7 Contoh Flora Bioma Taiga dan Ciri-Cirinya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
Konten dari Pengguna
10 Desember 2023 17:52 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi contoh flora bioma taiga dan ciri-cirinya. Sumber: Pixabay/MolnarSzabolcsErdely
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi contoh flora bioma taiga dan ciri-cirinya. Sumber: Pixabay/MolnarSzabolcsErdely
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Contoh flora bioma taiga umumnya dapat ditemukan di daerah antara subtropika dengan daerah kutub, seperti daerah Skandinavia, Rusia, Siberia, Alaska, dan Kanada. Bioma taiga juga sering disebut sebagai hutan boreal atau hutan salju.
ADVERTISEMENT
Bioma taiga mudah dikenali karena sebagian besar tersusun atas pohon konifer berdaun bentuk jarum. Sehingga tumbuhan yang hidup di bioma taiga umumnya konifer dan pinus.

Ciri-Ciri Bioma Taiga

Ilustrasi ciri-ciri bioma taiga. Sumber: Pixabay/Cocoparisienne
Dikutip dalam buku Praktis Belajar Biologi untuk Kelas X oleh Fictor Ferdinand P., dan Moekti Ariebowo (2009:135) bioma taiga dikenal sebagai hutan konifer, merupakan bioma terluas di bumi. Bioma ini memiliki curah hujan 35 cm-40 cm per tahun. Daerah ini sangat basah karena penguapan yang rendah. Tanah di bioma taiga bersifat asam.
Bioma taiga terdapat di daerah yang beriklim sedang. Bioma ini terdapat di Amerika bagian Utara dan Selatan Eropa bagian Barat, dan Aisa bagian Timur. Bioma taiga memiliki ciri-ciri, sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

Contoh Flora Bioma Taiga

Ilustrasi contoh flora bioma taiga. Sumber: Pixabay/LUM3N
Contoh flora bioma taiga seperti pinus, spruce, larch, dan cemara yang memiliki bentuk daun seperti jarum. Selain itu juga ada lumut daun, lumut kerak, dan jamur tumbuh langsung di tanah, batu, dan batang pohon konifer yang tua. Adapun penjelasannya sebagai berikut.

1. Pinus

Tanaman pinus termasuk dalam kelas Pinopsida, ordo Pinales dan suku Pinacea (suku pinus-pinusan) yaitu pohon berkayu dengan daun berbentuk jarum menyerupai sisik.
Selain itu pohon pinus memiliki strobilus jantan dan betina pada satu pohon dan memiliki banyak kotiledon. Pohon pinus sangat mudah beradaptasi terhadap perubahan cuaca, termasuk cuaca ekstrim.

2. Alnus glutinosa

Alnus glutinosa merupakan alder hitam disebut juga dengan nama Alder Eropa. Alnus glutinosa merupakan spesies pohon dalam famili Betulaceae. Tanaman ini merupkan tanaman endemik yang dapat ditemukan hampir seluruh Eropa, Asia barat daya dan Afrika utara.
ADVERTISEMENT
Tanaman ini dapat tumbuh subur di lokasi yang basah. Tanaman ini termasuk pohon berukuran sedang yang berumur pendek. Tanaman ini dapat tumbuh hingga mencapai ketinggian 30 meter. Bentuk daunnya bulat pendek dan merambat.

3. Picea

Picea merupakan salah satu tumbuhan yang tergolong dalam flora bioma taiga. Picea adalah genus tunggal dalam subfamili Piceoideae. Picea adalah pohon besar dengan tinggi sekitar 20-60 m saat dewasa serta memiliki cabang yang melingkar dan berbentuk kerucut.

4. Larch

Larch adalah tumbuhan runjung gugur dalam genus Larix, dari keluarga Pinaceae. Tumbuh dengan ketinggian 20 hingga 45 meter. tanaman ini berasal dari daerah yang lebih sejuk di belahan bumi utara.
Pohon-pohon Larch diperkenalkan di Inggris pada tahun 1639 dan telah dibudidayakan di sana sejak awal abad ke-19. Pohon tersebut ditanam terutama untuk kayunya, tetapi kulit bagian dalam dan getahnya juga dapat digunakan.
ADVERTISEMENT

5. Cemara

Suku cemara-cemaraan atau Casuarinaceae adalah tumbuhan yang terdiri dari sekitar 91 jenis tetumbuhan dalam 4 genus. Persebaran pohon cemara sangat luas seperti Amerika, Eropa, Australia, Afrika, dan Asia, termasuk Indonesia.
Ciri-ciri cemara adalah pohon tinggi berbentuk kerucut, memiliki daun yang ramping dan runcing, warna daun hijau gelap, tekstur kulit kayu ketika muda halus, ketika berusia tua kasar.

6. Lumut Daun

Lumut daun atau lumut sejati adalah tumbuhan yang termasuk dalam divisi Bryophyta sensu stricto atau Musci. Tumbuhan ini merupakan tumbuhan tidak berpembuluh dan tumbuhan berspora.
Contoh spesies tumbuhan lumut daun adalah Polytrichum juniperinum, Pogonatum cirratum, dan Aerobryopsis longissima.

7. Lumut Kerak

Lichen atau lumut kerak merupakan tumbuhan simbiosis antara jamur (mycobionts) dan alga atau cyanobacteria. Tumbuhan ini banyak ditemukan di batang pohon, tanah, dan batuan.
ADVERTISEMENT
Lumut kerak dalam ekosistem berperan untuk membantu daur nitrogen yang penting bagi persediaan pupuk alami pada ekosistem dasar hutan hujan
Itu tadi 7 contoh flora bioma taiga dan ciri-cirinya. Semoga penjelasan di atas dapat menambah wawasan pembaca mengenai contoh flora yang ada di dunia khususnya pada bioma taiga. (MRZ)