Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
18 Contoh Barang Mewah Kena Pajak beserta Perhitungannya
17 November 2023 17:18 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pajak barang mewah adalah pajak yang ditangguhkan pada barang mewah berupa Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM). Contoh barang mewah kena pajak, yaitu kendaraan bermotor.
ADVERTISEMENT
Pajak barang mewah sendiri hanya berlaku untuk 1 kali pemungutan, yaitu saat penyerahan barang mewah tersebut dengan aturan jelas mengatakan, dalam akad jual beli ini akan dikenai pajak barang mewah sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
Contoh Barang Mewah Kena Pajak
Pada umumnya pajak barang mewah, hanya dikenai pada barang yang memiliki kriteria khusus. Seperti beberapa kriteria barang di bawah ini.
Dalam buku Perpajakan, Rimsky K. Judisseno (2004:137-140), contoh barang mewah kena pajak yang memenuhi kriteria di atas. yaitu sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Perhitungan Pajak Barang Mewah
Untuk melakukan perhitungan barang mewah yang terkena pajak dapat dihitung menggunakan rumus PPnBM. Dalam Undang-Undang yang berlaku, dalam perhitungan PPnBM ada beberapa komponen perhitungan yang menjadi penentu besaran pemungutan pajak, yaitu
Rumus perhitungan pajak barang mewah:
Contoh:
Bapak Agus baru saja membeli mobil impiannya seharga Rp 3,5 miliar. Melihat dari barang yang dibeli, mobil mewah termasuk dalam golongan tarif 40%.
Dengan begitu, perhitungan pajak barang mewahnya adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
Dari perhitungan tersebut didapatkan sekaligus nilai PPN dan PPnBM. Maka uang yang harus dibayarkan Bapak Agus ketika pelunasan mobil tersebut adalah sebagai berikut.
Itu tadi contoh barang mewah kena pajak beserta perhitungannya. Sebelum membeli barang jenis ini pastikan barang tersebut memang penting atau bermanfaat dalam kehidupan agar tidak sia-sia dalam membelinyanya. (MRZ)