Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Mengenang Irrfan Khan, Eks Tukang AC yang Jadi Aktor Berhonor Rp 600 M
23 September 2020 12:36 WIB
Tulisan dari Profil Orang Sukses tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kalau kamu pecinta film-film India , bisa diperkirakan kamu kenal dengan mendiang Irrfan Khan . Ia memang telah tiada sejak 29 April 2020 lalu, tetapi aktor yang bermain dalam film Paan Singh Tomar itu akan selalu dikenang di hati para pecinta Bollywood .
ADVERTISEMENT
Aktif sebagai aktor sejak 1988 silam, Irrfan telah mampu menyabet berbagai penghargaan. Pria kelahiran Jaipur, 7 Januari 1967 itu sudah banyak bermain di berbagai film di India. Bila dihitung-hitung, film yang dibintanginya telah menyentuh angka ratusan.
Film pertamanya saja, Salaam Bombay! yang rilis pada 1988 silam, berkesempatan dinominasikan di ajang Oscars. Sebuah awal yang baik bagi seorang Irrfan Khan yang baru menyentuh dunia industri film saat itu.
Kehebatan aktingnya membuat ia menjadi aktor dengan bayaran yang tak kalah tinggi dengan Shah Rukh Khan atau Sonam Kapoor. Sebuah sumber mengatakan bahwa jika seorang produser film ingin memakai jasa Irrfan, maka ia mesti merogoh kocek sebesar 3 miliar rupee atau setara Rp 605 miliar.
ADVERTISEMENT
Namun, siapa sangka. Jauh sebelum Irrfan bergelimang harta dan penghargaan, ia adalah seorang yang sangat sederhana. Bahkan, Irrfan lahir dari keluarga kelas bawah.
Berawal dari Menjadi Tukang AC
Irrfan adalah seorang anak yang sangat dilindungi oleh orang tuanya. Atau, lebih tepatnya orang tua Irrfan adalah seorang yang super posesif. Sampai-sampai membuat Irrfan tak berani terus terang kepada mereka.
Latar belakang keluarga yang sangat miskin membuat ibunda Irrfan harus hati-hati dalam mengizinkan ke mana anaknya akan melangkah. Ayah Irrfan adalah seorang tukang ban. Sedangkan, ibunda Irrfan murni ibu rumah tangga.
Sejak kecil, Irrfan sudah diminta untuk meneruskan bisnis keluarga. Namun, kehendak Irrfan berkata lain. Ia ingin menjadi seorang aktor. Orang tuanya kemudian memarahi Irrfan. Katanya, aktor adalah pekerjaan bagi mereka yang pandai bernyanyi.
ADVERTISEMENT
Mimpinya menjadi aktor kemudian terpendam. Akhirnya, beranjak dewasa, Irrfan mencoba peruntungan di bisnis AC. Ia menjadi tukang servis AC di lingkungan sekitarnya. Berbekal pelatihan yang ia ikuti secara sederhana, ia mulai mendapatkan uang dari servis alat pendingin ruangan itu.
Honornya dari menjadi tukang AC jauh dari kata layak. Ia hanya digaji 25 rupee atau senilai Rp 5 ribu saja. Jelas-jelas itu tak cukup untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari. Boro-boro untuk membantu keuangan keluarga, untuk diri sendiri saja tidak akan cukup.
Namun, kerja keras Irrfan memang sudah tertanam sejak kecil. Meski diawali dari segala susah payah, pada akhirnya seorang yang suka kerja keras akan mendapatkan apa yang ia impikan. Buktinya, legenda film India itu benar-benar sukses di dunia perfilman.
ADVERTISEMENT