6 Tugas Penata Layanan Operasional

Ilustrasi tugas penata layanan operasional. Sumber: Pixabay/Ayaanaabhi

Terdapat beberapa tugas penata layanan operasional yang wajib diketahui seseorang yang ingin mendaftarkan diri untuk melamar pekerjaan ini. Adapun tugasnya di antaranya yaitu perencanaan dan pengorganisasian, pemantauan dan evaluasi, dan masih banyak lagi.

Penata layanan operasional merupakan jabatan yang memiliki tanggung jawab memastikan layanan operasional berjalan secara efisien dan efektif. Bagi seseorang yang tertartik dengan jabatan ini bisa mengikuti seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja.

Apa Saja Tugas Penata Layanan Operasional?

Ilustrasi tugas penata layanan operasional. Sumber: Pixabay/This_is_Engineering

Penata layanan operasional merupakan salah satu jabatan yang bisa seseorang pilih saat seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau yang biasa disebut dengan PPPK.

Dikutip dalam buku Birokrasi Perwakilan dalam Rekrutmen Jabatan Struktural oleh Budi Kristanto dan Farid Nofard (2023:31) PPPK merupakan jenis pegawai yang berbeda dengan ASN, tetapi tetap menjadi bagian dari aparatur pemerintah.

Penata layanan operasional merupakan jabatan yang mengelola layanan teknis sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku. Sehingga terciptanya kelancaran dan efektivitas operasi sehari-hari. Simak tugas penata layanan operasional berikut ini.

1. Perencanaan dan Pengorganisasian

Tugas perencanaan dan pengorganisasian yang ada dalam penata layanan operasional yaitu seperti membuat dan mengimplementasikan rencana operasional serta mengorganisir sumber daya demi mencapai tujuan operasional dengan efisien.

2. Pemantauan dan Evaluasi

Tugas pemantauan yang dimaksud yaitu mengawasi kegiatan operasional untuk memastikan semua proses berjalan sesuai dengan prosedur dan standar yang sudah ditetapkan.

Sedangkan evaluasi yang dimaksud yaitu menilai kinerja tim dan proses secara rutin untuk menentukan area perbaikan.

3. Penanganan Masalah dan Keluhan

Menangani masalah atau keluhan dalam layanan operasional juga termasuk dalam tugas dari penata layanan operasional. Selain itu jabatan ini juga memberikan solusi cepat dan efektif untuk menjaga kepuasan pelanggan.

4. Pengelolaan Sumber Daya

Pengelolaan sumber daya mencangkup mengelola alokasi sumber daya manusia dan material, seperti penjadwalan, pelatihan, dan pengembangan tim untuk meningkatkan produktivitas.

5. Pelaporan

Tugas pelaporan oleh penata layanan operasional berupa menyusun laporan operasional yang meliputi kinerja, pengeluaran, dan pencapaian tujuan yang nantinya akan dilaporkan kepada manajemen untuk pengambilan keputusan.

6. Koordinasi Antar Departemen

Tugas terakhir yang dimilik penata layanan operasional yaitu bekerja sama dengan departemen lain dan mendukung pencapaian tujuan organisasi atau perusahaan atau instansi secara keseluruhan.

6 tugas penata layanan operasional di atas bisa pelamar gunakan sebagai acuan apa saja tanggung jawab yang harus dilakukan setelah dinyatakan diterima di jabatan tersebut. (MRZ)

Baca juga: Ketahui Tugas Analis Kebijakan Ahli Pertama