4 Penyebab Pencemaran Laut dan Cara Mengatasinya

Ilustrasi penyebab pencemaran laut. Foto: Pexels

Penyebab pencemaran laut seringkali disebabkan oleh aktivitas manusia. Aktivitas tersebut mampu membuat lingkungan tercampur oleh suatu komponen atau senyawa.

Kadar komponen atau senyawa yang melebihi batas normal dapat mencemari air laut sehingga kualitas airnya menjadi tidak sehat. Jika biota laut terus-menerus berada di dalam air dengan kualitas yang tidak layak, hal ini bisa membuat mereka tidak dapat menjalankan fungsinya dengan baik.

Penyebab Pencemaran Laut

Ilustrasi penyebab pencemaran laut. Foto: Pexels

Mengutip dari buku Hukum Laut Publik: Internasional dan Nasional Indonesia oleh Deli Waryenti dkk (2018:145), berikut ini penyebab pencemaran laut yang perlu diketahui.

1. Penggunaan Pukat Harimau dan Bahan Peledak

Dalam menangkap ikan di laut, manusia tidak dianjurkan menggunakan pukat harimau. Penggunaan alat ini bisa menyebabkan ikan yang masih kecil ikut tertangkap.

Adapun penggunaan bahan peledak, racun, dan setrum listrik bisa menyebabkan pencemaran dan kematian telur serta ikan yang masih kecil. Oleh karena itu, seseorang dilarang menggunakan pukat harimau dan bahan peledak untuk menangkap ikan.

2. Membuang Limbah ke Laut

Pencemaran laut bisa disebabkan karena pembuangan limbah dan sampah baik dalam bentuk padat maupun cair dengan jumlah besar ke laut yang dilakukan dengan sengaja. Hal tersebut mampu menyebabkan pencemaran air dan kerusakan pada biota laut.

3. Tumpahan Minyak dan Pembuangan Zat-Zat yang Berbahaya dari Kapal

Pencemaran terbesar di laut juga berasal dari kendaraan air. Kapal-kapal yang berlayar dan mengeluarkan limbah tidak sesuai prosedur operasionalnya bisa menyebabkan air tercemar.

Tidak hanya itu saja, muatan kapal berupa minyak yang tumpah ke perairan laut dapat menyebabkan kematian pada biota dan burung-burung yang hidup di laut.

4. Penambangan di Kawasan Laut

Ada berbagai sumber daya alam yang berada di bawah laut, seperti minyak, gas, serta bahan-bahan metal lainnya. Jika melakukan penambangan di kawasan laut dapat menyebabkan lingkungan di sekitarnya menjadi tercemar.

Pasalnya, bahan-bahan yang digunakan saat proses pertambangan tidak ramah lingkungan dan tidak dapat larut ke dalam air laut. Hal ini berpotensi menyebabkan penurunan kualitas air laut, dan dapat membahayakan sumber daya alam hayati di dalamnya.

Cara Mengatasi Pencemaran Laut

Ilustrasi penyebab pencemaran laut. Foto: Pexels

Lautan adalah bagian penting dari kehidupan sehingga harus dijaga kelestariannya. Mengutip dari buku TOP No. 1 UN SMA/MA IPS: Seri Pendalaman Materi 2016 oleh Tim Guru Indonesia (2015:440), berikut ini cara mengatasi pencemaran laut yang bisa diketahui.

1. Tidak Membuang Limbah di Laut

Pencemaran air laut dari limbah industri dapat dicegah dengan membuat instalasi pemurnian kembali sebelum dibuang ke sungai. Karena jika sebelum dibuang ke sungai limbah dimurnikan terlebih dahulu maka tidak akan mencemari sungai dan laut karena air sungai bermuara ke laut.

2. Melakukan Reklamasi Pantai

Reklamasi dapat dilakukan dengan cara menanam kembali tanaman bakau di area sekitar pantai.

3. Melarang Pemakaian Bahan Peledak dan Pukat Harimau

Dalam menangkap ikan di laut para nelayan dilarang menggunakan bahan peledak dan pukat harimau. Hal ini dapat merusak biota di dalam laut sekaligus membuat ikan-ikan berukuran kecil ikut tertangkap.

Baca juga: Jenis-jenis Pencemaran Lingkungan dan Penyebabnya

Salah satu penyebab pencemaran laut adalah kurangnya pemahaman masyarakat untuk menjaga kondisi laut. Oleh sebab itu, masyarakat harus mengetahui cara melestarikan laut dan pantai demi kelangsungan hidup yang lebih baik. (NTA)