Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
6 Jenis Gamelan Jawa dan Cara Memainkannya
22 Juli 2023 16:27 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Jenis gamelan Jawa banyak dijumpai pada pertunjukan kesenian tradisional asli Pulau Jawa. Salah satu contoh dari gamelan Jawa yaitu gamelan wayangan.
ADVERTISEMENT
Gamelan Jawa sampai saat ini masih dilestarikan. Ini bisa dilihat dengan banyak pertunjukan kesenian daerah yang menggunakan alat musik ini. Bahkan gamelan diajukan sebagai warisan budaya non benda ke UNESCO pada tahun 2021 oleh Kemendikbud.
Jenis Gamelan Jawa
Dikutip dari buku Inkulturasi gamelan Jawa oleh Sukatmi Susantina (2001:VII) gamelan jawa mengandung nilai-nilai historis dan filosofis bagi bangsa Indonesia, sebab gamelan jawa merupakan salah satu seni budaya yang diwariskan oleh para pendahulu.
Fungsi gamelan biasa digunakan untuk mengiringi kesenian wayang kulit dan pertunjukan tari dalam sebuah acara tertentu. Berikut 6 jenis gamelan jawa yang dapat diketahui.
1. Gamelan Wayang
Gamelan ini berfungsi untuk mengiringi kesenian wayang sebagai sajian karawitan bebas atau klenengan atau konser gamelan. Cepat lambatnya perjalanan dan perubahan ritme gending-gending tergantung pada pemain kendang yang disebut pengendang.
ADVERTISEMENT
2. Gamelan Reog Ponorogo
Gamelan ini berfungsi untuk mengiringi kesenian reog ponorogo. Kesenian ini memiliki musik/iringan yang baku (pakem) sesuai gerak tokoh yang dimainkan. Bentuk gending yang digunakan adalah obyog, patrajayan, ponoragan, sampak dan kebogiro.
Berdasarkan struktur, beberapa gending memiliki kesamaan dan hanya berbeda pada tingkatan irama, laya dan penggarapan. Gamelan yang digunakan terdiri dari kendang reog, slompret, kenong, gong, angklung reog, dan ketipung.
3. Gamelan Jaranan Thek
Gamelan ini berfungsi untuk mengiringi kesenian kuda lumping yang berasal dari Ponorogo. Kesenian ini merupakan perpaduan antara kesenian reog dan kesenian jaranan yaitu jaran thek.
Iringan gamelan reog yang dapat menghipnotis siapapun yang menontonnya, mengiringi para penari jaranan yang dipadukan dengan jathil yang menari dengan gemulai menghadirkan keseruan pagelaran kesenin ini.
ADVERTISEMENT
4. Gamelan Karaton Kasunanan Surakarta
Gamelan ini berfungsi untuk mengiringi berbagai tarian di lingkungan Karaton Kasunanan Surakarta. Terdapat 2 gamelan pusaka pada keraton Kusunanan Surakarta yaitu gamelan Kyai Guntur Madu dan Kyai Guntur Sari.
5. Gamelan Kraton Jogja
Gamelan ini berfungsi untuk mengiringi berbagai tarian di lingkungan Kraton Jogja. Gamelan ini merupakan alat musik tradisional sekaligus salah satu benda pusaka. Keraton Yogyakarta mempunyai sekitar 21 perangkat gamelan.
Perangkat gamelan tersebut terbagi menjadi dua, yaitu Gangsa Pakurmatan dan Gangsa Ageng. Gangsa Pakurmatan dimainkan untuk mengiringi Hajad Dalem atau upacara adat keraton. Gangsa Ageng dimainkan sebagai penggiring pagelaran seni budaya keraton.
6. Gamelan Banyuwangi
Gamelan ini berfungsi untuk mengiringi berbagai kesenian khas Banyuwangi. Bunyi yang dihasilkan dari gamelan ini mendapat pengaruh dari Gamelan Jawa Keraton, Gamelan Reog, Gamelan Jaranan Thek dan Bali.
ADVERTISEMENT
Cara Memainkan Gamelan Jawa
Gamelan mempunyai enam instrumen. Keenam instrumen ini mempunyai wujud yang terlihat serupa, namun ukurannya berbeda. Keenamnya menciptakan suara-suara yang berbeda. Berikut cara memainkan gamelan jawa:
Baca juga: 11 Jenis Warna Orange Beserta Sifatnya
Itulah jenis gamelan jawa yang perlu diketahui, agar kesenian Indonesia tidak terlupakan. Semakin banyak orang mengetahui dan belajar musik tersebut, maka gamelan jawa akan terjaga kelestariannya. (MRZ)
ADVERTISEMENT