2 Contoh dari Ancaman Ideologi yang Pernah Terjadi di Indonesia

Contoh dari ancaman ideologi yang pernah terjadi di indonesia. Foto hanya ilustrasi. Sumber: Unsplash

Ancaman ideologi dapat berasal dari internal maupun eksternal. Hal ini dapat berpengaruh pada ketahanan nasional yang mengganggu kepentingan publik. Salah satu contoh dari ancaman ideologi yang pernah terjadi di Indonesia adalah tersebarnya ideologi selain Pancasila di masyarakat.

Dikutip dari Buku Ajar Pendidikan Pancasila oleh Irwan Gesmi, dkk (2018:28), ideologi adalah gagasan atau teori yang menyeluruh tentang makna hidup dan nilai-nilai yang akan menentukan mutlak bagaimana manusia harus hidup dan bertindak.

Mengenal Contoh dari Ancaman Ideologi yang Pernah Terjadi di Indonesia

Contoh dari ancaman ideologi yang pernah terjadi di indonesia. Foto hanya ilustrasi. Sumber: Pexels

Ideologi merupakan suatu kepercayaan, doktrin, serta simbol-simbol yang dijadikan sebagai acuan bernegara. Namun, ideologi tersebut dapat terancam apabila ada beberapa hal yang membahayakan. Oleh karena itu, simak contoh dari ancaman ideologi yang pernah terjadi di Indonesia.

1. Usaha Mendirikan Negara Islam

Ancaman ideologi yang pertama adalah adanya usaha mendirikan negara Islam, atau disebut juga Negara Islam Indonesia (NII). Kelompok ini dipelopori oleh SM Kartosuwiryo. Gerakan NII diketahui mulai terbentuk setelah Perjanjian Renville 1948.

Kartosuwiryo mengumumkan pembentukan NII pada 1949 yang kemudian diikuti oleh beberapa daerah lainnya. Mulai dari Jawa Barat, Sulawesi Selatan, Aceh, Jawa Tengah, dan Kalimantan Selatan. Hingga akhirnya mendapatkan sebutan Pemberontakan Darul Islam/Tentara Islam Indonesia atau DI/TII.

Pembentukan negara Islam ini tentu enjadi ancaman terhadap ideologi Pancasila. Sebab harus menerapkan hukum syariat Islam dan menentang segala ideologi lain, kecuali Al-Qur'an dan hadis.

2. Tudingan PKI untuk Mengganti Pancasila

PKI pernah menjadi salah satu kelompok yang menjadi ancaman ideologi Pancasila. Usaha yang dilakukan adalah menanamkan ideologi komunis melalui pembentukan organisasi seperti Sarekat Islam (SI).

Namun, kemudian terpecah lagi menjadi dua kelompok yakni SI Putih (golongan Islam) dan SI Merah yang berafiliasi ke paham komunis.

DN Aidit bahkan menentang adanya proses pemisahan Pancasila yang menjadi ideologi Indonesia saat ini. Sehingga dapat disimpulkan jika PKI tidak pernah ingin menggantikan Pancasila. Meskipun begitu, ancaman ideologi komunis tetap membahayakan Pancasila pada saat itu.

Demikianlah penjelasan mengenai beberapa contoh ancaman ideologi yang pernah terjadi di Indonesia. Semoga bermanfaat! (NUM)

Baca Juga: 7 Ciri-ciri Ideologi Terbuka beserta Contohnya