Konten dari Pengguna

7 Contoh Legenda pada Peta yang Perlu Diketahui

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
7 Juli 2024 15:37 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi contoh legenda pada peta. Sumber: Pexels/Andrew Neel
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi contoh legenda pada peta. Sumber: Pexels/Andrew Neel
ADVERTISEMENT
Peta adalah representasi visual dari suatu area yang memberikan informasi penting tentang lokasi geografis dan fitur lainnya. Biasanya penting untuk mengetahui contoh legenda pada peta. Ini berguna untuk membantu pengguna peta memahami simbol-simbol yang digunakan.
ADVERTISEMENT
Legenda peta adalah elemen penting yang membantu pengguna memahami dan menginterpretasikan informasi geografis yang disajikan. Selain itu, legenda peta menyediakan keterangan yang menjelaskan arti dari setiap simbol.

Ketahui Contoh Legenda pada Peta Sebagai Panduan

Ilustrasi contoh legenda pada peta. Sumber: Pexels/Aliaksei Lepik
Dikutip dari buku Bahas Tuntas 1001 Soal IPS SD Kelas 4, 5, dan 6 oleh Forum Tentor (2009:3), legenda adalah kumpulan beberapa simbol yang digunakan pada peta. Berikut ini adalah beberapa contoh legenda pada peta yang perlu diketahui.

1. Gunung Merapi (Segitiga Merah)

Salah satu simbol yang umum ditemukan pada peta adalah segitiga merah, yang menunjukkan lokasi gunung merapi. Simbol ini penting untuk mengidentifikasi daerah rawan bencana alam seperti letusan gunung berapi.
Misalnya, pada peta topografi Indonesia, segitiga merah menunjukkan lokasi gunung berapi aktif seperti Gunung Merapi di Jawa Tengah.
ADVERTISEMENT

2. Jalan Raya (Garis Merah Tebal)

Jalan raya biasanya digambarkan dengan garis merah tebal pada peta. Simbol ini membantu pengguna peta dalam mengenali rute utama yang menghubungkan kota-kota besar dan penting untuk perencanaan perjalanan.
Jalan raya sering kali diidentifikasi dengan nomor atau nama jalan untuk memudahkan navigasi.

3. Sungai (Garis Biru Berkelok-kelok)

Sungai ditandai dengan garis biru berkelok-kelok pada peta. Simbol ini menunjukkan aliran air yang penting bagi kehidupan manusia dan ekosistem.
Sungai-sungai besar seperti Sungai Amazon di Amerika Selatan atau Sungai Nil di Afrika sering kali diidentifikasi dengan nama mereka pada peta.

4. Danau (Bentuk Biru Berisi)

Danau biasanya digambarkan dengan bentuk biru berisi pada peta. Simbol ini menunjukkan badan air yang dikelilingi oleh daratan. Contoh danau yang terkenal di peta termasuk Danau Toba di Sumatra dan Danau Victoria di Afrika.
ADVERTISEMENT

5. Hutan (Hijau Berbayang)

Hutan diwakili oleh area hijau berbayang pada peta. Simbol ini membantu pengguna peta mengidentifikasi wilayah dengan vegetasi lebat.
Hutan hujan tropis seperti Hutan Amazon atau Hutan Kalimantan sering digambarkan dengan simbol ini pada peta dunia.

6. Kota Besar (Lingkaran Hitam Besar)

Kota besar sering digambarkan dengan lingkaran hitam besar pada peta. Simbol ini menunjukkan pusat populasi dan aktivitas ekonomi utama.
Misalnya, Jakarta, Tokyo, dan New York akan diwakili oleh simbol lingkaran hitam besar pada peta dunia atau peta regional.

7. Bandara (Simbol Pesawat)

Bandara diwakili oleh simbol pesawat pada peta. Simbol ini membantu pengguna peta mengidentifikasi lokasi bandara utama yang penting untuk perjalanan udara.
Contoh bandara yang ditandai dengan simbol pesawat termasuk Bandara Soekarno-Hatta di Jakarta dan Bandara Heathrow di London.
ADVERTISEMENT
Contoh tersebut hanya beberapa di antara banyak simbol yang membuat peta menjadi alat yang berguna dan informatif. Dengan memahami contoh legenda pada peta di atas, pengguna dapat lebih efektif menggunakan peta untuk navigasi, perencanaan, dan analisis geografis. (ARR)