5 Peran Tanah bagi Kehidupan Makhluk Hidup

Ilustrasi peran tanah bagi kehidupan. Sumber: pexels.com

Peran tanah bagi kehidupan sangatlah banyak. Tanpa adanya tanah, bisa jadi tak akan ada makhluk hidup yang mampu tumbuh dan berkembang di bumi.

Dikutip dari buku Bupelas Pemetaan Materi dan Bank Soal Kelas 9 oleh Tim Maestro Genta (2020:132), tanah merupakan lapisan di muka bumi yang terbentuk dari pelapukan batuan induk (anorganik) serta jasad makhluk hidup seperti hewan dan tumbuhan (organik).

Peran Tanah Bagi Kehidupan

Gambar peran tanah bagi kehidupan. Sumber: pexels.com

Tanah bukan hanya tempat berpijak bagi manusia dan hewan, melainkan aspek lingkungan yang memiliki peran penting. Adapun berikut peran tanah bagi kehidupan yang ada di bumi.

1. Sebagai Pengurai Alami

Proses pembusukan akan lebih baik jika terjadi di dalam tanah. Sebab, organisme yang telah mati akan diuraikan menjadi unsur hara yang dibutuhkan tumbuhan. Ini menyebabkan tanah menjadi tempat utama mendaur ulang alami.

2. Penyedia serta Penyaring Air Alami

Sifat serta tekstur tanah memengaruhi kemampuan tanah dalam menyimpan air. Tanah yang berstruktur halus, permeabilitas, dan mempunyai porositas baik akan menyimpan air hujan dengan baik.

Air hujan dapat masuk lebih dalam serta disimpan sebagai air bawah tanah. Kandungan bahan organik yang ada dalam tanah dapat menjadi filter bagi air sehingga dapat mengubah air kotor menjadi bersih.

3. Media Tumbuh Bagi Tanaman

Tanah adalah tempat tersimpannya air, zat hara, mineral, dan sebagainya yang cocok untuk ditumbuhi tumbuhan. Tanah juga tempat akar tumbuhan mencengkram agar dapat tegak berdiri.

4. Penyangga Kehidupan Organisme

Tanah adalah rumah bagi kehidupan berbagai makhluk hidup seperti manusia, tumbuhan, dan hewan. Tanah ialah sumber makanan, unsur hara, air, oksigen, dan energi.

Di dalam tanah, berbagai organismenya pun saling berhubungan serta saling membentuk jaring-jaring makanan. Dengan adanya tanah akan terjadi keseimbangan kehidupan di atas muka bumi.

5. Penyumbang Komposisi di Atmosfer

Atmosfer bumi tersusun atas 78,17% nitrogen, 20,97% oksigen, 0,0357% karbon dioksida, uap air dan gas lainnya. Nitrogen adalah gas yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tanaman. Nitrogen akan masuk pada pori-pori tanah dan diikat oleh organisme.

Oksigen dibutuhkan untuk proses respirasi pada kehidupan dalam tanah, hasil respirasi tersebut adalah karbondioksida yang akan dilepaskan ke atmosfer. Karbondioksida yang dihasilkan dari proses penguraian juga akan kembali ke atmosfer bumi.

Baca Juga: 5 Dampak Erosi, Pengertian dan Faktor Penyebabnya

Demikian penjelasan mengenai beberapa peran tanah bagi kehidupan makhluk hidup yang ada di bumi. Dapat disimpulkan bahwa kondisi tanah yang baik dapat mempengaruhi pertumbuhan dan kondisi makhluk hidup yang hidup di atasnya. (SLM)