Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
4 Ciri Revolusi Industri 1.0 beserta Sejarah Singkat dan Contohnya
17 Agustus 2023 17:06 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Revolusi industri adalah perubahan besar dan radikal terhadap cara manusia memproduksi barang. Revolusi pertama dikenal dengan revolusi industri 1.0. Ciri revolusi industri 1.0 yaitu adanya mesin tenun dan mesin uap.
ADVERTISEMENT
Sebelum adanya revolusi industri 1.0 dunia masih bergerak secara manual dengan memanfaatkan kekuatan manusia, hewan, air, maupun angin. Apa ciri lain dari revolusi ini?
Ciri Revolusi Industri 1.0
Dikutip dari buku Kewirausahaan Untuk Program Studi Perencanaan Wilayah Dan Kota Di Era Industri 4.0 oleh Herlin Sukmarini (2022:21) revolusi industri 1.0 dicirikan dengan efisiensi aktivitas manusia dan mekanisasi industri. Simak ciri lain dalam penjelasan berikut ini.
1. Terjadi di Abad 18
Revolusi industri 1.0 merupakan sebuah revolusi di bidang industri yang pertama kali terjadi, tepatnya pada abad ke-18 pada periode tahun 1750 hingga tahun 1850.
Revolusi industri 1.0 pertama kali muncul di Britania Raya, yang pada akhirnya tersebar ke seluruh negara yang ada di daerah Eropa Barat, Amerika Utara, Jepang dan pada akhirnya ke berbagai negara yang ada di seluruh dunia.
ADVERTISEMENT
2. Ditemukan Alat Tenun
Produksi tekstil yang awalnya menggunakan tenaga manusia, berubah menggunakan tenaga mesin berupa alat pintal untuk kegiatan menenun yang membuat proses produksi lebih efisien dan efektif.
3. Adanya Mesin Uap
Revolusi ini ditandai dengan adanya penemuan mesin uap yang digunakan dalam proses produksi sebuah barang. Selain itu mesin uap yang ada juga digunakan dan diimplementasikan ke dalam sektor transportasi.
Pada awalnya, peralatan kerja memiliki ketergantungan terhadap tenaga kerja manusia atau SDM dan juga makhluk hidup lain seperti hewan, yang kemudian dapat digantikan dengan mesin uap tersebut.
4. Produski Mengalami Peningkatan
Tepatnya di Inggris, dimana mesin uap tersebut digunakan sebagai keperluan alat tenun mekanis pertama yang dapat meningkatkan hasil serta produktivitas industri di sektor tekstil.
Selain itu pada era ini terjadi perubahan besar pada cara manusia dalam mengelola sumber daya serta memproduksi sebuah produk khususnya pada beberapa bidang seperti pertanian, manufaktur, transportasi, pertambangan, dan juga teknologi di seluruh dunia.
ADVERTISEMENT
Sejarah Singkat Revolusi Industri 1.0
Revolusi Industri 1.0 terjadi pada abad ke-18 pada periode tahun 1750 hingga tahun 185o ketika James Watt menemukan mesin uap. Penemuan ini menjadi awal mula dimulainya revolusi industri 1.0.
Pada saat itu, geliat industri pertama terjadi di Inggris. Ketika mesin pintal tenun berkolaborasi dengan mesin uap menjadi alat mekanis pertama yang membuat pabrik tekstil tak hanya mengandalkan tenaga manusia saja.
Sistem kerja mesin uap membuat bisnis transportasi melejit. Mesin uap yang lebih efisien dan canggih dengan bahan bakar kayu dan batu bara menyokong jalannya alat transportasi laut. Tak heran, di abad ke-18 kapal-kapal sudah mulai menjelajahi dunia.
Contoh Revolusi Industri 1.0
Revolusi industri merupakan bentuk dari perubahan kegiatan berbagai bidang yang dimulai pada abad 18. Contoh yang ditimbulkan akibat revolusi industri 1. 0 di antaranya yaitu:
ADVERTISEMENT
Baca juga: 4 Ciri-Ciri Lapisan Astenosfer dan Fungsinya
Demikian 4 ciri revolusi industri 1.0 beserta sejarah singkat dan contohnya. Perlu diingat bahwa revolusi industri 1.0 mengubah dunia yang manual menjadi lebih mengenal mesin. (MRZ)