Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0
Konten dari Pengguna
6 Cara Menunjukkan Kemampuan Literasi Membaca, Menulis, dan Memahami Informasi
11 April 2025 16:12 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Bagaimana cara saya untuk menunjukkan kemampuan literasi yang baik dalam membaca, menulis, dan memahami informasi yang kompleks? Saat seseorang ingin meningkatkan kualitas diri, pertanyaan terkait kemampuan literasi ini mungkin akan muncul.
ADVERTISEMENT
Masih ada orang yang menganggap kemampuan literasi hanya tentang bisa membaca dan menulis. Padahal kemampuan tersebut juga berkaitan pada bagaimana seseorang mampu menyaring, memahami, dan mengolah informasi secara kritis.
Bagaimana Cara Saya untuk Menunjukkan Kemampuan Literasi yang Baik dalam Membaca, Menulis, dan Memahami Informasi yang Kompleks? Ini yang Bisa Dilakukan
Kemampuan literasi adalah keterampilan untuk membaca, menulis, memahami, dan menggunakan informasi dalam berbagai bentuk untuk berkomunikasi secara efektif dan berpikir kritis.
Menurut buku Literacy and Education, Kate Pahl, Jennifer Rowsell, (2012), literasi sangatlah luas. Mulai dari kemampuan menyerap informasi, menafsirkan makna, mengevaluasi pesan, hingga menyampaikan ide secara jelas dan logis, baik secara lisan maupun tulisan.
Lantas, bagaimana cara saya untuk menunjukkan kemampuan literasi yang baik dalam membaca, menulis, dan memahami informasi yang kompleks? Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan.
ADVERTISEMENT
1. Bisa Menangkap Inti dari Informasi yang Kompleks dan Menyampaikannya Kembali dengan Jelas
Misalnya, setelah membaca artikel panjang atau jurnal, bisa merangkumnya kembali dalam bentuk tulisan, presentasi, atau penjelasan lisan. Ini adalah tanda bahwa tidak hanya membaca, tapi juga benar-benar memahami dan bisa menuliskannya kembali dengan bahasa sendiri.
2. Menggunakan Informasi dari Berbagai Sumber secara Kritis
Saat menulis atau berdiskusi, mampu membandingkan berbagai sudut pandang, menyaring informasi yang relevan, dan menjelaskannya dengan argumentasi yang logis. Artinya, tidak asal comot data, tapi tahu mana yang penting dan bisa dipercaya.
3. Mengembangkan Ide Berdasarkan Hasil Bacaan atau Pengamatan
Literasi yang baik terlihat saat seseorang bisa mengolah informasi yang dibaca menjadi pemikiran orisinal. Misalnya, membaca berita tentang perubahan iklim, lalu menulis opini atau solusi berdasarkan informasi tersebut. Ini menunjukkan kemampuan dalam berpikir reflektif dan menulis dengan dasar yang kuat.
4. Menggunakan Bahasa yang Tepat dan Terstruktur saat Menyampaikan Ide
Dalam tulisan atau saat berbicara, tunjukkan kemampuan literasi lewat pemilihan kata yang sesuai, kalimat yang runtut, dan gaya penyampaian yang mudah dipahami. Ini membuktikan bukan hanya memahami isi, tapi juga tahu cara menyampaikannya dengan efektif.
ADVERTISEMENT
5. Kebiasaan Bertanya dan Berpikir Kritis Terhadap Informasi
Orang yang literasinya kuat tidak mudah percaya begitu saja. Tunjukkan bisa mengajukan pertanyaan seperti “Apa maksud dari ini?”, “Apa buktinya?”, atau “Apakah informasi ini netral atau berpihak?”. Kemampuan ini bisa ditunjukkan saat diskusi, menulis ulasan, atau membuat tanggapan dari suatu bacaan.
6. Berpartisipasi Aktif dalam Diskusi atau Proyek yang Melibatkan Analisis Informasi
Baik di kelas, komunitas, atau media sosial, tunjukkan kemampuan literasi dengan ikut serta dalam obrolan serius, menyumbang ide berdasarkan data, atau bahkan memberi masukan yang membangun. Artinya memiliki kemampuan menyerap dan mengolah informasi lalu menyampaikannya secara aktif.
Itulah beberapa cara yang bisa dilakukan sebagai jawaban untuk pertanyaan bagaimana cara saya untuk menunjukkan kemampuan literasi yang baik dalam membaca, menulis, dan memahami informasi yang kompleks. Kemampuan literasi bukan lagi pilihan tapi keharusan. (DNR)
ADVERTISEMENT