5 Alat Musik Khas Jawa Tengah yang Terkenal di Indonesia

alat musik khas jawa tengah. Sumber: pexels.com/Indika Dissanayake

Indonesia dikenal sebagai negara yang kaya akan keragaman budaya seperti terdapat alat musik tradisional yang berbeda-beda di berbagai daerah. Salah satu contohnya adalah gamelan yang merupakan alat musik khas Jawa Tengah.

Budaya yang dilahirkan di Indonesia bahkan bisa menembus tingkat dunia, sehingga banyak yang mulai mengetahui kesenian dan budaya tanah air. Oleh karena itu, penting bagi warga negara untuk selalu melestarikan kebudayaan tersebut.

Alat Musik Khas Jawa Tengah

alat musik khas jawa tengah. Sumber: pexels.com/Swastik Arora

Alat musik tradisional biasa dimainkan ketika ada acara-acara tertentu. Misalnya, pernikahan atau upacara adat. Mengutip dari buku Alat Musik Tradisional Nusantara, Akhmalul Khuluq, (2015:3), di bawah ini ada beberapa contoh alat musik Khas Jawa Tengah.

1. Gamelan

Gamelan Jawa Tengah adalah alat musik yang cukup populer di Indonesia. Kata gamelan berasal dari bahasa Jawa, yaitu “gamel” yang berarti menabung dan diberi akhiran “an” sehingga menjadi gamelan. Itulah mengapa, cara memainkan gamelan adalah dengan ditabuh.

Munculnya gamelan berkaitan dengan budaya Hindu-Buddha yang masuk ke Indonesia. Berdasarkan mitologi Jawa, gamelan diciptakan oleh Sang Hyang Guru saat Era Saka.

2. Celempung atau Siter

Alat musik berikutnya adalah celempung atau siter yang bentuknya mirip seperti gitar. Hanya saja bentuknya persegi panjang dengan ukuran 20 x 50 cm.

Bahan pembuatan di bagian bawahnya adalah dari kayu jati. Sitar memiliki senar sebanyak 24 buah di masing-masing sisinya.

3. Bonang

Bonang adalah alat musik yang terbuat dari besi, perunggu, atau kuningan. Cara memainkan bonang adalah dengan dipukul dan alat pemukulnya terbuat dari kayu yang dilapisi dengan karet atau kain.

4. Kenong

Contoh berikutnya adalah kenong yang dimainkan dengan cara dipukul menggunakan alat tertentu. Kenong bertindak sebagai penyangga harmoni atau akord dalam musik. Ukurannya lebih besar dari bonang.

5. Saron

Terakhir adalah saron yang memiliki nama lain ricik dan terbuat dari logam. Cara memainkannya juga dipukul seperti kenong. Terdapat slendro dan versi pelog di setiap saron serta dapat menghasilkan bunyi dengan tingkat lebih tinggi dari alat musik lainnya.

Baca Juga: Paranada pada Not Balok beserta Fungsinya

Kelima alat musik khas Jawa Tengah di atas adalah alat musik yang sampai saat ini masih terus dilestarikan oleh masyarakat Jawa Tengah. Semua alat musik di atas dimainkan di acara-acara tertentu. (GTA)