7 Fungsi Waduk bagi Lingkungan Sekitarnya

Ilustrasi fungsi waduk, photo by Ali Madad Sakhirani on Pexels

Keberadaan waduk sangat penting bagi mahkluk hidup. Selain sebagai penampung air, ternyata waduk juga memiliki berbagai fungsi. Salah satu fungsi waduk yaitu sebagai pengendali banjir.

Waduk merupakan danau buatan yang digunakan untuk menampung atau menyimpan air. Air yang ditampung dalam waduk berasal dari sungai maupun air hujan. Ketika musim kemarau datang, air yang ada dalam waduk akan dimanfaatkan untuk keperluan kehidupan sehari-hari. Sehingga ketersediaan air tetap terkontrol dan tidak mengalami kekeringan.

7 Fungsi Waduk

Fungsi waduk, , photo by Sergio Souza on Pexels

Dikutip dari buku Sedimentasi Waduk, Dian Sisinggih, Sri Wahyuni, Fahmi Hidayat (2021:3) kegunaan utama dari waduk adalah untuk menyimpan air ketika musim penghujan. Selanjutnya pada musim kemarau air akan dimanfaatkan dengan optimal.

Berikut ini 7 fungsi waduk bagi lingkungan sekitar:

1. Menampung Air Hujan

Hujan yang turun dengan intensitas tinggi akan mengakibatkan meluapnya sungai yang ada disekitar pemukiman. Untuk menghindari hal tersebut, air hujan dapat ditampung dalam waduk sehingga kapasitas air sungai tidak akan berlebih. Air hujan yang telah ditampung ini nantinya akan bermanfaat untuk keberlangsungan kehidupan makhluk hidup.

2. Pengendali Banjir

Saat musim hujan datang, dengan curah hujan yang tinggi tidak jarang mengakibatkan banjir di kawasan sungai. Penyebab banjir yaitu meluapnya air sungai akibat volume air yang berlebih. Dengan dibangunnya waduk, air akan ditampung dan debit air sungai akan lebih terkontrol sehingga kemungkinan terjadinya banjir berkurang. Ketika aliran air mulai melambat maka air akan dilepaskan kembali.

3. Irigasi

Saat musim hujan, waduk akan berfungsi sebagai penampung atau penyimpan air. Akan tetapi ketika musim kemaru datang air tersebut akan dilepaskan untuk dimanfaatkan berbagai keperluan, antara lain untuk irigasi lahan pertanian.

4. Menyimpan Cadangan Air Baku

Tidak hanya berfungsi sebagai irigasi, waduk juga berfungsi untuk menyimpan cadangan air baku yang nantinya akan digunakan untuk keperluan air minum (air bersih) pada musim kemarau. Sehingga krisis air yang sering terjadi pada musim kemarau dapat berkurang.

5. Sebagai PLTA

Fungsi waduk selanjutnya yaitu sebagai PLTA. PLTA merupakan suatu sistem pembangkit listrik tenaga air. Sistem kerja PLTA pada waduk yaitu memanfaatkan energi gerak dari putaran turbin aliran air. Energi tersebut akan diubah menjadi energi listrik melalui generator.

6. Sebagai Tempat Hidup Ikan dan Biota Air

Fungsi waduk tidak hanya memenuhi kebutuhan air sehari-hari, waduk juga berfungsi sebagai habitat ikan air tawar dan biota air lainnya. Keberadaan makhluk hidup tersebut dapat menjadi pertanda bahwa air yang ada pada waduk memiliki kualitas yang bagus dan aman jika dimanfaatkan oleh masyarakat.

Baca Juga: 6 Fungsi Bendungan untuk Lingkungan dan Sistem Perairan

7. Pariwisata dan Olahraga Air

Waduk sebagai danau buatan ternyata juga bisa dikelola sebagai tempat rekreasi atau wisata. Dengan menyuguhkan pemandangan alam dan suasana yang sejuk menjadikan waduk sebagai tempat melepas penat dari segala aktivitas sehari-hari. Selain itu waduk juga bisa berfungsi sebagai sarana olahraga air seperti lomba perahu.

Itulah 7 fungsi waduk bagi lingkungan sekitar. Agar lingkungan waduk tetap terjaga, jangan membuang sampah sembarangan ke sungai ataupun waduk itu sendiri, karena air yang tersimpan di waduk sangat membantu kehidupan makhluk hidup saat musim kemarau datang.(IJS/MRZ)