Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Profil Aldila Sutjiadi yang Masuk Semifinal US Open
5 September 2024 7:09 WIB
·
waktu baca 6 menitTulisan dari Profil Tokoh tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dikutip dari https://www.cghnyc.com/work/project/us-open, US Open adala ajang tenis Grand Slam keempat dan terakhir setelah Australian Open, Prancis Open, dan Wimbledon. US Open merupakan ajang olahraga tahunan yang paling banyak dihadiri di dunia, dan total hadiah uang yang diberikan pada para atlet mencapai $50 juta dolar.
Profil Aldila Sutjiadi
Para penggemar yang penasaran dengan profil Aldila Sutjiadi , ia lahir di Jakarta pada tanggal 2 Mei 1995 dari pasangan Indriatno Sutjiadi dan Herawati Sutisna Jahja. Sejak usia dini, bakatnya dalam bermain tenis sudah terlihat. Didukung oleh kedua orang tuanya, ia mulai menekuni dan berlatih tenis secara serius.
Di usianya yang ke 13 tahun, ia memulai karier profesionalnya di dunia tenis. Dengan tekadnya yang kuat ia terus mengasah kemampuannya tersebut hingga berhasil menembus kancah tenis internasional. Pukulan favoritnya yaitu forehand dan volley.
ADVERTISEMENT
Biodata Aldila Sutjiadi
Berikut ini adalah biodata Aldila Sutjiadi:
Perjalanan Karier Aldila Sutjiadi
Perjalanan karier Aldila Sutjiadi di dunia tenis dimulai sejak usia belia. Ia mengikuti berbagai turnamen junior baik di tingkat nasional maupun internasional. Saat usianya 8 tahun ia sudah mengikuti kejuaraan nasional di sekolahnya.
Saat usianya 13 tahun di tahun 2008, ia memulai debutnya sebagai pemain junior. 2 tahun kemudian di tahun 2010, kariernya memuncak dengan memenangkan kompetesi tunggal dan ganda di Kejuaraan Junior Indonesia Internasional 2010. Setelah itu ia mencapai semifinal ganda di Kejuaraan Junior Australia Terbuka (Australia Open) pada tahun 2012.
ADVERTISEMENT
Di tahun yang sama, Aldila memenangkan medali emas tunggal dan ganda putri di Pekan Olahraga Nasional 2012. Kemudian di tahun berikutnya yaitu 2013 ia melakukan debut untuk tim Piala Fed Indonesia.
Di tahun 2015 ia mengikuti Pesta Olahraga Asia Tenggara 2015 yang diselenggarakan di Singapura dan berhasil meraih medali perunggu di nomor ganda putri dengan Jessy Rompies dan di nomor beregu dengan Jessy Rompies, Lavinia Tananta, dan Ayu Fani Damayanti.
Pada tahun 2018, ia mengikuti Pesta Olahraga Asia 2018 yang diselenggarakan di Palembang. Ia berpasangan dengan Christopher Rungkat dan berhasil memenangkan medali emas dengan mengalahkan pasangan dari Thailand yaitu Luksika Kumkhum dan Sonchat Ratiwana.
Di tahun berikutnya Aldila-Christopher juga berhasil meraih medali emas di Pesta Olahraga Asia Tenggara 2019 yang diselenggarakan di Manila dengan mengalahkan Sanchai Ratiwana dan Tamarine Tanasugarn. Pada ajang ini ia juga berhasil meraih medali emas tunggal dengan mengalahkan Savanna Ly Nguyen dari Vietnam.
ADVERTISEMENT
Pada ajang tenis di Pesta Olahraga Asia Tenggara 2021 yang diselenggarakan di Bac Ninh, pasangan Aldila-Christopher berhasil mempertahankan medali emas mereka dengan mengalahkan pasangan dari Thailand yaitu Patcharin Cheapchandej dan Pruchya Isaro.
Tahun berikutnya bersama dengan Astra Sharma pada ganda Copa Colsanitas 2022 ia berhasil mengalahkan juara unggulan kedua yaitu Bara dan Ekaterine Gorgodze dengan skor 6-4, 7-5. Pada perempat final pasangan ini menang dari Beatriz dan Camila dengan skor 4-6, 7-5, 10-6. Dan di final Aldila-Sharma berhasil meraih kemenangan dari Tara Moore dan Emina Bektas dengan skor 4-6, 6-4, 11-9.
Di tahun 2023, Aldila sukses mencapai semifinal ganda campuran di French Open 2023 dan Wimbledon 2023. Pada kedua ajang tersebut ia berpasangan dengan petenis Belanda yaitu Matwe Middelkoop. Namun pasangan ini hanya berhasil mencapai semifinal dan dikalahkan oleh psangan Xu Yifan dan Joran Vliegen.
ADVERTISEMENT
Di thaun 2024 ini, Aldila kembali menorehkan prestasi yang gemilang. Ia menjadi petenis Indonesia pertama yang berhasil masuk pada tiga semifinal Grand Slam di US Open 2024. Pada ganda campuran ia berhasil mencapai semifinal dengan pasangannya yaitu veteran India, Rohan Bopanna. Namun ia harus kalah oleh pasangan Taylor Townsend dan Donald Young.
Aldila tidak hanya berkompetensi pada ganda campuran, tapi juga di nomor ganda putri dan berpasangan dengan petenis Jepang yaitu Ena Shibahara. Walaupun pada kedua pertandingan ini ia kalah, namun ia optimis dengan pencapaian yang telah didapatkannya ini. Adila berharap untuk bisa terus berprestasi dan membanggakan Indonesia.
Selain prestasinya di bidang tenis, Aldila juga berprestasi secara akademik. Ia melanjutkan pendidikannya di Universitas of Kentucky dengan beasiswa penuh dan mengambil jurusan Matematika Ekonomi. Ia dinyatakan lulus dengan predikat cumlaude dan mendapat IPK 3,92 dan dinobatkan sebagai salah satu remaja berprestasi di Amerika Serikat dalam Elite 90 oleh The National Collegiate Athletic Associate (NCAA).
ADVERTISEMENT
Baca Juga: Biodata Boy Arnez, Karier, dan Prestasinya
Prestasi Aldila Sutjiadi
Berikut ini adalah prestasi Aldila Sutjiadi:
ADVERTISEMENT
Demikian adalah profil Aldila Sutjiadi yang masuk semifinal US Open . Semoga prestasinya dapat menginspirasi anak muda bangsa! (Mit)