Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Profil Arifatul Choiri Fauzi, Menteri PPPA di Kabinet Merah Putih
24 Oktober 2024 16:49 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Profil Tokoh tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pengumuman Arifatul sebagai anggota Kabinet Merah Putih pemerintahan Presiden Prabowo Subianto-Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dilakukan di Istana Negara, Jakarta pada Minggu, 20 Oktober 2024 kemarin bersama para menteri-menteri baru.
Penunjukan politikus asal Madura ini, tidaklah mengejutkan bagi sebagian besar orang, mengingat perannya sebagai Sekretaris Pengurus Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama (PP Muslimat NU).
Profil Arifatul Choiri Fauzi
Dra. Hj. Arifatul Choiri Fauzi , M.Si merupakan salah satu politikus kelahiran Madura pada 28 Juli 1969. Ia adalah sosok perempuan yang memiliki peran signifikan dalam pemberdayaan masyarakat, terutama di kalangan perempuan.
Tak heran, jika ia saat ini diangkat sebagai Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) dalam Kabinet Prabowo-Gibran.
Hal ini diharapkan dapat memperkuat kiprahnya dalam advokasi isu-isu perempuan dan anak yang marak terjadi di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Biodata Arifatul Choiri Fauzi
Penasaran dengan biodata lengkap dari Menteri PPPA dalam Kabinet Merah Putih ini? Berikut adalah biodata Arifatul Choiri Fauzi yang perlu diketahui.
Pendidikan Arifatul Choiri Fauzi
Arifatul Choiri Fauzi merupakan sosok yang berkaitan erat dengan organisasi Islam, Nahdlatul Ulama (NU). Ia menempuh pendidikan dasar hingga menengah di Jakarta, termasuk di Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah As Syafiiyah Jatiwaringin.
Kemudian, ia melanjutkan pendidikan tingginya di Fakultas Dakwah IAIN Yogyakarta dan lulus pada 1994.
ADVERTISEMENT
Ia terus memperdalam ilmu pengetahuannya dengan melanjutkan pendidikan tinggi hingga meraih gelar Magister Komunikasi dari Universitas Indonesia berkat beasiswa Ford Foundation pada tahun 2002.
Hingga akhirnya ia memiliki sertifikat kompetensinya dalam bidang MICE (Meetings, Incentives, Conferences, Exhibitions).
Karier Arifatul Choiri Fauzi
Perjalanan karier Arifatul Choiri Fauzi dimulai ketika ia berperan aktif di dunia organisasi sejak masa mudanya.
Ia pernah menjadi Ketua Umum Ikatan Pelajar Putri NU (IPPNU) DIY pada 1989 hingga 1991 dan menduduki berbagai posisi penting di organisasi lainnya, termasuk Sekjen Pimpinan Pusat Fatayat NU dan Sekretaris Pimpinan Pusat Muslimat NU.
Ia juga aktif di Majelis Alimat Indonesia dan Majelis Ulama Indonesia (MUI), serta terlibat dalam berbagai gerakan sosial, seperti Gerakan Nasional Anti Korupsi bersama NU dan Muhammadiyah.
ADVERTISEMENT
Selain aktif di sejumlah organisasi, Arifatul juga memiliki karier yang gemilang di berbagai bidang, seperti menjadi seorang produser.
Ia telah memproduksi beberapa acara televisi populer di Tanah Air, seperti Syair Dzikir di TPI dan Hikmah Pagi di TVRI.
Tak hanya itu, ia juga pernah menjadi Show Manager untuk konser kebangsaan kolaborasi antara Ki Ageng Ganjur dengan musisi internasional, seperti Tony Blackman dari Amerika Serikat dan Mary McBride.
Ia bahkan pernah memimpin berbagai tim seni budaya Indonesia dalam tur internasional ke berbagai negara, termasuk Qatar, Uni Emirat Arab, dan Belanda.
Sementara di bidang sosial, ia adalah Direktur PT Arzast Media Utama dan PT Rimang Hayu Malini.
Ia turut aktif dalam berbagai inisiatif pemberdayaan masyarakat, termasuk kerjasama Muslimat NU dengan Kementerian Desa RI untuk program pemberdayaan masyarakat desa.
ADVERTISEMENT
Guna menyalurkan ilmunya, ia telah menghasilkan karya ilmiah, termasuk bukunya yang berjudul Kabar Kekerasan Dari Bali.
Karier Politik Arifatul Choiri Fauzi
Selain keterlibatannya dalam organisasi keagamaan, Arifatul Choiri Fauzi juga menggeluti karier di bidang politik.
Ia bahkan memiliki pengalaman politik yang signifikan. Sebelumnya, ia merupakan tokoh Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) dan sejumlah organisasi keagamaan lainnya.
Ia menjabat sebagai Sekretaris Umum Pengurus Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama (PP Muslimat NU). Ia juga aktif sebagai anggota Komisi Informasi dan Komunikasi Majelis Ulama Indonesia (Infokom MUI).
Ia tercatat sebagai Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) pada Pilpres 2024. Atas perannya tersebut, ia kemudian masuk di jajaran Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran.
Pada Senin, 14 Oktober 2024, ia menjadi salah satu dari 49 tokoh yang diundang ke kediaman Prabowo Subianto di Jalan Kartanegara IV, Jakarta Selatan.
ADVERTISEMENT
Tepat pada Minggu, 20 Oktober 2024, Arifatul Choiri Fauzi ditunjuk sebagai Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) dalam Kabinet Merah Putih pemerintahan Presiden Prabowo Subianto-Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang dilakukan di Istana Negara, Jakarta.
Dalam menjalankan tugasnya sebagai Menteri PPPA, Arifatul akan bekerja bersama Veronica Tan, yang ditunjuk sebagai Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
Baik Arifatul maupun Veronica diharapkan mampu membawa perubahan signifikan di berbagai sektor, termasuk memperkuat kebijakan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di Indonesia.
Itulah profil Arifatul Choiri Fauzi, tokoh Muslimat NU yang diangkat menjadi Menteri PPPA dalam Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran 2024-2029. (SUCI)
ADVERTISEMENT