Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
4 Cara Mengatasi Konflik dalam Masyarakat Beragam
25 November 2023 10:34 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Buku Konflik Indonesia-Malaysia dalam Perspektif Kebangsaan 1963-2010, Bambang Bahagia Sulistiyono, (2020: 96), konflik adalah keadaan anggota masyarakat yang saling bertikai, bertentangan, dan juga bersaing dengan keinginan saling menyingkirkan, menjatuhkan, mengalahkan, sampai dengan memusnahkan, walaupun harus menggunakan kekerasan untuk mewujudkan keinginan tersebut.
Cara Mengatasi Konflik dalam Masyarakat Beragam yang Perlu Diketahui
Berikut beberapa cara mengatasinya:
1. Tindakan Preventif atau Pencegahan
Tindakan preventif atau pencegahan merupakan suatu upaya pengendalian sosial atau mencegah ataupun mengurangi kemungkinan adanya hal-hal yang tidak diinginkan terjadi di masa mendatang.
Jenis-jenis tindakan preventif dapat mencakup berbagai bidang seperti kesehatan, keamanan, lingkungan, dan lain-lain. Contohnya, tindakan preventif yang dilakukan untuk melindungi seseorang dari penyakit menular, maka memberikan vaksin atau imunisasi.
ADVERTISEMENT
2. Tindakan Represif atau Penyelesaian Masalah
Tindakan represif atau penyelesaian masalah adalah langkah-langkah yang bersifat menekan, mengekang, menahan, atau menindas. Sederhananya, represif dilakukan dengan cara memberikan hukuman atau sanksi kepada orang yang melanggar.
Tindakan ini juga ditujukan untuk mencegah kemungkinan terulangnya kembali pelanggaran terhadap norma dan nilai sosial yang berlaku dalam suatu kelompok masyarakat.
3. Tindakan Kuratif atau Tindak Lanjut dalam Konflik
Tindakan kuratif atau tindak lanjut dalam konflik adalah langkah-langkah menanggulangi dan juga mengatasi dampak yang disebabkan dari konflik yang terjadi.
Dengan begitu, tindakan ini bisa dikatakan tindak lanjut konflik yang sedang berlangsung. Caranya, bisa dengan mencari solusi yang sifatnya menguntungkan antara kedua belah pihak.
4. Penyebaran Informasi yang Positif
Dalam hal ini media memiliki peran penting dalam membentuk opini masyarakat. Oleh sebab itu, penyebaran informasi yang positif tentang keberagaman dapat membantu persepsi masyarakat, dan mengurangi masalah yang mungkin terjadi.
ADVERTISEMENT
Itulah tata cara mengatasi konflik dalam masyarakat beragam. Keberagaman sendiri bukanlah merupakan sumber konflik, melainkan kekuatan yang dapat mendorong pertumbuhan bersama. (ERI)