Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
6 Contoh Menjaga Harta dalam Agama Islam
24 April 2024 16:43 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Salah satu contoh menjaga harta dalam agama Islam adalah dengan mengharuskan muslim untuk memperoleh harta secara berkelanjutan dan menginfakkan harta kekayaan tersebut. Menjaga harta dalam Islam bukan hanya sekadar tentang mengakumulasi kekayaan.
ADVERTISEMENT
Namun juga tentang bagaimana mengelolanya dengan bijaksana dan bertanggung jawab. Dalam ajaran Islam, harta dipandang sebagai amanah dari Allah yang harus dijaga dengan baik.
Contoh Menjaga Harta Menurut Islam
Dikutip daribuku Hukum Kewarisan, Amir (2015), menjaga harta bukan hanya tentang mengumpulkan kekayaan. Namun, juga tentang bagaimana mengelolanya dengan bijaksana.
Selain itu, menjaga harta dapat juga tetang berbagi dengan orang lain, dan selalu mengingat bahwa harta adalah amanah dari Allah yang harus dijaga dengan baik. Berikut adalah beberapa contoh menjaga harta dalam Islam.
1. Zakat
Salah satu cara utama dalam menjaga harta dalam Islam adalah dengan membayar zakat. Zakat adalah kewajiban memberikan sebagian kekayaan kepada yang membutuhkan, yang telah diatur secara rinci dalam Al-Quran.
ADVERTISEMENT
Dengan membayar zakat, umat Islam tidak hanya membersihkan hartanya dari sifat serakah. Namun juga membantu menyediakan kebutuhan bagi orang-orang yang kurang mampu.
2. Sedekah
Selain zakat, sedekah juga merupakan bentuk lain dari memberikan sebagian harta kepada orang lain. Sedekah tidak memiliki ketentuan khusus seperti zakat dan dapat diberikan kapan pun dan kepada siapa pun.
Dalam Islam, sedekah dipandang sebagai cara untuk membersihkan harta dari sifat keserakahan. Sedekah juga sebagai bentuk ibadah kepada Allah.
3. Menabung dan Berinvestasi
Menjaga harta dalam Islam juga berarti mengelolanya secara bijaksana. Hal ini termasuk menabung untuk masa depan dan berinvestasi dengan cara yang halal dan sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.
Investasi dalam bisnis yang tidak bertentangan dengan hukum Islam. Misalnya perdagangan yang jujur dan investasi properti yang sesuai, adalah cara untuk mengembangkan harta dengan cara yang benar dalam Islam.
ADVERTISEMENT
4. Menghindari Ribawi
Salah satu larangan besar dalam Islam adalah ribawi, yaitu riba atau bunga. Mengambil atau memberikan bunga dianggap sebagai dosa besar dalam Islam. Oleh karena itu, menjaga harta dalam Islam juga berarti menghindari transaksi yang melibatkan riba.
5. Mengelola Hutang dengan Bijaksana
Islam juga mengajarkan pentingnya mengelola hutang dengan bijaksana. Meminjam atau memberi hutang harus dilakukan dengan tanggung jawab dan diikuti dengan pembayaran tepat waktu.
6. Berpikir Jangka Panjang
Salah satu prinsip penting dalam menjaga harta dalam Islam adalah berpikir jangka panjang. Hal ini melibatkan pengelolaan keuangan yang bijaksana, perencanaan warisan, dan mempersiapkan diri untuk menghadapi masa sulit.
Demikianlah beberapa contoh menjaga harta dalam agama Islam. Dengan mengikuti prinsip-prinsip ini, umat Islam dapat menjaga hartanya dengan baik sesuai dengan ajaran agamanya. (Msr)
ADVERTISEMENT