5 Jenis Kabel Beserta Fungsinya Masing-Masing

Ilustrasi Jenis-Jenis Kabel. Sumber: www.pixabay.com

Kabel merupakan sebuah alat yang digunakan untuk mentransmisikan sinyal dari satu tempat ke tempat lain. Jenis kabel cukup banyak seiring dengan perkembangannya terdiri dari berbagai fungsi dan ukuran yang membedakan satu dengan lainnya

Kabel akan ditemukan di berbagai tempat, di mana saja. Kabel terlihat sama semua, namun ternyata cukup berbeda dari penyusun dan kegunaannya. Bahkan ada kabel yang didesign berdasarkan warna agar penggunaannya tepat.

Jenis Kabel dan Fungsinya

Ilustrasi Jenis-Jenis Kabel. Sumber: www.pixabay.com

Berdasarkan buku "Teknik Multimedia dan Animasi" yang ditulis oleh Asrul Huda , ‎Noper Ardi (2021), kabel merupakan salah satu media transmisi data untuk jaringan yang digunakan untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lainnya yang berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik antar komputer jaringan.

Berikut jenis-jenis kabel yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari manusia.

Kabel NYMHYO

Jenis kabel ini memiliki lebih dari satu inti tembaga berserabut yang diisolasi dengan bahan isolator PVC dan memiliki selubung luar. Kabel ini sering dipakai di peralatan audio, seperti sound system, kabel loudspeaker, dan lain-lain.

Kabel NYMHYO tidak didesain untuk instalasi listrik arus besar dan penggunaannya hanya untuk di dalam ruangan karena kabel ini tidak memiliki selubung luar yang tahan cuaca.

Kabel Listrik NYM

Pada umumnya, kabel listrik jenis NYM ini digunakan dalam ruangan, dan tidak boleh ditanam di bawah tanah. Adapun NYM berarti:

N: Inti tembaga

Y: Isolasi terbuat dari PVC

M: Lebih dari 1 inti kabel

Karena kabel NYM dibalut dengan isolasi 2 lapisan, maka kabel ini lebih aman jika dibandingkan dengan kabel listrik jenis NYA yang hanya memiliki isolasi tunggal. Selain itu, kabel ini aman digunakan di tempat yang basah maupun kering.

Kabel NYA

Selanjutnya, ada juga jenis kabel NYA. Di mana kabel jenis NYA ini umumnya memiliki inti tunggal serta memiliki lapisan pelindung yang terbuat dari bahan PVC.

Kabel tipe NYA memiliki ukuran yang cukup kecil dan tipis, yaitu dibuat dengan ukuran 1,5 mm dan juga 2,5 mm. Untuk peruntukannya sendiri kabel ini biasa digunakan untuk instalasi listrik di area perumahan.

Kabel jenis ini banyak digunakan untuk rumahan dan sistem tenaga karena aman, murah, dan sederhana penggunannya. Ia hadir dengan aneka warna isolasi seperti merah, kuning, hitam, dan biru.

Kelemahannya adalah kabel listrik ini tidak tahan lama dan tidak tahan air karena bahan isolasinya hanya satu lapis dan tidak tebal, membuatnya mudah untuk digigit tikus. Oleh karena itu, disarankan bagi selasares yang ingin menggunakannya untuk melapisi kabel NYA dengan pipa PVC atau pipa penutup lainnya.

Jumper NM

Kabel listrik jumper non-metallic (NM) merupakan kabel listrik yang fleksibel dengan pembungkus dari plastik. Selain berarti lentur, fleksibel di sini juga berarti bahwa kabel listrik satu ini bisa dengan mudah dicolok dan dilepas.

Fungsinya sebagai konektor atau penghubung sumber arus dengan penerima arus atau yang membutuhkan arus listrik. Contoh : kabel penghubung audio, proyektor, dan semacamnya.

Baca Juga: Kabel Coaxial: Pengertian, Cara Kerja, dan Jenis-jenisnya

Demikian informasi mengenai jenis kabel yang paling sering digunakan lengkap dengan fungsi kabelnya.(NDA)