Konten dari Pengguna

2 Contoh Soal Koefisien Korelasi beserta Jawaban dan Rumusnya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
25 April 2024 17:52 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi contoh soal koefisien korelasi. Sumber: Pixabay/Joshua_seajw92
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi contoh soal koefisien korelasi. Sumber: Pixabay/Joshua_seajw92
ADVERTISEMENT
Contoh soal koefisien korelasi beserta jawaban dan rumusnya dapat dijadikan sebagai bahan belajar. Materi ini membantu seseorang dalam menghitung koefisien korelasi yang mengukur ketergantungan suatu variabel terhadap variabel lainnya.
ADVERTISEMENT
Dalam statistika, korelasi adalah suatu cara untuk menjalin hubungan antara dua variabel. Korelasi ini biasa dilambangkan dengan huruf r, yang nilainya berada di rentang -1 sampai +1.

Rumus Koefisien Korelasi

Ilustrasi contoh soal koefisien korelasi. Sumber: Pixabay/geralt
Koefisien korelasi adalah nilai yang menunjukkan kuat atau tidaknya hubungan linier antar 2 variabel. Koefisien korelasi terletak antara -1 dan 1. Jika koefisien korelasi negatif, maka kedua variabel memiliki hubungan yang berlawanan.
Namun, jika menunjukkan hasil positif, maka kedua variabel mempunyai hubungan searah. Artinya, ketika variabel X tinggi, maka nilai variabel Y akan tinggi pula. Sedangkan koefisien korelasi nol menunjukkan tidak adanya korelasi antara kedua variabel.
Dikutip dalam buku Matematika SMK 2 oleh Syamsuddin (2005:61) rumus dari koefisien relasi yaitu:
ADVERTISEMENT
Keterangan:
r: Koefisien korelasi
n: Banyak atau jumlah pasangan data

Contoh Soal Koefisien Korelasi beserta Jawaban

Ilustrasi contoh soal koefisien korelasi. Sumber: Pixabay/MarandaP
Agar lebih mudah memahami materi ini simak beberapa contoh soal koefisien korelasi beserta jawabannya berikut ini.

Contoh 1

Berapa koefisien korelasi linier untuk data X= 4, 8 ,12, 16 dan Y= 5, 10, 15, 20?
Jawab:
Dari data X= 4, 8 ,12, 16 dan Y= 5, 10, 15, 20 di dapatkan:
Sehingga nilai r yaitu:
r(XY)= n∑XY - (∑X)( ∑Y)/√({n∑X² - (∑X)²}√{n∑Y² - (∑Y)²}
ADVERTISEMENT
r(XY)= (4 x 600) - (40 x 50)/√({4 (480) - 40²}√{4(750)-50²}
r(XY)= 2400 - 2000/√1920-1600√3000-2500
r(XY)=400/√320√500
r(XY)= 400/17,89 x 22,36
r(XY)= 400/400
r(XY)= 1
Jadi, koefisien korelasi linier untuk data di atas yaitu 1 artinya kedua variabel mempunyai hubungan searah.

Contoh 2

Berapa koefisien korelasi data kependudukan X dan Y untuk data ini X= 600 800 100 dan Y= 1200 1000 1400?
Jawab:
Untuk memudahkan perhitungan maka kedua data di atas dibagi dengan 100 sehingga didapatakan:
Sehingga nilai r yaitu:
r(XY)= n∑XY - (∑X)( ∑Y)/√({n∑X² - (∑X)²}√{n∑Y² - (∑Y)²}
ADVERTISEMENT
r(XY)= (3 x 166) - (15 x 36)/√({3 (101) - 15²}√{3(440)-36²}
r(XY)= 498 - 540/√303-255√1.320-1.296
r(XY)= -42/√84√24
r(XY)= -42/9,1 x 4,89
r(XY)= -42/44,5
r(XY)= -0,94
Jadi, korelasi koefisien data kependudukan yaitu -0,94 artinya kedua variabel memiliki hubungan yang berlawanan.
Bagi pembaca yang sedang mempelajari materi ini, 2 contoh soal koefisien korelasi beserta jawaban dan rumusnya di atas dapat digunakan sebagai sumber referensi. Semoga membantu. (MRZ)