Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
3 Pilar Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia
5 Desember 2024 17:43 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pilar pembangunan berkelanjutan dapat menunjang perkembangan bangsa Indonesia ke arah kemajuan. Konsep ini hadir sebagai wujud respon terhadap berbagai permasalahan yang ditimbulkan pasca revolusi industri.
ADVERTISEMENT
Pembangunan berkelanjutan dapat disebut juga dengan istilah sustainable development. Dalam implementasinya, hal tersebut memuat beberapa prinsip utama, di antaranya pemenuhan kebutuhan manusia, integritas lingkungan, dan perwujudan keadilan.
Pilar Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia
Mengutip buku Pengorganisasian dan Pengembangan Masyarakat : Model dan Strategi Pembangunan Berbasis Kerakyatan, Drs. Abu Huraerah, M.Si, (2008: 18), pembangunan berkelanjutan adalah usaha untuk memenuhi kebutuhan sekarang tanpa mengurangi kemampuan generasi yang akan datang untuk memenuhi kebutuhannya.
Untuk dapat mencapai tujuan sustainable development tersebut, terdapat ketentuan yang harus dipenuhi, di antaranya potensi pengelolaan yang ramah lingkungan dan terciptanya kesempatan yang merata bagi setiap individu.
Selain itu, sustainable development juga harus bertumpu pada beberapa pilar fundamental. Pilar tersebut sebagai wujud kekuatan yang menentukan bentuk dan sifat ekosistem Indonesia. Adapun penjelasan mengenai 3 pilar pembangunan berkelanjutan adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
1. Pilar Ekonomi
Pilar ekonomi berfokus terhadap perubahan sistem agar lebih ramah terhadap lingkungan hidup. Tujuannya, yaitu agar pelaksanaannya sesuai dengan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan.
Isu atau materi pada pilar ini meliputi beragam aspek, antara lain pola konsumsi, produksi, teknologi bersih, pendanaan/pembiayaan, kemitraan usaha, pertanian, kehutanan, perikanan, pertambangan, industri, dan perdagangan.
2. Pilar Sosial
Pilar sosial menekankan pada tindakan pemberdayaan masyarakat dalam upaya pelestarian lingkungan hidup. Hal yang berkaitan erat dengan pilar sosial antara lain kemiskinan, kesehatan, pendidikan, kearifan/budaya lokal, masyarakat, dan kelembagaan hukum serta pengawasan.
3. Pilar Lingkungan
Pilar lingkungan berhubungan dengan pengelolaan sumber daya alam (SDA) dan lingkungan yang bersifat jangka panjang. Faktor-faktor yang terlihat pada pilar lingkungan mencakup pengelolaan sumber daya air, lahan, udara, laut , energi dan mineral.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya itu upaya penanggulangan, seperti halnya konservasi satwa, tumbuhan langka, keanekaragaman hayati, serta penataan ruang juga menjadi komponen yang diperhatikan keberlanjutannya.
Itulah 3 pilar pembangunan berkelanjutan yang menarik untuk diketahui. Adanya informasi ini dapat memperluas wawasan dan pemahaman pembaca terhadap kompleksitas dan tantangan pembangunan di Indonesia. (Riyana)