Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Pengertian Konflik, Penyebab, dan Contohnya
25 November 2023 17:25 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Mungkin masih ada sebagian orang yang belum paham pengertian konflik, meskipun mengetahui contohnya. Dalam kehidupan sehari-hari, konflik memang sering terjadi. Ini terjadi karena manusia sebagai makhluk sosial yang cenderung berinteraksi satu sama lain.
ADVERTISEMENT
Dari interaksi itulah, konflik bisa muncul. Tepatnya saat ada beberapa hal yang tidak sesuai dari interaksi yang terjadi. Sehingga menyebabkan adanya pertentangan antara satu pihak dan lainnya.
Mengenal Pengertian Konflik
Berdasarkan buku Sosiologi: Menyelami Fenomena Sosial di Masyarakat, Bagja Waluya, 2007, pengertian konflik adalah suatu proses sosial saat salah satu pihak bertentangan pihak lain hingga menyebabkan adanya kerugian di salah satu pihak.
Bisa juga diartikan sebagai ketidaksetujuan atau pertentangan antara dua atau lebih pihak yang memiliki kepentingan, tujuan, atau nilai yang berbeda. Konflik merupakan fenomena yang umum terjadi dalam kehidupan, baik skala pribadi maupun kelompok.
ADVERTISEMENT
Contoh Konflik yang Sering Terjadi
Berikut adalah beberapa contoh konflik yang sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari.
1. Konflik Keluarga
Misalnya, konflik antara orangtua dan anak mengenai aturan rumah tangga atau nilai-nilai keluarga.
ADVERTISEMENT
2. Konflik di Pekerjaan
Perselisihan antara rekan kerja atau atasan dan bawahan mengenai tanggung jawab, pengakuan, atau cara kerja.
3. Konflik Antaretnis
Konflik yang timbul karena perbedaan etnis, agama, atau budaya yang dapat memicu ketidaksetujuan atau bahkan konflik berskala lebih besar.
4. Konflik Sosial
Konflik yang timbul dalam masyarakat terkait isu-isu seperti ketidaksetaraan, hak asasi manusia, atau kebijakan pemerintah.
5. Konflik Internasional
Konflik antara negara-negara yang dapat disebabkan oleh persaingan kepentingan politik, ekonomi, atau wilayah.
Meskipun pengertian konflik cenderung diartikan sebagai hal yang negatif, tapi bisa juga menimbulkan hal positif. Konflik dapat menghasilkan perubahan positif jika dikelola dengan baik. Bisa melalui dialog, negosiasi, dan pemahaman yang baik antara pihak yang terlibat. (DNR)