Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
5 Contoh Puisi Lama Berdasarkan Jenisnya
28 Agustus 2023 10:09 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Puisi lama sebagai warisan sastra dan budaya Indonesia patut dilestarikan. Kompilasi contoh-contoh karya dalam bentuk baku akan mengingatkan kembali materi puisi lama yang pernah diajarkan di sekolah tersebut.
Contoh Puisi Lama
Dikutip dari Mari Belajar Bahasa Indonesia, Dina Priyantiningrum dan Kawan-kawan (2022:56), puisi lama adalah puisi asli Indonesia yang terikat dengan aturan tertentu.
Ada beberapa jenis puisi lama, antara lain pantun, syair, seloka, gurindam dan karmina.
Berikut adalah contoh puisi lama tersebut:
1. Pantun
Ciri-ciri pantun adalah:
Contoh:
Kalau ada sumur di ladang,
Boleh kita menumpang mandi.
Kalau ada umur kita panjang,
Boleh kita berjumpa lagi.
ADVERTISEMENT
2. Syair
Ciri-ciri syair adalah:
Contoh:
Diriku hina amatlah malang
Padi ditanam tumbuhlah ilalang
Puyuh di sangkar jadi belang
Ayam ditambat disambar elang
3. Talibun
Ciri-ciri talibun adalah:
Contoh:
Ada pohon durian,
Di taman Pak Suradi,
Sebelah rumahnya Pak Saman.
Tenangkan pikiran,
Tenangkan hati,
Baru ambil keputusan.
4. Karmina
Ciri-ciri karmina adalah:
Contoh:
Kucing kecil diberi makan, kucing besar menggerutu,
Di depan berlagak kawan, di belakang ternyata pengadu.
5. Gurindam
Ciri-ciri gurindam:
ADVERTISEMENT
Contoh:
Bila terlalu banyak berkata-kata,
Disitulah jalan masuknya dusta.
Itulah 5 contoh puisi lama berdasarkan jenisnya. Puisi lama merupakan salah satu bukti kekayaan warisan budaya dan sastra Indonesia. (lus)