4 Contoh Seni Grafis Cetak Dalam beserta Penjelasannya

Ilustrasi contoh seni grafis cetak dalam. Foto: Unplash

Seni grafis yang paling sering dijumpai adalah cetak dalam. Contoh seni grafis cetak dalam dapat dibuat dengan cetakan dari bahan aluminium. Goresan dari alat terbuat dari aluminium kemudian diberi tinta dan disatukan pada permukaan kertas yang dibasahi.

Seni grafis sering digunakan karena memiliki kelebihan dapat membuat gambar yang sama dalam waktu yang relatif singkat. Seni ini membuat gambar ini menggunakan bahan acuan berupa cetakan dengan mengutamakan kerjasama otot manusia.

Contoh Seni Grafis Cetak Dalam

Ilustrasi contoh seni grafis cetak dalam. Foto: Unplash

Seni grafis cetak dalam adalah permukaan cetakan yang paling dalam dengan menempelkan tinta dan membentuk gambar. Dalam teknik ini, tinta dimasukkan pada celah-celah goresan jarum baja tadi untuk kemudian dicapkan pada permukaan kertas gambar.

Mengutip dari buku Pendidikan Seni: Seni Rupa, Grasindo (hal 35), hasil gambar cetak dalam sesuai dengan celah-celah pada cetakan. Adapun contoh seni grafis cetak dalam dapat diketahui sebagai berikut.

1. Brosur

Brosur adalah salah satu karya seni grafis yang dibuat dengan cara cetak dalam. Pemanfaatan teknik ini dapat dilakukan dengan memakai plat alumunium.

Biasanya, brosur digunakan sebagai alat pemasaran yang membantu para pelaku usaha untuk menginformasikan produk atau jasanya kepada para konsumen. Kertas atau selebaran yang dicetak memakai plakat ini berisi tulisan dan gambar yang dikemas dengan bentuk desain menarik.

Desain yang menarik akan membuat calon konsumen tertarik dan minat dengan produk atau jasa yang ditawarkan. Oleh sebab itu, pembuatan brosur harus menarik dari segi warna, desain, dan lain sebagainya.

2. Banner

Banner adalah salah satu media promosi yang dicetak dengan intaglio print atau cetak dalam. Umumnya, media promosi ini berbentuk portrait atau vertikal.

Pada dasarnya, fungsi banner sebagai media pemasaran yang berisi publikasi, promosi, iklan, dan berbagai keperluan lainnya. Adapun tujuan dari pemasangan banner untuk mempromosikan atau mengiklankan sesuatu. Hal ini berguna untuk bisa menarik perhatian lebih banyak orang ketika melihatnya.

3. Kartu Nama

Kartu nama adalah kartu yang digunakan untuk menyampaikan informasi seseorang atau perusahaan. Dalam pembuatannya, kartu ini bisa dicetak dengan cetak dalam.

Kartu nama sering digunakan oleh orang-orang untuk perkenalan secara formal. Biasanya, di dalam kartu nama berisi nama dan logo perusahaan alamat nomor telepon email dan website.

4. Spanduk

Spanduk adalah media informasi yang biasanya berukuran besar dan membentang. Media ini dipasang untuk memberikan informasi secara tidak langsung kepada pengguna jalan.

Biasanya, spanduk dipasang di beberapa tempat salah satunya jalan besar. Ukuran spanduk bervariasi tergantung pada kebutuhan.

Spanduk bermotif sebagai media promosi baik berupa produk atau jasa, acara, sekolah, dan sebagainya. Selain itu, spanduk juga dikenal sebagai media promosi yang murah dan efektif.

Dengan melihat spanduk yang menarik, konsumen pun akan tertarik untuk membeli produk atau jasanya. Media informasi ini bisa dicetak dengan cetak dalam.

Baca juga: 5 Teknik Seni Grafis beserta Penjelasannya

Pada dasarnya, ada berbagai contoh seni grafis cetak dalam yang bisa dijumpai dikehidupan sehari-hari. Dibuat dengan teknik cetak dalam dapat menjadikan media tersebut bisa tahan lama. (NTA)