Konten dari Pengguna

3 Dampak Pembakaran Hidrokarbon yang Tidak Sempurna bagi Lingkungan

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
2 Oktober 2023 10:24 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Dampakpembakaran hidrokarbon. Foto hanya ilustrasi. Sumber: Pexels/ Marcin Jozwiak
zoom-in-whitePerbesar
Dampakpembakaran hidrokarbon. Foto hanya ilustrasi. Sumber: Pexels/ Marcin Jozwiak
ADVERTISEMENT
Kandungan hidrokarbon ada pada sebagian besar bahan bakar. Contohnya adalah bensin, batu bara, dan juga gas alam. Namun, dampak pembakaran hidrokarbon bagi lingkungan yang sebenarnya perlu diwaspadai.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Modul Pembelajaran SMA Kimia oleh Setiyani (2020:6) rekasi pembakaran hidrokarbon dapat dibedakan menjadi dua yaitu pembakaran yang sempurna dan tidak sempurna.
Reaksi tidak sempurna tersebutlah yang akan menyebabkan polusi udara. Sebab, proses pembakaran ini akan menghasilkan gas karbon monoksida (CO) dan uap air (Hâ‚‚O) karena kurangnya oksigen. Sehingga, dampak besar yang dirasakan adalah adanya polusi udara.

Dampak Pembakaran Hidrokarbon yang Tidak Sempurna

Dampak pembakaran hidrokarbon. Foto hanya ilustrasi. Sumber: Pexels/ Gustavo Fring
Hidrokarbon berperan penting dalam pasokan energi listrik dan panas yang dimanfaatkan melalui proses pembakaran. Akan tetapi, dampak pembakaran hidrokarbon yang tidak sempurna belum dipahami banyak orang. Apa saja?

1. Pemanasan Global

Pemanasan global merupakan dampak utama dari pembakaran hidrokarbon yang tidak sempurna. Hal ini disebakan oleh produksi gas karbon dioksida (CO2) yang melebihi batas. Tak hanya itu, pemanasan global juga akan memicu penyakit pernapasan.
ADVERTISEMENT
Pemanasan global juga mampu membuat suhu bumi meningkat atau disebut juga dengan efek rumah kaca. Dampak tersebut juga mengancam perubahan iklim yang berubah secara ekstrim.

2. Menghasilkan Racun Gas Karbon Monoksida (CO)

Selanjutnya, pembakaran hidrokarbon akan menghasilkan gas monoksida yang berbahaya. Penting untuk diketahui jika gas ini memiliki ambang batas di udara sebesar 32 ppn.
Jika terjadi eaksi gas karbon monoksida dalam darah, maka akan membentuk COHb yang bersifat racun. Hal ini akan menimbulkan sakit kepala dan gangguan pernapasan. Bahkan, dapat menyebabkan kematian bagi siapapun yang menghirupnya secara berlebih.

3. Hujan Asam

Terakhir, pembakaran hidrokaarbon akan menimbulkan hujan asam. Fenomena tersebut terjadi karena kadar SO2 yang cukup tinggi di udara. Tentu saja, asal dari SO2 tersebut adalah pembakaran bahan bakar fosil yang disertai dengan belerang.
ADVERTISEMENT
Dampak terjadinya hujan asam juga berpengaruh pada kelangsungan makhluk hidup. Seperti mengancam hidup tumbuhan dan hewan, menyebabkan penyakit, merusak ekosistem air, hingga mengganggu keberlangsungan industri dan merusak bangunan.
Demikianlah pembahasan mengenai dampak pembakaran hidrokarbon bagi lingkungan yang penting untuk diketahui. Dampak yang berbahaya tersebut harus cepat diatasi agar tidak merusak lebih dalam ekosistem di bumi. (NUM)