Profil Joe Biden, Kehidupan Awal, Pendidikan, dan Kariernya

Profil Joe Biden, Foto: KumparanNews

Sebagai Presiden Amerika Serikat, profil Joe Biden pasti sudah tidak asing bagi kebanyakan orang. Ia merupakan presiden ke-46 yang terpilih 4 tahun lalu tepatnya pada tahun 2020.

Mengutip dari www.britannica.com, baru-baru ini Joe Biden menarik diri dari pencalonan pilpres 2024 dan menyatakannya pada 21 Juli kemarin. Ia memilih wakilnya, Kamala Harris untuk maju Pilpres 2024 menggantikannya.

Menurut Biden, ini merupakan pilihan terbaik bagi dirinya, kepentingan partai, dan negara. Biden juga menambahkan bahwasanya ia hanya ingin fokus dengan pemenuhan tugas dan tanggung jawabnya sebagai presiden di sisa masa jabatannya.

Profil Joe Biden

Joseph Robinette Biden, Jr, atau yang lebih terkenal dengan panggilan Joe Biden merupakan presiden Amerika Serikat yang secara resmi menjabat sejak 2021. Ia lahir di Scranton, Pennsylvania pada 20 November 1942.

Profil Joe Biden kembali diperbincangkan setelah tersebar berita tentang mundurnya dari pencalonan pilpres keduanya. Sementara itu, pada bulan April 2023 lalu, ia secara resmi memberitahukan pencalonannya dalam pilpres 2024, sebagaimana dikutip dari www.britannica.com.

Sebelum menjadi presiden, ia pernah mendampingi Barack Obama sebagai wakil presiden pada tahun 2009-2017. Biden juga pernah menjadi perwakilan Delaware di Senat AS pada tahun 1973-2009.

Baca juga: Biodata Princess Leonor, Putri Kerajaan Spanyol yang akan Jadi Ratu

Biodata Joe Biden

Untuk mengenal lebih jauh sosok presiden Amerika Serikat yang berusia 81 tahun ini, berikut biodata Joe Biden:

Kehidupan Awal Joe Biden

Berdasarkan website National Geographic Kids, Joe Biden menjadi satu-satunya Presiden AS yang lahir di antara depresi besar tahun 1930-an dan akhir Perang Dunia II pada tahun 1945.

Biden kecil menjadi anak sulung dari empat bersaudara. Di masa kecil, ia sudah merasakan masa-masa sulit dalam keluarganya. Ketika kelas tiga, ia dan keluarganya memutuskan pindah dari Pennsylvania ke Delaware.

Ia juga melafalkan pidato yang dihafalkan saat merenung dan menyusun percakapan untuk mengatasi kegagapan saat masih kecil. Selain itu, prestasi Biden junior lebih bersinar di dunia sepak bola daripada di kelas.

Saat dewasa, ia menjadi lulusan University of Delaware dan Syracuse Law School dengan mendapat gelar sarjana hukum.

Mengutip dari www.whitehousehistory.org, pada tahun 1972, Biden terpilih menjadi Senat Amerika Serikat. Sayangnya, beberapa minggu setelah kabar baik tersebut, terjadi kecelakaan yang menimpa keluarga.

Sang istri dan putri nya meninggal, sedangkan kedua putranya mengalami luka parah dan kritis. Akhirnya, Biden melakukan sumpah jabatan Senat di rumah sakit dan melakukan perjalanan ke Washington dengan kereta api setiap harinya saat menjalani kariernya sebagai senat.

Pada tahun 1997, Biden menikah dengan Jill Jacobs, perempuan yang memiliki elar doktor (Ed.D) di bidang pendidikan. Jill Jacobs telah bekerja sebagai pendidik selama lebih dari 20 tahun.

Baca juga: Profil J.D. Vance, Seorang Senator dan Tokoh Konservatif

Pendidikan Joe Biden

Mengutip dari www.whitehousehistory.org, Joe Biden merupakan jebolan dari Universitas Delaware dan Syracuse Law School dan menyandang gelar sarjana hukum.

Biden menerima gelar sarjana dari Universitas Delaware pada tahun 1965 dan gelar sarjana hukum dari Universitas Syracuse di New York pada tahun 1968.

Karier Joe Biden

Setelah merampungkan pendidikannya di sekolah hukum, Biden kembali ke Delaware untuk bekerja sebagai pengacara sebelum akhirnya pindah haluan ke politik dan mendapat tugas di dewan daerah New Castle dari tahun 1970-1972.

Saat terpilih menjadi Senat AS, usianya baru menginjak 29 tahun sehingga ia dinobatkan sebagai senator termuda kelima dalam sejarah. Pria kelahiran Scranton ini terus memenangkan pemilihan senat hingga 6 kali dan menjadi senator terlama di Delaware.

Selain menjadi senator, Joe Biden juga memiliki tugas lain yakni menjadi profesor tambahan di cabang Wilmington, Delaware, Sekolah Hukum Universitas Widener pada tahun 1991-2008.

Selama Biden juga menjadi ketua dan anggota tetap Komite Kehakiman Senat, Biden mampu memperoleh pengakuan atas karyanya dalam berbagai isu peradilan pidana, termasuk Undang-Undang Kejahatan 1994 yang menjadi tonggak sejarah dan Undang-Undang Kekerasan terhadap Perempuan.

Berdasarkan laman The White House Historical Association, Biden juga merupakan ketua atau anggota tetap Komite Hubungan Luar Negeri Senat selama 12 tahun dan memiliki peran penting dalam pembentukan kebijakan luar negeri Amerika Serikat.

Kemudian, pada 2008, Joe Biden dipilih Barack Obama sebagai calon wakil presidennya dan berhasil menjabat 8 tahun dari 2009-2017. Selama menjadi wapres, Biden memberikan kontribusi dan dedikasi terbaiknya.

Ia menerapkan Undang-Undang Pemulihan dan Investasi Amerika, memberikan nasihat kepada Presiden Obama mengenai keputusan kebijakan luar negeri, menjadi pemimpin beberapa inisiatif untuk meminimalisir kekerasan terhadap perempuan, serta memprakarsai program “Cancer Moonshot”.

Pada 12 Januari 20017, Biden mendapat penghargaan Presidential Medal of Freedom dari Presiden Obama, atas pengabdiannya selama puluhan tahun dalam bidang pelayanan publik.

Hingga sampai pada tahun 2020, Biden menjadi Presiden AS ke-46, mengalahkan petahana Donald Trump. Biden mengambil sumpah jabatan presiden pada usianya yang ke-78 sehingga menjadi presiden tertua.

Ia juga menjadi presiden pertama dari Delaware dan presiden Katolik Roma kedua dalam sejarah Amerika Serikat, setelah John F. Kennedy yang pertama. Saat ini, ia tengah menghabiskan masa jabatan sebagai presiden setelah pengumumannya mundur dari pencalonan pilpres AS 2024.

Baca juga: Biografi HB Jassin, Pahlawan Bahasa dan Kesusastraan Indonesia

Profil Joe Biden di atas, bisa menggambarkan bahwa ia adalah orang yang gigih dan memiliki tekad yang besar. Dari seorang pengacara menjadi senator, lalu menjadi wakil presiden dan menjadi presiden AS saat ini merupakan pencapaian tertinggi sepanjang kariernya. (fat)