Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Profil Lalu Muhammad Zohri, Atlet Lari Indonesia
5 Agustus 2024 22:45 WIB
·
waktu baca 5 menitTulisan dari Profil Tokoh tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pria berhasil mewakili Indonesia untuk cabang olahraga lari 100 meter. Pelari tercepat se-Asia Tenggara ini memiliki kemampuan yang mengantarkan untuk tampil di Olimpiade Tokyo dan Paris hingga dapat menyaingi pelari asal Amerika dan Eropa.
Namanya menjadi satu di antara 29 atlet yang mengharumkan nama bangsa dengan lolos ke kompetisi paling bergengsi di dunia. Tekad keras dan dedikasinya menghasilan berbagai prestasi yang membanggakan
Profil Lalu Muhammad Zohri
Pemilik nama lengkap Lalu Muhammad Zohri atau yang akrab disapa Zohri lahir pada tanggal 1 Juli 2000, tepatnya di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Saat ini, usianya adalah 24 tahun dan telah menjadi atlet lari kebanggaan Tanah Air.
Zohri merupakan putra bungsu dari pasangan Saeriah dan Lalu Ahmad. Ia juga memiliki memiliki tiga saudara, yakni Baiq Fazilla, Makrib, dan Baiq Fuzianti. Atlet tersebut tumbuh besar di dusun Karang Pangor, Desa Pemenang Barat, Lombok Utara.
ADVERTISEMENT
Sejak kecil, ia sudah terbiasa hidup sederhana di rumahnya bersama keluarganya. Zohri kecil dikenal sebagai sosok pendiam, namun pekerja keras. Ketika duduk di bangku sekolah dasar, ia termasuk salah satu anak yang malas dan tidak berprestasi secara akademik.
Namun, segalanya berubah pada tahun 2015 ketika ia kehilangan ibunya karena penyakit tifus dan berubah menjadi anak rajin dan memulai kariernya menjadi seorang atlet. Saat itu, ia tergabung di klub sepak bola SMP 1 Pemenang dan menemukan kariernya berlarinya.
Zohri memutuskan untuk masuk ke bidang atletik dan berlatih berlari setiap hari dengan dukungan penuh dari ayahnya. Semangatnya terlihat jelas yang terus berlari dalam kesehariannya sebelum dan sesudah sekolah tanpa sepatu di Pantai Pelabuhan Bangsal.
ADVERTISEMENT
Biodata Lalu Muhammad Zohri
Berikut adalah biodata Lalu Muhammad Zohri, atlet Indonesia yang mengikuti Olimpiade 2024.
Perjalanan Karier Lalu Muhammad Zohri
Lalu Muhammad Zohri merupakan pelari tercepat se-Asia Tenggara yang telah mendapatkan prestasi yang menjadi bukti kemampuannya. Namun, kisahnya kariernya tidaklah seindah yang dibayangkan. Berikut adalah perjalanan karier Lalu Muhammad Zohri.
Pada tahun 2016, Zohri memulai kariernya sebagai pelari dengan mengikuti kejuaraan atletik di Mataram antar pelajar tingkat kabupaten. Namun, ia tidak dapat membeli sepatu untuk pertandingannya karena kondisi ekonomi keluarganya.
ADVERTISEMENT
Beruntungnya, Zohri mampu mengikuti kejuaraan tersebut karena Guru Zohri dapat membelikannya sepatu. Dengan kemampuan dan kerja kerasnya, ia mendapatkan juara pertama. Hingga, ia diminta untuk masuk ke Pemusatan dan Latihan Pelajar (PPLP) NTB.
Pada awalnya, ayahnya menolak hingga akhirnya setuju dan mengizinkannya untuk untuk semakin dekat pada mimpinya. Akhirnya, pada pertengahan 2016 Zohri masuk ke PLPP. Ia meraih medali perak di kejuaraan atletik antar PLPP untuk meningkatkan kemampuannya.
Namun, lagi-lagi kabar buruk membuat Zohri terpuruk pada akhir 2016. Ayahnya meninggal dunia karena sakit sesak. Zohri harus berjuang untuk hidup dengan kedua kakaknya semenjak kepergian ayahnya.
Zohri memiliki keinginan semakin kuat untuk mewujudkan mimpinya semenjak kepergian ayahnya. Hal ini dapat dilihat pada setiap kejuaraan nasional atletik tingkat pelajar, ia selalu berakhir dengan kemenangan.
ADVERTISEMENT
Karirnya semakin memuncak ketika Zohri memenangkan Kejuaraan Nasional U-18 dan U-20 di Stadion Atletik Rawamangun. Zohri semakin cepat dalam berlari seiring berjalannya waktu. Ia berhasil mencetak waktu 10,28 detik dalam PON di Jawa Tengah tahun 2017.
Prestasi gemilangnya membuat tim PBPASI membawa Zohri untuk berlatih di Pelatnas. Sejak saat itu, namanya lebih terkenal dan dia banyak memenangkan kejuaraan internasional.
Prestasi Lalu Muhammad Zohri
Zohri merupakan pelari muda 100 meter yang meraih berbagai prestasi membanggakan, salah satunya pernah mencatat prestasi membanggakan di Finlandia. Dalam Asian Games 2018, ia mewakili Kontingen Indonesia di nomor lari 100 m.
Ia sukses menembus final, tetapi hanya mampu finis di posisi 7 dengan 10,20 detik. Meski begitu, ia sukses menyabet medali perak di mana Zohri menjadi pelari kedua bersama atlet-atlet lainnya di nomor estafet 4x100 m.
ADVERTISEMENT
Pengalaman luar biasa di Kejuaran Dunia Atletik Junior 2018 amat berharga. Lawannya ketika itu dikalahkannya dengan menjadi pelari peringkat kedua dan ketiga, catatan waktunya adalah 10,22 detik atau 0,04 detik lebih lambat.
Tak hanya juara dunia junior tahun 2018, ia juga pernah meraih medali perak di ajang Asian Games 2018 yang digelar di Jakarta dan Palembang. Medali yang diraih pria tersebut adalah atletik lari 4 x 100 meter kategori putra.
Ia adalah pemegang rekor nasional Indonesia untuk cabang olahraga atletik lari nomor 100 meter. Catatan waktunya 10,03 detik. Pada pertandingan Kejuaraan Dunia Remaja di Kenya, Zohri mampu memenangkan medali emas di cabang lari 200 meter dengan waktu 21,96 detik.
ADVERTISEMENT
Itulah profil Lalu Muhammad Zohri, atlet Indonesia yang mengikuti Olimpiade 2024. (LA)