15 Fungsi Organel Sel pada Hewan dan Macam-macamnya

Ilustrasi Fungsi Organel Sel. Foto: pixabay

Organel sel adalah bagian di dalam sel yang berfungsi sebagai organ. Fungsi organel sel berbeda-beda untuk setiap jenis organelnya. Pada sel hewan, setidaknya ada 15 organel sel yang menjalankan peran masing-masing demi keberlangsungan hidup individu.

Struktur sel hewan tidak memiliki dinding sel yang keras, sehingga bentuk sel hewan dapat bervariasi. Di bagian dalam dinding sel terdapat karbohidrat, lipid, serta asam nukleat yang merupakan komponen utama untuk membentuk protein.

Macam-Macam dan Fungsi Organel Sel

Ilustrasi Ilustrasi 15 Fungsi Organel Sel pada Hewan dan Macam-macamnya. Foto: pixabay

Berdasarkan buku berjudul Histology, Cell (2023) karya Yusuf S. Khan dan Aisha Farhana, berikut ini adalah berbagai organel sel pada hewan beserta penjelasan tentang fungsi-fungsinya.

1. Membran Sel

Membran sel adalah bagian paling luar dari sel yang tersusun atas lemak dan protein. Fungsi utamanya adalah untuk melindungi sel dan mengatur keluar masuknya berbagai zat.

2. Retikulum Endoplasma

Retikulum endoplasma atau biasa disingkat menjadi RE memiliki bentuk seperti benang yang berada di inti sel. Fungsinya adalah sebagai sarana transportasi di dalam sel, membantu sintesis protein dan lipid, serta melakukan detoksifikasi bagi sel.

3. Sitoplasma

Sitoplasma merupakan cairan sel yang terdiri dari koloid. Fungsi dari sitoplasma adalah sebagai tempat berlangsungnya metabolisme sel.

4. Mitokondria

Mitokondria adalah organel terbesar dari sel. Bentuknya berlekuk (atau disebut kritas) dengan dua lapis membran.Fungsi mitokondria adalah sebagai penghasil ATP atau energi. Selain itu, mitokondira juga dapat berfungsi sebagai respirasi seluler.

5. Lisosom

Ini merupakan organel berbentuk kantong yang berperan dalam mengontrol pencernaan di dalam sel. Fungsi lisosom meliputi proses endositosis, fagositosis, serta menghancurkan organel yang rusak atau disebut sebagai autofagi.

6. Ribosom

Ribosom tersusun atas 65% RNA dan 35% protein ribosom. Fungsi ribosom adalah sebagai tempat berlangsungnya sintesis protein.

7. Nukleus

Nukleus adalah inti tel yang berfungsi mengendalikan seluruh aktivitas metabolisme dan juga pembelahan sel. Informasi genetik juga disimpan pada nukleus.

8. Nukleolus

Nukleolus merupakan inti dari nukleus. Fungsi utamanya adalah untuk membentuk protein.

9. Nukleoplasma

Nukleoplasma adalah cairan yang terletak di dalam inti sel. Nukleoplasma mengandung serat dan juga kromatin. Fungsinya adalah untuk membentuk kromosom dan gen.

10. Membran inti

Membran inti adalah bagian pembungkus nukleus. Fungsinya adalah untuk memisahkan nukleus dan sitoplasma, serta untuk melindungi nukleus.

11. Mikrofilamen

Mikrofilamen terdiri dari protein aktin dan miosin. Mikrofilamen berfungsi untuk pergerakan sel, endositosis, dan eksositosis.

12. Badan Peroksisom

Ini adalah organel sel yang berisi enzim katalase. Enzim katalase bersifat toksik. Badan peroksisom hanya terdapat pada organ hati dan ginjal. Fungsi dari badan peroksison adalah untuk mengurangi sisa metabolisme serta untuk mengubah lemak menjadi karbohidrat.

13. Mikrotubulus

Mikrotubulus adalah bagian yang bersifat kaku. Sehingga fungsi mikrotubul adalah untuk melindungi sel, membentuk flagel, silia, dan sentriol, serta memberi bentuk pada sel.

14. Sentriol

Sentriol berperan pada proses pembelahan sel sebagai pembentuk spindel dan juga untuk membentuk flagel dan silia.

15. Badan Golgi

Badan golgi dapat disebut juga sebagai aparatus golgi. Organel ini berfungsi untuk membentuk vesikula untuk ekskresi, membentuk membran plasma, membentuk lisosom, hingga untuk memproses protein.

Baca juga: Struktur dan Fungsi Organel, yang Menjadi Pembeda Sel Tumbuhan dan Sel Hewan

Itulah ulasan mengenai macam-macam dan fungsi organel sel pada hewan. (REY)