Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
7 Fungsi Nukleus pada Sel Hewan
17 Juli 2024 18:43 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Nukleus adalah komponen penting dalam sel eukariotik yang berfungsi sebagai pusat pengendalian utama aktivitas sel. Ada beberapa fungsi nukleus pada sel hewan yang perlu diketahui dan diperhatikan.
ADVERTISEMENT
Tanpa nukleus, sel tidak akan dapat mengatur pertumbuhan, pembelahan, atau produksi protein yang diperlukan untuk menjalankan berbagai fungsi biologis.
Fungsi Nukleus pada Sel Hewan
Mengutip buku Biologi 2 SMA dan MA untuk Kelas XI karya Diah Aryulina (2004:15) nukleus merupakan bagian sel yang paling mencolok di antara organel-organel dalam sel. Salah satu fungsi nukleus pada sel hewan pada dasarnya adalah sebagai pusat pengatur seluruh kegiatan sel.
Nukleus mengandung sebagian besar materi genetik sel dalam bentuk DNA, yang tersusun dalam kromosom. Nukleus memainkan peran krusial dalam mempertahankan fungsi dan stabilitas genetik sel. Berikut beberapa fungsi nukleus pada hewan .
1. Menyimpan Materi Genetik (DNA)
Nukleus mengandung DNA sel, yang merupakan materi genetik utama yang mengatur fungsi dan perkembangan sel. DNA ini mengandung instruksi untuk sintesis protein dan pewarisan sifat-sifat genetik dari satu generasi sel ke generasi sel berikutnya.
ADVERTISEMENT
2. Pengaturan Aktivitas Sel
Nukleus mengatur aktivitas sel dengan mengontrol sintesis protein melalui transkripsi (pengutipan RNA dari DNA) dan translasi (penerjemahan RNA menjadi protein). Proses ini penting untuk metabolisme, pertumbuhan, dan fungsi normal sel.
3. Mengatur Reproduksi Sel
Nukleus mengawasi dan mengatur siklus sel, termasuk pembelahan sel (mitosis dan meiosis) yang penting untuk pertumbuhan, perbaikan jaringan, dan reproduksi.
4. Memelihara Integritas Genetik
Nukleus melindungi dan memelihara kestabilan DNA sel dari kerusakan yang disebabkan oleh faktor eksternal atau internal. Ini penting untuk memastikan bahwa informasi genetik tetap utuh dan tidak terganggu.
5. Pengaturan Ekspresi Gen
Nukleus mengatur bagaimana dan kapan gen-gen tertentu diaktifkan atau dinonaktifkan dalam respons terhadap kondisi lingkungan atau kebutuhan sel. Ini memungkinkan adaptasi sel terhadap perubahan eksternal atau internal.
6. Transportasi Molekul
Nukleus dilindungi oleh membran nukleus yang mengatur transportasi molekul masuk dan keluar. Pori-pori nukleus memungkinkan molekul seperti mRNA dan ribosom keluar dari nukleus dan protein tertentu untuk masuk ke dalam nukleus.
ADVERTISEMENT
7. Produksi Ribosom
Nukleus mengandung struktur yang disebut nukleolus, yang bertanggung jawab untuk merakit subunit ribosom. Ribosom kemudian diekspor ke sitoplasma, di mana mereka memainkan peran penting dalam sintesis protein.
Nukleus adalah pusat kendali dan pengatur utama aktivitas sel, menjaga integritas genetik, dan memastikan bahwa sel berfungsi dan bereproduksi dengan benar. Oleh karenanya, fungsi nukleus pada sel hewan itu sangat penting. (BAI)
Baca juga: 4 Fungsi Sel Schwann pada Sel Saraf Tepi
Live Update