Konten dari Pengguna

Peringati Hari Kunjung Perpustakaan Tanpa Berkunjung ke Perpustakaan

Rachmi Yamini
ASN Pemprov. DKI Jakarta - Pustakawan - Pecinta Damai
15 September 2022 10:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Rachmi Yamini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

Sejarah Hari Kunjung Perpustakaan

ADVERTISEMENT
Tanggal 14 September setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Kunjung Perpustakaan. Peringatan ini bermula saat Presiden Soeharto mengeluarkan Surat Ketetapan kepada Kepala Perpustakaan Nasional RI dengan Nomor 020/A1/VIII/1995 pada 11 Agustus 1995 yang berisi usulan dicanangkannya Hari Kunjung Perpustakaan. Melalui Surat Ketetapan tersebut, Presiden Soeharto berharap agar Hari Kunjung Perpustakaan dapat memberikan tujuan positif bagi pergerakan aktivis intelektual di Indonesia dalam menyebarkan budaya membaca bagi masyarakat Indonesia.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut juga merupakan sebuah bentuk kepedulian Presiden Soeharto terhadap industri perbukuan dan dukungannya terhadap aktivitas membaca serta pemberantasan buta huruf di Indonesia. Hingga akhirnya, pada tanggal 14 September 1995 Presiden Soeharto meresmikan pencanangan Hari Kunjung Perpustakaan.
Hari Kunjung Perpustakaan yang kemudian diperingati setiap tanggal 14 September menjadi momentum bagi pegiat literasi dan lembaga perpustakaan untuk mendekatkan perpustakaan dengan masyarakat sehingga dapat meningkatkan budaya baca di Indonesia.

Peringatan Hari Kunjung Perpustakaan 2022

Berbagai kegiatan dan aktivitas literasi diselenggarakan oleh lembaga perpustakaan di Indonesia untuk memperingati Hari Kunjung Perpustakaan pada tanggal 14 September 2022 ini. Tujuan utamanya tentu menarik masyarakat untuk berkunjung ke perpustakaan, mulai dengan melakukan promosi dan sosialisasi tentang Hari Kunjung Perpustakaan melalui akun media sosial perpustakaan.
ADVERTISEMENT
Perpustakaan Jakarta yang terletak di Taman Ismail Marzuki memberikan hadiah spesial dengan tema "blind date with a book" bagi 100 pengunjung pertama pada kunjungan Perpustakaan Jakarta di tanggal 14 September. Seperti halnya Perpustakaan Jakarta, Perpustakaan Umum Depok juga membagikan 10 souvenir bagi 10 pengunjung pertama yang datang di tanggal 14 September 2022.
Beberapa lembaga perpustakaan khusus menyelenggarakan kegiatan literasi untuk menyambut atau merayakan Hari Kunjung Perpustakaan. Seperti Perpustakaan Kementerian Agama RI yang mengadakan Grand Final Bibliobattle melalui aplikasi zoom meeting. Ada pula Perpustakaan Surya Cendekia SMA Negeri 1 Bobotsari yang menyelenggarakan Seminar Literasi Nasional. Atau Suku Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Administrasi Jakarta Pusat yang menyelenggarakan Bimbingan Teknis Pengelolaan Perpustakaan Menuju Standar Nasional Perpustakaan (SNP) serta menerima kunjungan dari SMKN 16 Jakarta.
ADVERTISEMENT
Perpustakaan Umum Daerah Banten merayakan Hari Kunjung Perpustakaan 2022 dengan mengadakan kegiatan literasi bertajuk “Literasi Hebat, Banten Kuat” sepanjang minggu sejak tanggal 19-24 September 2022. Rangkaian acara tersebut mencakup bazar dan donasi buku, bedah buku, seminar, pemberian penghargaan bagi pegiat literasi, dan lomba menulis. Perpustakaan Kementerian Setneg RI juga menyelenggarakan Setneg Library Festival 2022 dengan tema "Stay Happy, Healthy, and Wealthy with Library" yang salah satu rangkaian acaranya adalah bincang buku.
Meski dengan jenis kegiatan literasi yang berbeda, namun kesamaan dari berbagai lembaga perpustakaan tersebut dalam memperingati Hari Kunjung Perpustakaan adalah dengan menjadi tuan rumah dan mengundang serta mengajak masyarakat untuk datang mengunjungi perpustakaan. Namun, Suku Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Administrasi Jakarta Selatan justru memperingati Hari Kunjung Perpustakaan dengan cara yang berkebalikan.
ADVERTISEMENT

Perpustakaan Mengunjungi Masyarakat

Dalam rangka memperingati Hari Kunjung Perpustakaan, Suku Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Administrasi Jakarta Selatan melaksanakan kegiatan Literacy & Fun Science goes to SDN Ragunan 08. Dengan semangat untuk mendekatkan perpustakaan dengan masyarakat, kali ini Suku Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Administrasi Jakarta Selatan mengunjungi SDN Ragunan 08 dan menghadirkan perpustakaan ke hadapan warga masyarakat yang ada di sana, termasuk para guru, siswa-siswi, serta orang tua murid.
Perpustakaan mengunjungi SDN Ragunan 08 (Sumber: Dokumentasi pribadi penulis)
Meski belum bisa berkunjung secara langsung ke Perpustakaan Umum Jakarta Selatan, sebanyak 699 siswa SDN Ragunan 08 memadati lapangan sekolah sejak pagi untuk mengikuti rangkaian acara yang dibawakan oleh para petugas perpustakaan. Kegiatan dimulai dengan pengenalan Perpustakaan Umum Jakarta Selatan dan layanan apa saja yang ada di perpustakaan. Para peserta juga diperlihatkan berbagai jenis koleksi buku perpustakaan dengan bentuk dan tema yang menarik hingga layanan mobil pustaka (MOKA) yang terparkir di lapangan parkir sekolah.
Pengenalan perpustakaan (Sumber: Dokumentasi pribadi penulis)
Dongeng (Sumber: Dokumentasi pribadi penulis)
Kegiatan Literacy & Fun Science goes to SDN Ragunan 08 dilanjutkan dengan dongeng “Tiga Sahabat” yang dibawakan oleh Kak Palupi Mutiasih dari Fun Garden of Literacy. Berkostum sapi yang menggemaskan, Kak Palupi menceritakan dongeng ini sambil ditemani oleh boneka monyet, boneka sapi, dan boneka domba. Menjelang siang, para siswa kelas 1 sampai dengan kelas 6 mengikuti percobaan sains sederhana yang dipandu dan diperagakan oleh Kak Palupi. Kali ini Kak Palupi mengajak teman-teman untuk memperagakan proses pencernaan makanan mulai dari kerongkongan hingga ke saluran pembuangan menggunakan alat dan bahan sederhana, yaitu benang wol, tutup botol, kelereng, sedotan, selotip, dan gambar alat pencernaan.
Percobaan sains sederhana proses pencernaan (Sumber: Dokumentasi pribadi penulis)
Menghadirkan 700 orang sekaligus ke Perpustakaan Umum Jakarta Selatan masih terdengar mustahil untuk saat ini. Bukan hanya karena pandemi Covid-19 yang belum usai, tetapi juga karena keterbatasan ruang dan sumber daya yang ada saat ini di Perpustakaan Umum Jakarta Selatan. Namun, dengan mengunjungi SDN Ragunan 08, Perpustakaan Umum Jakarta Selatan tetap dapat hadir memberikan layanan terbaik, mendekatkan perpustakaan kepada masyarakat, dan menjadikan Hari Kunjung Perpustakaan ini sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan minat masyarakat untuk berkunjung ke perpustakaan serta meningkatkan minat baca masyarakat.
ADVERTISEMENT