4 Strategi yang Digunakan Perusahaan Untuk Mencapai Keunggulan Kompetitif

Ilustrasi. Strategi yang digunakan perusahaan untuk mencapai keunggulan kompetitif. Sumber: Pexels / Pixabay

Menjalankan suatu bisnis tentu harus menggunakan dan menerapkan strategi yang disesuaikan dengan kebutuhan, baik itu kebutuhan pasar maupun kebutuhan. Hal tersebut menjadikan strategi yang digunakan perusahaan untuk mencapai keunggulan kompetitif banyak menjadi pertanyaan.

Keunggulan kompetitif merupakan salah satu cara yang digunakan setiap perusahaan atau bisnis untuk mendapatkan aset atau kemampuan khusus. Selain itu, keunggulan kompetitif tentu harus bersifat berkelanjutan dengan menginvestasikan beberagai sumber daya yang diperlukan.

Mengenal Strategi yang Dapat Digunakan Perusahaan untuk Mencapai Keunggulan Kompetitif dan Berkelanjutan

Ilustrasi. Strategi yang dapat digunakan perusahaan untuk mencapai keunggulan kompetitif. Sumber: Pxels / Fauxels

Dikutip dari buku Strategic Management in Action, Husein Umar, (2001:31), strategi merupakan suatu proses penentuan rencana para pemimpin puncak yang berfokus pada tujuan jangka panjang organisasi, disertai penyusunan suatu cara atau upaya bagaimana agar tujuan tersebut dapat dicapai.

Strategi banyak digunakan dalam berbagai aktivitas sehari-hari. Salah satu perihal yang menggunakan strategi, yaitu bisnis. Menjalankan bisnis tentu memerlukan strategi agar bisnisnya dapat berjalan dan berkembang lebih besar.

Hal tersebut menjadikan timbul pertanyaan mengenai apa saja strategi yang dapat digunakan perusahaan untuk mencapai keunggulan kompetitif? Berikut ini beberapa strategi yang dapat digunakan untuk mencapai keunggulan kompetitif.

1. Cost Leadership (Kepemimpinan Biaya)

Strategi pertama yang bisa digunakan, yaitu cost leadership. Strategi ini digunakan untuk menawarkan produk atau jasa dengan biaya yang rendah. Strategi ini dapat diterapkan melalui efisiensi operasional, pemanfaatan teknologi modern, dan melihat skala ekonomi dalam proses produksi

2. Differentiation Leadership (Kepemimpinan Diferensiasi)

Strategi yang kedua, yaitu differentiation leadership. Strategi ini bertujuan untuk menciptakan produk atau jasa yang unik dan bernilai tinggi dipasaran. Langkah yang dapat dilakukan, yaitu inovasi produk, menerapkan produk dengan kualitas unggulan serta merek yang kuat.

3. Cost Focus (Fokus Biaya)

Cost focus menjadi strategi berikutnya yang bisa diterapkan. Cost focus berfokus pada strategi yang seru dengan cost leadership. Namun, cost focus lebih banyak digunakan pada pasar yang lebih spesifik. Untuk mencapai hal ini, terdapat beberapa langkah seperti memilih segmentasi pasar dan efisiensi yang spesifik terhadap biaya operasional.

4. Differentiation Focus

Strategi terakhir yang diterapkan yaitu differentiation focus. Strategi ini diterapkan pada pasar spesifik untuk menawarkan produk atau jasa yang unik dan dirancang untuk memenuhi kebutuhan khusus. Langkah yang digunakan untuk menerapkan strategi ini dengan cara mengadaptasi produk untuk memenuhi kebutuhan unik segmen pelanggan dan memberikan pengalaman kepada pelanggan.

Itulah beberapa strategi yang dapat digunakan perusahaan untuk mencapai keunggulan kompetitif. Dengan penerapan strategi tersebut, maka keunggulan kompetitif akan mudah tercapai. (RFL)

Baca juga: Strategi SQ3R Dimulai dari Apa? Ini Informasinya