2 Contoh Perubahan Pola Pikir Masyarakat yang Irasional menjadi Rasional

Ilustrasi Contoh Perubahan Pola Pikir Masyarakat yang Semula Irasional Menjadi Rasional. Sumber: Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz

Pola pikir masyarakat dipengaruhi oleh berbagai macam faktor. Terdapat beberapa contoh perubahan pola pikir masyarakat yang semula irasional menjadi rasional. Pengetahuan dan perbedaan sudut pandang dahulu dengan yang sekarang menjadi penyebabnya.

Tentu saja pola pikir masyarakat memengaruhi kehidupan mereka. Cara berpikir yang tidak masuk akal membutuhkan banyak waktu untuk berubah dan berkembang.

Contoh Perubahan Pola Pikir Masyarakat yang Semula Irasional Menjadi Rasional

Ilustrasi Contoh Perubahan Pola Pikir Masyarakat yang Semula Irasional Menjadi Rasional. Sumber: Pexels/Jonathan Borba

Sebelum membahas tentang perubahan pola pikir dalam masyarakat, sebaiknya memahami dahulu apa yang dimaksud dengan pola pikir irasional dan rasional.

Menurut buku The Art of Memengaruhi Orang Lain, Mochtar Prakoso dan Harfi Muthia Rahmi (hal.127), pola pikir irasional artinya jauh dari nalar dan tidak logis. Nalar merupakan kemampuan manusia untuk mencari kebenaran.

Sedangkan pola pikir rasional adalah pemikiran tentang kebenaran dengan landasan yang jelas. Berikut adalah beberapa contoh perubahan pola pikir masyarakat yang semula irasional menjadi rasional.

1. Pengobatan Penyakit

Masyarakat lebih memilih mengobati penyakit ke puskesmas dan rumah sakit dari pada ke 'orang pintar'. Orang pintar yang dimaksud adalah orang yang dianggap warga masyarakat pintar dan memiliki keahlian tertentu, misalnya dalam bidang kesehatan.

Orang tersebut belum tentu memiliki keahlian yang dimaksudkan. Namun, karena pola pikir irasional masyarakat yang berbekal keyakinan dan kepercayaan, maka mereka percaya terhadap orang itu.

Sekarang masyarakat telah berpikir lebih rasional, karena tidak semua penyakit dapat diobati dengan mudah. Butuh tenaga medis dan teknologi untuk menyembuhkannya.

2. Proses Melahirkan

Contoh perubahan pola pikir masyarakat selanjutnya adalah ketika masyarakat yang memilih melahirkan di puskesmas dengan bidan atau dokter dari pada di rumah dibantu oleh paraji atau dukun beranak.

Di daerah pedesaan, masyarakat lebih mudah melahirkan dibantu oleh paraji. Biasanya di setiap wilayah memiliki ahli atau sesepuh wanita yang dapat membantu melahirkan.

Perubahan pola pikir rasional yakni tidak semua proses melahirkan dapat dilakukan secara tradisional. Dibutuhkan para ahli seperti bidan, suster, dan dokter dalam membantu proses tersebut apalagi dengan berbagai faktor risiko dari sang ibu.

Baca Juga: 6 Contoh Sikap Rendah Hati dalam Kehidupan Sehari-hari

Kedua contoh perubahan pola pikir masyarakat yang semula irasional menjadi rasional ini menunjukkan adanya perkembangan dalam pengetahuan dan sudut pandang. Masyarakat lebih berpikir masuk akal untuk menyikapi kondisi-kondisi tertentu. (DVA)