6 Contoh Kegiatan Ekonomi Kreatif yang Wajib Diketahui

Ilustrasi contoh kegiatan ekonomi kreatif. Sumber: Pixabay/Pexels

Contoh kegiatan ekonomi kreatif di antaranya yaitu kerajinan yang berupa produk-produk hasil dari pengrajin yang memiliki nilai estetika dan nilai jual. Produk ini dapat berupa kerajinan tangan seperti anyaman, kain batik, patung, ukiran kayu, dan lain sebagainya.

Ekonomi kreatif dibangun berdasarkan interaksi antara kreativitas dan gagasan manusia serta kekayaan intelektual, pengetahuan dan teknologi. Kegiatan ini mengandalkan ide dan pengetahuan dari sumber daya manusia sebagai faktor produksi utama.

Contoh Kegiatan Ekonomi Kreatif

Ilustrasi contoh kegiatan ekonomi kreatif. Sumber: Pixabay/Pexels

Dikutip dalam buku Ekonomi Kreatif dan UMKM Kuliner Pendongkrak Ekonomi Rakyat oleh Siti Anugrahini Irawati (2034:2) ekonomi kreatif adalah suatu konsep ekonomi yang menekankan pada peran kreativitas, pengetahuan, dan ekspresi budaya sebagai sumber daya utama dalam menciptakan dan meningkatkan nilai ekonomi.

Adanya kegiatan ekonomi kreatif bertujuan untuk menciptakan nilai tambah, lapangan pekerjaan, inovasi, dan pertumbuhan ekonomi melalui eksploitasi kreativitas manusia dan kekayaan budaya. Berikut contoh kegiatan ekonomi kreatif.

1. Kerajinan

Kerajinan merupakan sebuah kegiatan yang melibatkan keterampilan yang dimiliki seseorang. Salah satu kerajinan yang umum dijumpai yaitu kerajinan tangan. Contoh kerajinan tangan yang dapat dijumpai meliputi anyaman, ukiran kayu, tenun, batik, dan lainnya.

Para pengrajin harus memiliki keterampilan yang mendalam dan inovatif untuk menghasilkan produk yang berkualitas tinggi. Umumnya pengrajin akan menggabungkan unsur tradisional dengan sentuhan modern untuk menarik minat pasar.

2. Fashion

Pada masa sekarang fashion merupakan sebuah bahan penilaian awal seseorang. Fashion juga menjadi cara untuk mengekspresikan diri seseorang. Sehingga fashion dapat dijadikan motor penggerak ekonomi kreatif di Indonesia.

Fashion menjadi sektor ekonomi yang memerlukan kreativitas yang tidak terbatas dan terus bertumbuh dan berkembang. Dalam sektor ini seseorang bisa mengembangkan kreativitasan seperti fashion baju pria dan wanita, baju anak-anak, mukena, bahkan hingga baju adat.

3. Video

Pada era serba digital ini, tentunya semua orang sudah tidak asing lagi dengan video yang dapat digunakan sebagai sarana hiburan. Video ini termasuk ke dalam kategori industri kreatif karena proses produksi video berawal dari mengumpulkan ide-ide dan kreativitas.

Saat ini, seseorang dapat menemukan berbagai video yang jenisnya sangat bermacam-macam dan memiliki tujuan masing-masing. Kegiatan ekonomi kreatif ini seperti membuat video memasak, video vlog, video tutorial, video pemasaran, hingga video ilmu pengetahuan.

4. Fotografi

Sama halnya dengan video, dalam proses pembuatannya fotografi juga memerlukan kreativitas dari fotogrefer dalam menghasilkan foto yang unik dan menarik perhatian orang. Karya seni ini dapat tercipta dengan menggunakan alat kamera.

Produk hasil fotografi dapat mendorong perekonomian yang bersifat kreatif. Terdapat berbagai jenis platform yang dapat digunakan untuk menjual hasil fotografi. Selain itu contoh kegiatan ekonomi dari bidang ini seperti jasa fotografi untuk pernikahan atau ulang tahun.

5. Periklanan dan Penerbitan

Iklan dan penerbitan membutuhkan ide-ide kreatif yang bisa menarik perhatian konsumen. Tidak hanya dalam pembukuan, bidang yang satu ini juga bisa meliputi penerbitan, kartu pos, percetakan uang foto, dan lain sebagainya.

6. Kuliner

Indonesia merupakan negara kepulauan yang setiap pulau memiliki kuliner) yang berbeda. Kuliner tersebut tidak dapat ditemukan di semua daerah bahkan tidak ditemukan di negara lain. Hal ini dapat menjadi peluang dalam melakukan kegiatan ekonomi kreatif.

Dalam kuliner, kreativitas tidak hanya terletak pada rasa dan penyajian, tetapi juga pada cara pemasaran dan penataan menu agar menarik minat konsumen yang semakin kritis dan beragam.

Baca juga: 14 Lingkup Industri Kreatif beserta Contohnya di Indonesia

Setelah mengetahui 6 contoh kegiatan ekonomi kreatif melalui informasi di atas, kini pembaca bisa menggunakannya sebagai referensi untuk menentukan produk apa yang ingin dihasilkan dari kegiatan tersebut. Semoga membantu. (MRZ)