4 Contoh Etos Kerja yang Baik dalam Agama Islam

Contoh etos kerja yang baik. Gambar hanya ilustrasi. Sumber: Pixabay

Etos kerja adalah sikap yang ditunjukkan seseorang untuk selalu bekerja dengan cara profesional dan tidak asal-asalan. Contoh etos kerja yang baik yaitu selalu melakukan perencanaan yang jelas dalam melakukan sebuah pekerjaan.

Di dalam agama Islam, perilaku tersebut juga dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Nabi mengajarkan untuk tidak menjadikan suatu pekerjaan sebagai hal untuk menumpuk kekayaan, melainkan sebagai aktualisasi keimanan dan ketakwaan demi meraih ridho Allah SWT.

Contoh Etos Kerja yang Baik dalam Islam

Contoh etos kerja yang baik. Gambar hanya ilustrasi. Sumber: Pixabay

Dikutip dari buku Membudayakan Etos Kerja Islami, K.H. Toto Tasmara (2008: 15), kata etos berasal dari bahasa Yunani yaitu ethos yang berarti sikap, watak, kepribadian, karakter, serta keyakinan atas sesuatu.

Sikap ini dapat dibentuk oleh berbagai kebiasaan, maupun pengaruh budaya, serta sistem nilai yang diyakini. Sedangkan, kerja adalah segala bentuk aktivitas atau kegiatan yang dilakukan untuk mengejar sesuatu dengan tujuan.

Tujuan yang dimaksud adalah mewujudkan aktivitas tersebut menjadi mempunyai arti. Contoh etos kerja yang baik dalam Islam adalah sebagai berikut.

1. Bekerja dengan Hati yang Ikhlas

Bekerja dengan hati yang ikhlas karena Allah merupakan contoh sederhana dalam suatu sikap etos kerja.

Hal ini dikarenakan dengan hati yang ikhlas semua pekerjaan yang dirasa berat akan menjadi ringan. Selain itu, bekerja menjadi bernilai pahala, dan dihitung sebagai amal shalih oleh Allah SWT.

Baca juga: Pre Order: Pengertian, Sistem Kerja, beserta Kelebihan dan Kekurangannya

2. Bekerja Keras

Orang bekerja dengan keras dalam Islam dikelompokkan sebagai mujahid di jalan Allah SWT. Hal ini dikarenakan Islam sangat mengutuk perbuatan orang yang bermalas-malasan.

Kerja keras yang dimaksud adalah bekerja dengan sungguh-sungguh dan sepenuh hati, serta mencari rezeki dengan cara yang halal dan di ridhai Allah SWT.

3. Memiliki Cita-cita yang Tinggi

Dalam bekerja, jangan hanya menjadi kuli kasar sepanjang masa. Seseorang harus memiliki cita-cita yang tinggi agar dapat berkembang dan memiliki pekerjaan yang jauh lebih baik. Galilah ilmu dimanapun saat bekerja, sisakanlah penghasilan sebagai modal usaha di masa depan.

4. Bertanggung Jawab dalam Pekerjaan

Contoh lainnya yaitu bertanggung jawab dalam sebuah pekerjaan. Bekerja dengan penuh rasa tanggung jawab, terencana, jujur, amanah, dan pantang menyerah merupakan hal yang juga dicontohkan oleh Rasulullah SAW.

Itulah beberapa contoh etos kerja yang baik dalam agama Islam. Semoga dapat menjadi amal shalih dan menambah semangat dalam bekerja. (MAE)