7 Jenis-Jenis Jamur yang Bisa Dikonsumsi

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
Konten dari Pengguna
25 Juni 2023 16:12 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Jenis-jenis jamur yang bisa dimakan, sumber: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Jenis-jenis jamur yang bisa dimakan, sumber: Pexels
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Saat musim hujan tiba, biasanya jamur-jamur akan bermunculan. Namun, di antara jamur-jamur tersebut, ada jenis-jenis jamur yang bisa dimakan, ada pula yang justru mengandung racun dan berbahaya bagi tubuh.
ADVERTISEMENT
Jenis-jenis jamur yang beracun biasanya memiliki bintik-bintik pada bagian tudungnya. Selain itu, saat diraba atau dipotong, jamur beracun biasanya akan mudah hancur dan mengeluarkan getah.

Jenis-Jenis Jamur yang Aman Dikonsumsi dan Manfaatnya Bagi Tubuh

Jenis-jenis jamur yang aman dikonsumsi, sumber: Pexels
Mengandung nutrisi yang banyak, jenis-jenis jamur kerap diolah menjadi menu makanan seperti oseng jamur, jamur crispy dan lain sebagainya. Untuk tahu jenis jamur yang aman untuk dikonsumsi, berikut ulasannya.

1. Jamur Tiram

Jamur tiram adalah jamur yang sangat mudah ditemukan di pasaran karena jamur ini termasuk mudah untuk dibudidayakan.
Mengonsumsi jamur tiram bisa dilakukan dengan mengolahnya menjadi sayur tumisan atau dijadikan jamur krispi sebagai lauk atau camilan keluarga.
Ada banyak manfaat yang bisa didapatkan jika mengonsumsi jamur ini, salah satunya adalah dapat mengontrol kadar gula dalam darah.
ADVERTISEMENT

2. Jamur Kancing

Jamur kancing memiliki nama lain jamur kompos atau champignon. Bentuknya bulat menyerupai kancing dan berwarna putih bersih, krem, atau coklat muda.
Jamur ini termasuk jamur yang lezat dan memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam "Nutrition Journal" edisi Juli 2010 menunjukkan bahwa jamur kancing dapat mengurangi peradangan pada sel-sel arteri dan mencegah sel-sel darah putih menempel ke dinding arteri.
Kesimpulannya, jamur kancing bisa menjadi sarana untuk mencegah penyakit jantung.
Jamur kancing bisa diolah menjadi bermacam-macam sajian. Namun, jika ingin membuat sate jamur kancing, jamur ini harus direbus terlebih dulu sebelum dipanggang.

3. Jamur Shiitake

Jamur ini berasal dari Asia Timur dan telah dibudidayakan di Jepang dan Cina sejak berabad-abad lalu. Umumnya, jamur shiitake berwarna coklat muda atau coklat gelap, dengan tudung yang relatif lebih besar daripada jenis jamur lainnya.
ADVERTISEMENT
Jamur shiitake mengandung vitamin B, vitamin D dan juga fosfor yang bermanfaat untuk menurunkan kolesterol, menjaga kekuatan tulang, serta menjaga imunitas tubuh.

4. Jamur Enoki

Jamur yang bisa dikonsumsi berikutnya adalah jamur enoki. Rasanya lezat, kombinasi antara manis dan gurih. Teksturnya cenderung kenyal dan juga crunchy.
Jamur enoki memiliki beragam kandungan nutrisi dan mineral penting, seperti vitamin B, zat besi, dan protein. Aroma khas pada jamur ini diyakini bisa menambah nafsu dan selera makan.
Untuk itulah, jamur ini kerap diberikan pada orang yang sedang sakit, yang mengalami penurunan nafsu makan.
Tak hanya itu, jamur enoki juga kerap digunakan oleh masyarakat Cina dan Korea sebagai obat alternatif untuk demam, pilek, sakit tenggorokan, serta untuk membantu proses pemulihan tubuh pasca sakit.
ADVERTISEMENT

5. Jamur Matsutake

Jamur yang aman untuk dikonsumsi berikutnya adalah jamur matsutake. Jamur ini memiliki harga yang cukup mahal, karena termasuk salah satu jenis jamur yang tumbuh alami dan sulit ditemukan.
Jamur matsutake diyakini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, diantaranya untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

6. Jamur Kuping

Sesuai dengan namanya, jamur kuping memiliki bentuk yang lebar seperti daun telinga manusia. Teksturnya yang kenyal membuat jamur kuping dikelompokkan dalam jelly fungi.
Salah satu karakter dari jelly fungi adalah apabila dikeringkan maka bentuknya akan mengerut, dan jika direndam dalam air, bentuknya akan kembali seperti semula.
Banyak cara untuk mengonsumsi jamur kuping, seperti mencampurkannya ke dalam sup ataupun dijadikan campuran dalam sayur tumisan.
ADVERTISEMENT
Banyak manfaat yang bisa diperoleh jika mengonsumsi jamur kuping, diantaranya adalah dapat mencegah dan mengatasi sembelit, menurunkan kolesterol hingga mencegah serangan jantung.

7. Jamur Merang

Jenis jamur yang bisa dikonsumsi berikutnya adalah jamur merang.
Jamur merang mempunyai kandungan gizi yang sangat baik bagi tubuh. Dalam buku "Cara Sukses Budidaya Jamur Merang" karya Budiati disebutkan bahwa jamur merang mengandung insulin alami, sehingga baik untuk penderita diabetes.
Itulah 7 jenis jamur yang aman dikonsumsi. Ternyata, jenis-jenis jamur ini tidak hanya memiliki rasa yang lezat, tetapi juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, ya. (ARN)