan darah.
Caroline membantah dirinya melukai Burton. Beberapa hari setelahnya, Burton mengatakan bahwa Caroline tidak menganiaya dirinya. Namun, kasus hukum tetap berjalan, dan keduanya dilarang pengadilan untuk melakukan kontak verbal mau pun non verbal.
Caroline Flack bersama kekasihnya, Lewis Burton. Foto: Instagram/@carolineflack
Seharusnya, Caroline menjalani sidang perdana kasus penganiayaannya pada sang kekasih tanggal 4 Maret mendatang. Namun, Caroline memilih untuk mengakhiri nyawanya sendiri.
ADVERTISEMENT
Dilansir Dailymail, Caroline akan tampil untuk terakhir kalinya di film Greed karya Michael Winterbottom yang tayang pada 21 Februari mendatang.
Rest in peace, Caroline Flack.