Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Konten dari Pengguna
4 Contoh Alga Keemasan dan Penjelasannya
24 Februari 2024 17:26 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Alga merupakan salah satu jenis organisme yang tumbuh di air , baik air tawar maupun air laut. Salah satu contoh alga adalah alga keemasan. Salah satu contoh yang paling terkenal dari alga keemasan adalah ochromonas.
ADVERTISEMENT
Alga keemasan biasanya merujuk pada kelompok alga yang memiliki pigmen klorofil c dan karotenoid tambahan, yang memberikan warna keemasan pada jaringannya. Alga keemasan ini memiliki banyak manfaat seperti sebagai makanan ikan maupun sebagai plankton.
Contoh Alga Keemasan
Mengutip buku Mudah dan Aktif Belajar Biologi karya Rikky Firmansyah, dkk (2007:53) alga keemasan atau disebut juga sebagai Chrysophyta memiliki warna kuning keemasan. Ada beberapa contoh alga keemasan yang dapat ditemui di berbagai tempat.
Disebut alga keemasan karena terdapat kandungan pigmen karotena dan xantofil yang banyak sehingga mendominasi warnanya. Terdapat sekitar 1.700 spesies alga keemasan yang telah diketahui.
Pada dasarnya habitat dari alga keemasan ini adalah di perairan tawar dan laut. Spesies alga ini ada yang uniselular atau satu sel dan ada juga yang multiselular atau banyak sel. Berikut adalah beberapa contohnya.
ADVERTISEMENT
1. Diatom
Diatom adalah jenis alga uniseluler yang umumnya memiliki dinding sel yang terbuat dari silika dan dapat memberikan warna keemasan pada beberapa spesiesnya.
2. Ochromonas
Sel tubuhnya berbentuk bola yang dilengkapi dengan 2 flagel sebagai alat gerak. Kedua flagel tersebut tidak sama panjang. Ochromonas berkembangbiak dengan membelah diri. Kebanyakan spesies ini ditemukan di air tawar, kolam, dan genangan air hujan.
3. Navicula sp
Alga ini dikenal sebagai diatomae atau ganggang kersik karena dinding sel tubuhnya mengandung zat kersik. Kersik merupakan komponen penting dalam plankton. Navicula sp hidup di air tawar dan di laut. Tubuh Navicula sp terdiri atas dua bagian yaitu kotak (hipoteka) dan tutup (epiteka).
4. Vaucheria
Vaucheria mengandung pigmen hijau (klorofil) dan pigmen Kuning (xantofil). Tubuhnya berupa benang bercabang-cabang dan tidak bersekat, memiliki inti sel banyak, dan menyebar.
ADVERTISEMENT
Vaucheria tumbuh melekat pada substrat dengan menggunakan alat yang berbentuk akar. Sebagian besar spesies memiliki habitat di air tawar maupun di air payau.
Baca juga: 4 Manfaat Alga Merah bagi Kesehatan Manusia
Itu dia beberapa contoh alga keemasan yang dapat ditemukan di berbagai tempat. Perlu dicatat bahwa warna alga dapat bervariasi tergantung pada kondisi lingkungan, intensitas cahaya, dan komposisi kimia air tempat alga tersebut hidup. (BAI)