Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten dari Pengguna
5 Jenis-jenis Gas Polutan yang Berbahaya Bagi Kesehatan Manusia
24 September 2023 20:37 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ada banyak jenis-jenis gas polutan yang berbahaya bagi kesehatan manusia. Bahkan, udara yang dihirup setiap hari bisa saja mengantung polutan yang berbahaya.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut dapat disebabkan karena banyaknya kendaraan, aktivitas industri, hingga kegiatan rumah tangga yang ternyata memproduksi polutan berbahaya. Apabila manusia terus-menerus menghirupnya, tentu akan berdampak buruk bagi kesehatan.
Jenis-jenis Gas Polutan Berbahaya
Dikutip dari situs resmi KBBI (https://kbbi.kemdikbud.go.id/), polutan adalah bahan yang mengakibatkan polusi. Berikut beberapa gas polutan yang berbahaya bagi kesehatan manusia.
1. Gas Nitrogen Dioksida (NO2)
Nitrogen biasanya diproduksi oleh kendaraan bermotor ataupun industri. Gas ini berbahaya bagi saluran pernapasan manusia. Paparan dari ini dapat memperparah penyakit pernapasan, terutama asma dengan gejala batuk dan sulit bernapas.
2. Karbon Monoksida (CO)
Karbon monoksida adalah gas tak berwarna yang berbahaya bila dihirup dalam jumlah yang besar. Karbon monoksida (CO) biasanya dilepaskan ketika sesuatu sedang terbakar.
Sumber CO terbesar ke udara adalah mobil, truk, dan kendaraan atau mesin lain yang membakar bahan bakar fosil. Bukan hanya berasal dari kendaraan, barang dirumah seperti pemanas minyak tanah, kebocoran cerobong asap, dan kompor gas juga melepaskan CO.
ADVERTISEMENT
3. Timah Hitam (Pb)
Timah hitam biasanya dikeluarkan oleh kendaraan bermotor. Pb saat ini menjadi salah satu penyumbang pencemaran udara yang dapat membahayakan kesehatan manusia.
Penggunaan Pb biasanya ada pada industri kimia, baterai, keramik, dan cat. Selain itu, timah hitam juga dapat berasal dari hasil pembakaran bahan bakar bensin dalam berbagai senyawa Pb.
4. Sulfur Dioksida (SO2)
Sulfur dioksida adalah gas polutan yang banyak dihasilkan dari pembakaran bahan bakar fosil yang mengandung unsur belerang seperti minyak, gas, batubara, maupun kokas. SO2 sulit dideteksi karena merupakan gas yang tidak berwarna.
Paparan SO2 jangka pendek dapat menyebabkan efek yang membahayakan fungsi pernapasan. Sedangkan, paparan jangka panjang dari SO2 hasil pembakaran dapat mengganggu fungsi paru-paru, penyakit pernapasan, dan iritasi tenggorokan.
ADVERTISEMENT
Dampaknya bagi lingkungan, sulfur dioksida menyebabkan deposisi asam, yang dapat mencemari kualitas air dan air tanah. Selain itu, endapan asam dapat menyebabkan efek buruk ekosistem air di sungai, danau, kerusakan hutan, tanaman, dan tumbuhan lainnya.
5. Gas Amonia
Gas amonia adalah suatu gas yang tidak berwarna, tetapi menimbulkan bau yang sangat kuat. Amonia dapat bertahan kurang lebih satu minggu di udara. Gas ini terpajan melalui pernapasan dan dapat mengakibatkan iritasi yang kuat terhadap sistem pernapasan.
Itulah jenis-jenis dari gas polutan yang membahayakan kesehatan dan lingkungan. Semoga semakin memahami dan membantu mengurangi penyebab terjadinya polusi tersebut. (Msr)