5 Alasan Mengapa Pesawat Bisa Terbang di Udara

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
Konten dari Pengguna
24 Maret 2024 14:47 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi mengapa pesawat bisa terbang - Sumber: pixabay.com/ln_photoart
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mengapa pesawat bisa terbang - Sumber: pixabay.com/ln_photoart
ADVERTISEMENT
Terdapat beberapa alasan mengapa pesawat bisa terbang. Secara umum, dapat dijelaskan bahwa proses terbang pesawat terdiri dari sejumlah langkah dan konsep fisika yang kompleks.
ADVERTISEMENT
Termasuk adanya kemampuan koordinasi yang cermat antara mesin pesawat, struktur pesawat dan kontrol permukaan. Selain itu juga kemampuan pilot untuk mengatasi berbagai tantangan dan memastikan keselamatan penerbangan.

Mengapa Pesawat Bisa Terbang?

Ilustrasi mengapa pesawat bisa terbang - Sumber: pixabay.com/dmncwndrlch
Pesawat harus mencapai kecepatan lepas landas yang memadai untuk menghasilkan gaya angkat yang cukup dari sayapnya. Ketika pesawat mencapai kecepatan lepas landas, mesin menghasilkan dorongan ke belakang agar dapat mengatasi gaya gesekan udara dan gaya gravitasi.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa pesawat bisa terbang.

1. Prinsip Bernoulli

Berdasarkan buku Kuark - Mengapa Pesawat Bisa Terbang: Komik Sains Kuark Tahun 3 Edisi 04 Level 3, Gelar Soetopo, 2006, salah satu alasan mengapa pesawat bisa terbang adalah karena adanya prinsip Bernoulli.
Prinsip Bernoulli menyatakan bahwa tekanan udara akan berkurang ketika kecepatan aliran udara meningkat. Pesawat memanfaatkan prinsip ini dengan desain sayap yang khas untuk menciptakan perbedaan tekanan udara antara bagian atas dan bawahnya.
ADVERTISEMENT
Perbedaan tekanan itulah yang menyebabkan pesawat bisa terbang. Tekanan udara yang lebih rendah di atas sayap dan tekanan udara yang lebih tinggi di bawahnya menciptakan gaya angkat yang dapat mendorong pesawat ke atas.

2. Hukum Newton Ketiga

Hukum Newton ketiga menyatakan bahwa setiap aksi memiliki reaksi yang sama dan berlawanan. Ketika mesin pesawat menghasilkan dorongan ke belakang, pesawat akan mengalami gaya dorong ke depan yang sebanding. Gaya dorong ini memudahkan pesawat untuk mencapai kecepatan yang memadai untuk lepas landas.

3. Gaya Gravitasi

Pesawat terbang tinggi karena melebihi gaya gravitasi yang menariknya ke bawah. Setelah pesawat mencapai kecepatan yang cukup untuk lepas landas, gaya angkat dari sayap menjadi dominan dan mengatasi gaya gravitasi, sehingga pesawat bisa terbang di udara.
ADVERTISEMENT

4. Pengendalian Pitch, Roll, dan Yaw

Pesawat dilengkapi dengan kontrol permukaan yang memudahkan pilot untuk mengendalikan gerakan pesawat terbang dalam tiga dimensi. Kontrol tersebut adalah pitch (naik-turun), roll (miring ke samping), dan yaw (berputar ke kanan atau kiri).

5. Teknologi Mesin dan Material

Pesawat menggunakan mesin yang kuat dan efisien, serta bahan-bahan ringan dan kuat untuk strukturnya. Teknologi ini menjadi kemudahan bagi pesawat untuk mencapai kecepatan dan ketinggian yang lebih tinggi, serta mengatasi kondisi cuaca yang berubah-ubah.
Pemahaman tentang berbagai alasan mengapa pesawat bisa terbang ini sangat penting. Dengan begitu, semua orang dapat menghargai kompleksitas teknologi yang terlibat dalam desain dan operasi pesawat. (DNR)