Belajar dari Harry Widjaja, Sosok yang Pimpin Perusahaan Produsen Sambal dan Kue

Sambal Terasi Foto: Dok. Hotel Santika Premier Bintaro

Harry Widjaja merupakan Presiden Direktur dari PT Anggana Catur Prima, sebuah perusahaan Fast Moving Consumer Good (FMCG) yang menaungi merek Dua Belibis dan Koepoe Koepoe. Harry merupakan lulusan dari University of San Francisco dengan gelar MBA di bidang Finance pada tahun 1999.

Harry menjabat sebagai Presiden Direktur PT Anggana Catur Prima sejak Mei 2012 hingga saat ini. PT Anggana Catur Prima merupakan anak perusahaan dari PT Gunacipta Multirasa yang berperan sebagai sole sales and distributor dan marketing company.

PT Gunacipta Multirasa adalah sebuah perusahaan yang berdiri sejak 1942 sebagai industri rumahan yang memproduksi rempah-rempah yang ditumbuk, diblender, dan dikemas dengan praktis agar mudah digunakan. Adapun produk teranyar mereka yakni produk pengolahan bahan makanan dengan merek Koepoe-Koepoe.

Pada 1989, barulah teknologi modern hadir untuk mengakomodasi permintaan produk bahan makanan tersebut. Pada 1994, perusahaan yang berbasis di Tangerang tersebut, memasok rempah-rempah ke dapur-dapur konsumen di seluruh nusantara, Australia, dan Amerika Serikat

Dua Belibis sendiri merupakan sebuah merek lokal yang tadinya diproduksi sendiri oleh pedagang mi ayam. Dikarenakan saus yang diproduksi disukai oleh masyarakat dan permintaan kian meningkat, sang pencetus pun mulai fokus untuk memproduksi saus sambal Dua Belibis sebelum akhirnya UD Padma Sari diakuisisi oleh PT Gunacipta Multirasa pada 2006.

Dikarenakan pasar saus sambal kian meningkat, PT Gunacipta Multirasa mendirikan sister company bernama PT Anggana Catur Prima pada Mei 2012. Kini PT Anggana Catur Prima telah mendapatkan beberapa penghargaan, di antaranya adalah WOW Brand 2014, Most Valued Brands 2016, Superbrands 2017, dan Top Brand Awards 2021 dan 2022.

Kini Harry Widjaja masih terus berinovasi dengan meluncurkan berbagai variasi produk dari kedua merek tersebut. Seperti halnya Dua Belibis yang meluncurkan lini produk Sambal Terasi pada 2021 silam.

Koepoe-koepoe sendiri merupakan merek bahan makanan yang sudah 7 dekade lamanya berada di industri FMCG. Berbagai cara seperti ekspansi ke berbagai negara di Eropa, dan Asia telah dilakukan untuk memperkuat posisi merek dagang dari Koepoe-koepoe.