4 Perbedaan Asam Sulfat dan Asam Folat beserta Penjelasannya

Ilustrasi perbedaan asam sulfat dan asam folat. Sumber: pexels.com

Istilah asam sulfat dan asam folat memang nyaris sama, sehingga banyak orang sulit membedakannya. Padahal asam sulfat adalah senyawa mematikan, sedangkan asam folat ialah gizi ibu hamil. Maka, penting untuk diketahuinya perbedaan asam sulfat dan asam folat.

Dikutip dari buku Cepat Tuntas Kuasai Kimia, Dian Wuri Astuti (2008:186), asam sulfat adalah senyawa asam yang berbahaya bagi manusia. Jika mengenai tubuh, maka tubuhnya akan mengalami kerusakan. Bahkan jika terminum, akan mengakibatkan kematian.

Sedangkan asam folat bentuk alami dari vitamin B9 yang dapat larut dalam air secara alami serta ditemukan pada kandungan banyak makanan. Asam folat ini terkenal sebagai jenis vitamin yang baik dikonsumsi pada masa kehamilan.

Perbedaan Asam Sulfat dan Asam Folat

Gambar perbedaan asam sulfat dan asam folat. Sumber: pexels.com

Pada dasarnya, perbedaan asam sulfat dan asam folat sangatlah menonjol dari berbagai aspek. Misalnya, dari segi sifat, asal, kegunaan, dan bahayanya. Berikut di bawah ini penjelasannya.

1. Sifat dari Asam Sulfat dan Asam Folat

Asam sulfat ialah asam yang memiliki sifat merusak pada hampir semua bahan yang terpapar olehnya, baik benda mati maupun benda hidup. Bahkan jika terkena kulit manusia maka kulit tersebut akan melepuh.

Bila asam sulfat mengenai benda berbahan karet, maka benda tersebut akan bereaksi layaknya proses vulkanisasi. Lalu, jika terlalu lama, benda tersebut akan mengeras dan gampang pecah.

Sedangkan asam folat adalah senyawa asam yang mudah larut dalam air. Selain itu, bila dikonsumsi, maka dapat bermanfaat untuk meningkatkan nafsu makan, menjadi tak mudah lelah, dan mampu memperbaiki mood.

2. Asal dari Asam Sulfat dan Asam Folat

Asam sulfat merupakan mineral anorganik yang sulit ditemukan dalam keadaan murni. Sebab, sifatnya menyerap air yang ada disekitarnya. Asam sulfat ialah hasil dari reaksi antara oksigen dan belerang dioksida.

Sementara, asam folat adalah vitamin yang dapat ditemukan dalam makanan sehat, seperti susu, telur, pisang, bayam, jeruk, alpukat, dan sebagainya. Selain dari makanan, asam folat juga bisa didapatkan dari multivitamin dengan dosis yang diresepkan dokter.

3. Kegunaan dari Asam Sulfat dan Asam Folat

Meskipun merupakan senyawa berbahaya, tetapi asam sulfat memiliki fungsi yang penting. Kegunaan dari asam folat adalah untuk pembuatan pupuk, bahan peledak, baterai, pestisida, lem, dan cairan aki.

Sedangkan asam folat memiliki kegunaan yang lebih kepada kesehatan tubuh, utamanya bagi ibu hamil. Kegunaannya, yaitu mencegah kecacatan bayi, mencegah depresi, mencegah anemia, menjaga kesehatan jantung, dan masih banyak lagi.

4. Bahaya dari Asam Sulfat dan Asam Folat

Seperti yang telah dijelaskan di atas, asam sulfat sangat berbahaya. Hal ini karena senyawa tersebut memiliki tingkat keasaman ang tinggi. Bahaya yang ditimbulkan dari asam sulfat adalah luka bakar, iritasi mata, kerusakan saluran pernapasan, dan lain-lain.

Lain lagi dengan asam folat. Senyawa asam satu ini sangat jarang menimbulkan bahaya bagi manusia. Namun, jika dikonsumsi berlebihan akan menimbulkan efek samping, seperti gatal-gatal, gangguan pernapasan, demam, kulit memerah, dan sebagainya.

Baca Juga: 6 Fungsi Asam Folat untuk Ibu Hamil

Itulah tadi beberapa perbedaan asam sulfat dan asam folat yang perlu diketahui oleh semua orang. Dengan penjelasan di atas, diharapkan tak ada lagi yang salah paham mengenai perbedaan antara asam sulfat maupun asam folat. Semoga bermanfaat. (SLM)