Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
4 Peran Indonesia dalam ASEAN di Berbagai Bidang
1 Desember 2023 18:47 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Indonesia merupakan salah satu negara yang membentuk organisasi ASEAN. Sebagai salah satu pionir, Indonesia memiliki peran penting di dalamnya. Peran Indonesia dalam ASEAN (Association of South East Asian Nation) sangat beragam dan berpengaruh untuk negara Asia lainnya.
ADVERTISEMENT
ASEAN didirikan pada 8 Agustus 1967 yang menjadi wadah aspirasi untuk masyarakat yang berada di negara Asia Tenggara. Terbentuknya organisasi ini dikarenakan adanya Deklarasi Bangkok yang membutuhkan organisasi dalam bidang geopolitik dan ekonomi.
Peran Indonesia dalam ASEAN (Association of South East Asian Nation)
Mengutip buku yang berjudul Arif Cerdas untuk Sekolah Dasar Kelas 6, Christiana Umi (2020:286), ASEAN merupakan organisasi kerja sama regional yang bergerak dibidang ekonomi dan geo-politik di antara negara-negara di kawasan Asia Tenggara. Peran Indonesia dalam ASEAN (Association of South East Asian Nation) salah satunya yaitu mengirim pasukan perdamaian PBB.
Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa peran penting Indonesia dalam ASEAN di berbagai bidang.
1. Mengirim Pasukan Perdamaian PBB
Peran pertama Indonesia dalam ASEAN yaitu mengirim pasukan perdamaian PBB yang dikenal sebagai Pasukan Garuda. Pasukan ini dikirim untuk menyelesaikan konflik saudara di Vietnam pada 1973 dan 1974.
ADVERTISEMENT
2. Turut Andil dalam Perlindungan HAM
Indonesia menjadi salah satu negara yang turut andil dalam perlindungan HAM yang terjadi di berbagai negara. Indonesia juga mendorong negara-negara di Asia Tenggara untuk menghormati demokrasi dan HAM masyarakat yang tinggal di negaranya.
3. Turut Andil dalam Gerakan Pembebasan Moro
Indonesia turut andil dalam perdamaian konflik di Filipina. Konflik ini terjadi antara pemerintah Filipina dengan gerakan pembebasan Muslim Moro yang mengundang perhatian banyak negara.
4. Mendamaikan Kamboja
Sama dengan konflik-konflik sebelumnya, Indonesia juga turut berpartisipasi atas konflik yang terjadi di Kamboja. Indonesia yang mengusulkan pertemuan perdamaian atau informal meeting yang bertempat di Jakarta pada 1988.
Baca Juga: Tujuan AFTA bagi Negara-Negara ASEAN
Demikian ulasan beberapa peran Indonesia dalam ASEAN (Association of South East Asian Nation) di berbagai bidang. Semoga bisa menambah wawasan.
ADVERTISEMENT
(LFP)