Konten dari Pengguna

10 Faktor Eksternal Korupsi, Penyebab Masih Banyak yang Melakukannya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
1 Januari 2024 15:07 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi faktor eksternal korupsi. Sumber: pexels.com/KarolinaGrabowska.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi faktor eksternal korupsi. Sumber: pexels.com/KarolinaGrabowska.
ADVERTISEMENT
Faktor eksternal korupsi merupakan aspek yang sangat penting untuk diperhatikan. Pelaku harus punya tekad kuat untuk menghindar dari faktor ini karena tantangannya besar. Jika korupsi berdosa dan bisa dipenjara, namun jika tidak ikut ada kemungkinan terkucil.
ADVERTISEMENT
Umumnya korupsi tidak dilakukan seorang diri. Seringkali keberanian untuk mengindar atau menolak harus dibayar mahal. Namun tindakan yang benar akan menghindarkan diri dari masalah yang jauh lebih besar, seperti ditangkap KPK (Komite Pemberantasan Korupsi).

Faktor Eksternal Korupsi

Ilustrasi faktor eksternal korupsi. Sumber: pexels.com/Pixabay.
Dikutip dari Fenomena Korupsi Dari Sudut Pandang Epidemiologi, Muharso dan Tomy Sujarwadi (2018:1), korupsi adalah suatu tindak pidana yang berhubungan perbuatan manipulasi dan penyuapan dan sebagainya yang merugikan ekonomi negara dan kepentingan rakyat.
Penyebab korupsi ada 2 macam, yaitu faktor internal dari dalam diri koruptor sendiri dan faktor eksternal yang memengaruhi koruptor tersebut. Berikut adalah faktor eksternal korupsi yang menyebabkan seseorang nekad melakukannya.
ADVERTISEMENT
Itulah faktor eksternal korupsi sebagai penyebab seseorang masih melakukannya meski sudah banyak yang tertangkap. Apa pun penyebabnya, korupsi dapat merugikan diri sendiri dan orang lain, serta dapat menghancurkan seluruh anggota keluarga. (lu)