Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.1
Konten dari Pengguna
3 Jenis Patahan Lempeng Bumi dan Contohnya
1 Februari 2024 17:55 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Ilustrasi jenis patahan lempeng bumi dan contohnya. Sumber foto: Unplash](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01hnj2msfj1jny415wtmyc6egq.jpg)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Tekanan yang melampaui titik patah batuan tak hanya membuat retak, tetapi juga menyebabkan terjadinya pergeseran posisi. Daerah sepanjang patahan umumnya merupakan daerah pusat gempa bumi, karena selalu mengalami pergeseran batuan kerak bumi di sepanjang bidang patahan.
Jenis Patahan Lempeng Bumi dan Contohnya di Indonesia
Dalam kehidupan sehari-hari istilah patahan lempeng lebih dikenal dengan sebutan sesar. Mengutip dari buku Geografi dan Sosiologi, Yudistira Ghalia Indonesia (hal 11), patahan adalah proses perubahan posisi batuan akibat bekerjanya tenaga endogen yang menekan struktur batuan keras sehingga antara struktur batuan satu dan lainnya menjadi patah dan terpisah.
Dampak dari pergeseran lempeng bumi menghasilkan energi yang menimbulkan guncangan di permukaan dan sering kali menimbulkan kerusakan hebat pada sarana, seperti rumah, jalan, jembatan dan lainnya. Adapun jenis patahan lempeng bumi dan contohnya bisa dipahami sebagai berikut ini.
ADVERTISEMENT
1. Patahan Naik (Thrust Fault)
Patahan naik merupakan patahan yang arah gerak hanging wall relatif naik terhadap foot wall. Ciri pada patahan naik adalah jenis lapisan batuan yang sama pada hanging wall berada pada posisi lebih atas dari lapisan batuan pada foot wall.
Contoh patahan naik adalah sesar Tolo. Sesar tersebut berada di perairan Teluk Tolo yang letaknya berada di Laut Sunda, Sulawesi Tenggara.
2. Patahan Normal (Normal Fault)
Patahan normal disebut juga sesar turun karena hanging wall relatif bergerak ke bawah terhadap foot wall. Ciri dari sesar turun adalah hanging wall relatif bergerak ke bawah terhadap foot wall, sehingga lapisan yang berjenis sama dengan foot wall akan turun.
3. Patahan Mendatar (Strike-slip Fault)
Sesar mendatar disebut juga sesar geser. Gerak utama Caesar ini adalah horizontal dan sejajar dengan bidang sesarnya. Istilah hanging wall dan foot wall tidak digunakan dalam sistem sesar ini. Contoh patahan mendatar adalah Sesar Semangko.
ADVERTISEMENT
Sesar ini termasuk jenis sesar mendatar. Sesar tersebut membentang dari ujung utara pulau Sumatra hingga ujung selatan pulau Sumatra.
Demikianlah pembahasan mengenai jenis patahan lempeng bumi dan contohnya di Indonesia. Semoga informasi di atas bisa menambah wawasan serta pengetahuan para pembaca. (NTA)