Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Konten dari Pengguna
4 Prinsip Dasar Gerakan Pinggul pada Jalan Cepat
11 November 2023 15:27 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ada beberapa prinsip dasar gerakan pinggul pada jalan cepat. Prinsip dasar tersebut perlu dikuasai oleh para atlet bila ingin hasilnya maksimal. Jalan cepat adalah olahraga yang dilakukan dengan berjalan dalam kecepatan tinggi.
ADVERTISEMENT
Para atlet jalan cepat sering menggunakan teknik berjalan cepat khusus. Teknik tersebut melibatkan gerakan lengan, bahu, dan pinggul untuk meningkatkan kecepatan dan efisiensi.
Prinsip Dasar Gerakan Pinggul pada Jalan Cepat
Umumnya, atlet jalan cepat memerlukan waktu yang cukup lama untuk bisa menguasai gerakan pinggul. Ini wajar karena gerakan pinggul memang harus terus dilatih agar tubuh menjadi terbiasa.
Berdasarkan buku Dasar-Dasar Atletik, Yahya Eko Nopiyanto, Septian Raibowo, 2020, pada jalan cepat gerakan pinggul yang benar adalah yang berlawanan dengan gerakan lengan. Agar lebih jelas, berikut beberapa prinsip dasar gerakan pinggul pada jalan cepat yang perlu dikuasi atlet.
1. Memperpendek Langkah
Langkah jalan cepat yang terlalu besar dapat mengurangi kecepatan dan menyebabkan ketidakstabilan gerakan pinggul. Langkah kaki yang ideal adalah sekitar 30 cm. Dengan memperpendek langkah, gerakan pinggul bisa menjadi lebih cepat dan efisien.
ADVERTISEMENT
2. Mempercepat Langkah
Gerakan pinggul yang lambat dapat menghambat gerakan tubuh dan tentunya memperlambat langkah. Itulah sebabnya diperlukan langkah yang cepat dan ringan untuk mempercepat gerakan pinggul. Ini juga bisa berfungsi untuk memperbaiki postur tubuh saat beejalan.
3. Menjaga Keseimbangan
Gerakan pinggul haruslah seimbang. Gerakan yang tidak seimbang dapat mengakibatkan ketidakstabilan dan cedera. Dengan menjaga keseimbangan, para atlet lebih mudah berjalan cepat dan tetap aman.
4. Menjaga Kestabilan Tubuh
Bila gerakan pinggul dilakukan dengan tidak stabil dapat mengurangi kecepatan saat berjalan. bisa juga mengakibatkan tubuh menjadi mudah lelah.
Selain beberapa prinsip dasar tersebut, ada beberapa faktor lain yang harus diperhatikan saat melakukan jalan cepat. Faktor tersebut adalah sepatu yang sesuai dengan bentuk kaki dan mendukung gerakan untuk kaki dan pinggul.
ADVERTISEMENT
Selain itu, atlet harus memastikan bahwa sudah melakukan pemanasan sebelum mulai jalan cepat. Dengan begitu, gerakan pinggul pada jalan cepat dapat dilaukan secara lebih efektif dengan hasil yang maksimal. (DNR)