3 Jenis Pencahayaan dalam Seni Rupa

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
Konten dari Pengguna
16 September 2023 17:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi jenis pencahayaan dalam seni rupa. Sumber: Unsplash/Ben Sweet
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi jenis pencahayaan dalam seni rupa. Sumber: Unsplash/Ben Sweet
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Terdapat berbagai macam jenis pencahayaan dalam seni rupa. Salah satu jenisnya adalah general lighting yang biasa digunakan pada seni menggambar suatu objek, model, hingga arsitektur (interior).
ADVERTISEMENT
Pencahayaan bertujuan untuk menentukan darimana asal sumber cahaya terhadap sesuatu yang ingin digambar. Teknik tersebut dapat memberikan kesan gelap terang yang akan memberikan dimensi, sehingga gambar tampak lebih nyata.

Jenis Pencahayaan dalam Seni Rupa

Ilustrasi jenis pencahayaan dalam seni rupa. Sumbef: Unsplash/Raychan
Di dalam teknik pencahayaan seni rupa, yang harus diperhatikan adalah letak objek, pose objek, dan letak jatuhnya bayangan. Hal tersebut karena dapat mempengaruhi efek yang akan di dapatkan.
Menurut laman Kamus Besar Bahasa Indonesia, https://kbbi.kemdikbud.go.id/, pencahayaan artinya proses pemberian cahaya dan proses, cara, perbuatan memberi cahaya.
Dalam seni rupa, khususnya menggambar model dan melukis pencahayaan memegang peranan penting dalam estetika dan mempengaruhi atmosfer sesuai dengan yang diinginkan oleh seniman tersebut. Berikut jenis pencahayaan dalam seni rupa.
ADVERTISEMENT

1. General Lighting

General lighting sering disebut dengan ambient lighting. Jenis pencahayaan ini menerangi seluruh objek secara merata. Sistem tersebut menjadi sumber penerangan utama, dengan sumber cahaya di titik yang simetris atau di tengah-tengah objek, ruangan, dan model.
Sifatnya sebagai cahaya yang lunak dan menyebar menjadikan kesan terang dan merata sehingga objek terlihat jelas dan konsisten.

2. Back Lighting

Jenis pencahayaan ini berasal dari sumber cahaya yang berasal dari belakang objek. Back lighting digunakan untuk menghasilkan gambar atau karya berupa siluet. Cahaya matahari maupun lampu dapat membantu menghasilkan karya siluet yang indah.
Walaupun objek tidak tampak jelas atau samar, tetapi dimensinya dapat terlihat jelas. Back lighting dapat memberikan kesan tajam, gelap, dan misterius. Hal itu karena karya yang dihasilkan akan dominan berwarna gelap.
ADVERTISEMENT

3. Front Lighting

Front lighting merupakan jenis pencahayaan yang umum digunakan untuk menunjukkan detail-detail dari suatu objek agar terlihat jelas. Jenis ini menggunakan sumber cahaya yang berasal dari depan. Dengan kata lain, objek dan sumber cahaya terletak berhadapan, sehingga mendapatkan pencahayaan penuh.
Cahaya dari depan memberikan kesan sempurna, jelas, dan tegas. Namun kekurangan dari jenis pencahayaan ini adalah objek karya seni akan terlihat datar dan tanpa dimensi.
Dengan begitu jenis pencahayaan dalam seni rupa sangat berpengaruh pada hasil karya dari seniman itu sendiri. Hal tersebut dapat menciptakan kesan yang berbeda tergantung jenis pencahayaan yang digunaan. (DVA)